Breaking News:

Gatal Akibat Gigitan Nyamuk Termasuk Penyakit Kulit? Begini Penjelasan dr. Dian Pratiwi Sp.KK

Setiap orang tentu saja pernah mengalami penyakit kulit. Kerapkali masyarakat menyepelekan penyakit kulit, hingga mengalami keparahan kondisi.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
freepik.com
ilustrasi gatal akibat gigitan nyamuk 

TRIBUNHEALTH.COM - Hampir setiap orang pasti pernah mengalami penyakit kulit, mulai dari penyakit kulit yang umum seperti jerawat dan gatal.

Namun penyakit kulit ini terasa sangat mengganggu aktivitas seperti jerawat, tidak sedikit individu yang merasa risih ketika masalah kulit ini muncul pada wajah.

Kulit sehat dan terawat merupakan kulit yang diidamkan setiap individu.

Tidak dapat dipungkiri bahwa hampir setiap orang pasti pernah mengalami penyakit atau masalah pada kulit.

Beragam jenis penyakit kulit apabila sudah menyerang kita, tentu saja akan sangat mengganggu.

Hal ini disebabkan karena kulit merupakan organ penting yang berfungsi melindungi seluruh bagian tubuh.

ilustrasi gatal akibat gigitan nyamuk
ilustrasi gatal akibat gigitan nyamuk (freepik.com)

Baca juga: Jaga Kesehatan Ginjal Sejak Dini untuk Mempertahankan Fungsi Pentingnya Bagi Tubuh

Banyaknya gejala penyakit kulit yang muncul, biasanya menjadi salah satu faktor yang membuat masyarakat terkesan acuh.

Padahal penyakit kulit yang seringkali tidak dihiraukan akan menimbulkan dampa yang cukup serius.

Penyebab penyakit kulit biasanya dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti bakteri, virus, jamur, dan faktor lain dari dalam ataupun luar tubuh seperti autoimun, kelainan darah dan juga paparan bahan kimia.

dr. Dian Pratiwi menyampaikan, gatal akibat gigitan nyamuk tergolong dari penyakit kulit.

2 dari 2 halaman

Rasa gatal akibat gigitan nyamuk sebetulnya wajar saja, namun apabila rasa gatal dan bentol pada kulit menjadi berlebihan baik ukuran maupun jumlahnya tentu saja sudah menjadi sebuah penyakit yang harus mendapatkan pengobatan.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Stres Bikin Gemuk? Ini Penjelasan dr. Syahidatul Wafa, Sp. PD.

Kulit yang memang sangat sensitif atau ada penyebab lain pada kulit, maka gigitan nyamuk ini ukurannya bisa semakin membesar.

dr. Dian Pratiwi menyampaikan, jika ukuran gigitan nyamuk semakin besar lebih dari 0.5 inchi atau sekitar 1.5cm sudah harus mendapatkan pengobatan.

Selain itu, bekas gigitan yang semakin banyak memenuhi tubuh dan terasa sangat mengganggu juga harus segera mendapatkan pengobatan.

dr. Dian Pratiwi menhelaskan, diagnosis dari kejadian tersebut disebyt dengan Insect bite hypersensitivity.

Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV bersama dengan dr. Dian Pratiwi, Sp.KK. Seorang dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin. Rabu (23/6/2021)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
GatalKulit gatalPenyakit kulitKulit sehatdr. Dian Pratiwi Sp.KK
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved