TRIBUNHEALTH.COM - Kanker ovarium adalah salah satu penyakit yang serius.
Penyakit ini masuk dalam peringkat ke 3 yang menyebabkan kematian terbesar pada perempuan.
Salah satu faktor risiko tertinggi menderita penyakit ini, ialah karena faktor genetik.
Baca juga: Alami Perut Kembung Terus Menerus, Tanda Alami Kanker Ovarium? Begini Kata dr. Hervi Wiranti, Sp.OG
Di samping masalah pada organ reproduksi.
Namun selain itu, adakah faktor makanan yang bisa berkontribusi menyebabkan menderita kanker ovarium?
Baca juga: dr. Muhammad Fiarry Fikaris Ungkap Makanan yang Perlu Dihindari oleh Ibu Hamil yang Alami Hipertensi
Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV, Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Hervi Wiranti, Sp.OG. memberikan tanggapannya.
Berdasarkan penuturannya, inti dari kanker ovarium adalah menjalankan pola hidup yang sehat.
Sehingga tidak ada pantangan makanan tertentu agar terhindar dari kanker ovarium.
Baca juga: Apa yang Menyebabkan Anak Mudah Mengalami Radang Usus Buntu? Ini Kata dr. Andreas Cahyo Nugroho Sp.B
Meski demikian, tetap duanjurkan untuk mengonsumsi makanan-makanan yang sehat.
"Makanan sehat, gizi seimbang, terkontrol dan menghindari makanan yang terpapar karsinogenik,"sambung Hervi.
Seperti makanan kaleng dan makanan yang tidak segar (tidak sehat).
Baca juga: Dokter Sarankan Pria Melakukan Pemeriksaan PSA Agar Segera Terdeteksi Jika Alami Gangguan Prostat
Faktor Risiko Lain
Terdapat beberapa faktor risiko yang menyebabkan wanita mengalami penyakit kanker ovarium.
Di antaranya:
- Kista endomestriosis
- Riwayat keluarga kanker ovarium dan payudara
- Mutasi genetik
- Angka paritas rendah
- Gaya hidup buruk
- dan pertambahan usia.
Proses Kanker Ovarium
Baca juga: Deteksi Tumor Sebelum Alami Kanker Ovarium, Berikut Penjelasan dr. Hervi Wiranti, Sp.OG
Lebih lanjut, kata Hervi, seorang pasien sebelum menderita kanker ovarium pasti akan mengalami tumor.
Pasalnya kanker ovarium itu merupakan tumor yang ganas.
"Jadi memang harus ada tumor dahulu atau pembesaran massa di ovarium," ungkapnya.
Sehingga bila dilakukan pemeriksaan ditemukan sel-sel kanker, maka dapat dipastikan mengalami kanker ovarium.
Baca juga: dr. Mustopa, Sp.PD Beberkan Gejala Penderita Tipes selain Deman, Simak Ulasannya
Tak hanya itu, Hervi menyampaikan, seorang wanita yang mengalami kanker ovarium akan mengalami penurunan kualitas hidup.
"Jadi akan menurunkan kesehatan fisik, mental, juga kesehatan reproduksi pada wanita," pungkasnya.
Penjelasan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Hervi Wiranti, Sp.OG ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV, 12 Juni 2021.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)