TRIBUNHEALTH.COM – Tahap pertama yang perlu dipersiapkan sebelum memasang gigi palsu adalah berkonsultasi ke dokter gigi.
Pertama, dokter gigi akan memeriksa keadaan gusi dan tulang penyongkong gigi.
Hal ini dilakukan untuk menentukan rencana perawatan yang tepat sesuai kondisi pasien.
Baca juga: Insomnia Bisa Disebabkan Masalah Kesehatan Mental, Mulai dari Kecemasan hingga Depresi
Untuk mendapatkan gambaran kondisi rongga mulut secara menyeluruh, dokter akan melibatkan rontgen mulut, film panorama, maupun CT scan.
Selama pemeriksaan fisik dan pencitraan berlangsung, biasanya doketr gigi akan menanyakan riwayat medis pasien.
Bila diperlukan, dokter bisa mencabut satu atau beberapa gigi sebelum dipasangkan gigi tiruan.
Pasalnya, pemasangan gigi palsu baru bisa dilakukan pada saat kondisi mulut pasien sudah benar-benar dalam keadaan baik.
Untuk mengetahui terkait kesehatan gigi dan mulut, kita bisa bertanya lansung dengan Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP.
Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP merupakan Dokter Gigi di rumah sakit Undata.
Baca juga: Jenis dan Penyebab Insomnia, Dapat Diakibatkan Kondisi Lain seperti Diabetes
Dimana beralamatkan di Jalan RE. Martadinata Kota Palu, Sulawesi Tengah, Telp/Fax: (0451) 4908020.
Selain itu, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP juga membuka klinik di Apotek Amanda, Jalan Jati Baru, Kota Palu, Hp: 0813 4255 3555.
Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP akan menjawab segala pertanyaan terkait kesehatan gigi dan mulut sebagai berikut.
Pertanyaan:
Dok saya ingin bertanya.
Sebenarnya bagaimana prosedur pemasangan gigi palsu?
Terima kasih.
Klara, Tinggal di Boyolali.
Baca juga: Cegah Omicron Meluas, Pemerintah Buat Ketentuan WNA yang Bisa Memasuki Indonesia
Dokter Spesialis Gigi, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP Menjawab:
Secara singkat, sebelum pembuatan gigi tiruan untuk pasien maka akan dilihat terlebih dahulu indikasinya.
Gigi tiruan digunakan pada orang-orang yang mengalami kehilangan gigi.
Adapun pilihan-pilihan gigi tiruan dapat dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter gigi yang mana yang cocok.
Tahap selanjutnya adalah dilakukan pencetakan untuk mendapatkan model gigi geligi dan rahang pasien tersebut.
Pencetakan harus dilakukan secara akurat.
Hal ini sangat penting karena laboratorium yang membuat gigi tiruan berdasarkan pada hasil cetakan tersebut.
Tahap selanjutnya adalah mencoba gigi tiruan tersebut kepada pasien.
Baca juga: Pentingnya Mengunyah Makanan Secara Bergantian 2 Sisi, Ini Penjelasan drg. Ummi Kalsum, Sp.KG
Apabila tidak ada masalah dan tidak ada keluhan, maka akan dilanjutkan pada proses pemasangan gigi tiruan.
(Tribunhealth.com/Dhianti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.