TRIBUNHEALTH.COM - Kini sebagian besar orang menggunakan pasta gigi dalam proses pembersihan gigi dan mulut.
Pasta gigi sendiri merupakan pembersih gigi dengan bentuk pasta yang dipakai dengan cara dioleskan pada sikat gigi.
Pasta gigi harus mendukung kesehatan gigi dan mulut.
Baca juga: dr. Hervi Wiranti Sebut Beberapa Kasus Kista Endometriosis Tidak Bisa Dihilangkan dengan Pengobatan
Apapun bentuknya, apapun jenisnya pasta gigi merupakan alat bantu dalam upaya membersihkan area seluruh permukaan rongga mulut.
Hal ini disampaikan oleh Dokter Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribunnews program Sapa Dokter.
Apabila kita memilih pasta gigi yang sudah jadi, maka harus mengetahui manfaat apa yang bisa didapatkan.
Selain itu, hal apa yang paling ideal ada di dalam material pasta gigi yang kita pilih.
Di dalam pasta gigi terkandung beberapa jenis komponen yang terdiri dari zat aktif dan non aktif.
Baca juga: dr. Alexandra Clarin Hayes Ungkap Faktor Penyebab Rambut Rontok, Salah Satunya Pergantian Sel Rambut
Zat aktif adalah material-material, komponen-komponen terapeutik yang memiliki fungsi terkait gigi dan jaringan pendukung gigi.
Bukan hanya sebatas sebagai pendukung dari kondisi pasta giginya.
Idealnya kita dapat memilih pasta gigi yang tepat dimana bahan aktifnya memang dibutuhkan.
Dimana bahan pasta gigi dibutuhkan oleh kondisi kesehatan gigi dan mulut secara individu.
Baca juga: Perlunya Eksfoliasi Kulit dan Rutin Bersihkan Wajah Agar Tidak Kusam, Begini Ulasan dr. Alexandra
"Jadi tidak bisa dipukul rata bahwa pasta gigi jenis A pasti akan cocok pada semua kasus," tambahnya.
Secara umum, pasta gigi terdiri atas beberapa komponen.
Penjelasan Dokter Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribunnews program Sapa Dokter edisi 20 Agustus 2021.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.