Breaking News:

Berikut Ini Upaya untuk Meminimalisir Terjadinya Alzheimer, Termasuk Rutin Berolahraga

Alzheimer merupakan penyakit yang bisa dialami siapa saja, yang dapat menyebabkan demensia

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Melia Istighfaroh
kompas.com
ilustrasi alzheimer 

TRIBUNHEALTH.COM - Alzheimer's Society mencatat bahwa ada banyak faktor risiko demensia.

“Risiko mengembangkan kondisi (alzheimer) tergantung pada campuran ini dan bervariasi dari orang ke orang."

"Beberapa di antaranya adalah faktor yang tidak dapat diubah, seperti usia. Tapi ada banyak faktor yang bisa diubah,” katanya, dikutip TribunHealth.com dari Express.co.uk.

Badan amal tersebut menjelaskan bahwa paruh baya – dari usia 40-an hingga awal 60-an – adalah saat yang tepat untuk mulai mengambil langkah-langkah untuk mengurangi risiko terkena demensia alzheimer.

Meski pada dasarnya, pada usia berapa pun upaya pencegahan dilakukan, hal itu bisa membantu.

Baca juga: Waspada Alami Demensia Alzheimer, Ini Pesan dari Dokter Spesialis Saraf, dr. Debby Amelia

Baca juga: 10 Gejala Umum Demensia Alzheimer, Simak Ulasan Direktur Alzheimer Indonesia

ilustrasi penderita alzheimer
ilustrasi penderita alzheimer (tribunnews.com)

“Perubahan otak yang menyebabkan demensia bisa dimulai bertahun-tahun atau bahkan puluhan tahun sebelum gejalanya berkembang."

"Jika Anda menjalani gaya hidup sehat sekarang, Anda mengurangi kemungkinan terjadinya perubahan otak ini,” tambahnya.

Alzheimer's Society mengatakan bahwa diet yang sehat dan seimbang dapat mengurangi risiko demensia, serta kondisi lainnya.

Dalam makan makanan seimbang, seseorang harus makan setidaknya lima porsi buah dan sayuran sehari dan makan protein "setidaknya dua kali seminggu".

Makanan yang tinggi protein termasuk ikan berminyak, kacang-kacangan, kacang-kacangan, telur atau daging.

Baca juga: dr. Debby Sebut Dimensia Alzheimer Tergolong Penyakit yang Mengganggu Fungsi Mental

Baca juga: Waspada Alami Alzheimer, dr. Debby Amelia: Jangan Maklum dengan Pikun

Ilustrasi penderita alzheimer
Ilustrasi penderita alzheimer (wartakota.tribunnews.com)
2 dari 2 halaman

Badan amal tersebut menyarankan agar makan ikan setidaknya dua kali seminggu, dan setidaknya satu porsi harus berupa ikan berminyak seperti sarden atau salmon.

"Mereka kaya akan asam lemak omega-3 dan, seperti kacang-kacangan dan telur, merupakan sumber protein yang baik," katanya.

Olahraga teratur juga perlu dilakukan.

“Melakukan aktivitas fisik secara teratur adalah salah satu cara terbaik untuk mengurangi risiko demensia."

"Ini baik untuk jantung, sirkulasi, berat badan, dan kesejahteraan mental Anda,” kata badan amal itu.

Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.

(TribunHealth.com/Nur)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comAlzheimerDemensia AlzheimerolahragaKesehatan Mental Sambo
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved