TRIBUNHEALTH.COM - Untuk meningkatkan imunitas selama pandemi, harus memenuhi asupan protein.
Ahli gizi menyebutkan jika asupan protein harus mencukupi, bahkan lebih tinggi dari sebelumnya.
Hal ini berlaku untuk semua kelompok usia.
Baca juga: dr. Fadlina Zainuddin, Sp.KK Bagikan Tips Merawat Kulit Mulai dari Pembersihan Hingga Eksfoliasi
Yakni mulai dari anak-anak, dewasa, dan lansia harus meningkatkan asupan protein di masa pandemi.
Hal ini disampaikan oleh Ahli Gizi, Rita Ramayulis yang dilansir Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Bincang Kita.
Membahas mengenai gizi seimbang, tidak hanya membahas mengenai pola makan saja.
Namun terdapat pola yang lain yang perlu di perhatikan.
Hal ini karena menyangkut gaya hidup seseorang.
Baca juga: Alami Gigi Patah Perlukah Memakai Gigi Palsu? Begini Jawaban drg. R. Ngt. Anastasia Ririen
Menurut ahli gizi, pola makan harus seimbang dengan pola fisik.
Dengan keseimbangan aktivitas fisik, maka kesinambungan energi terjaga dan menjadi baik.
Kondisi ini bisa dilihat dari berat badan yang normal.
Dengan melakukan aktivitas juga akan meningkatkan komponen kebugaran.
Selain itu, pola tidur juga harus dijaga.
Ahli gizi mengatakan jika selama pandemi pola tidur seserang menjadi larut malam karena merasa jika keesokan harinya tidak ada target yang harus dikejar seperti berangkat ke kantor maupun ke sekolah.
Baca juga: Apakah Implan Gigi Bisa Mengakibatkan Bau Mulut? Ini Kata drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati
Justru kondisi ini bisa melemahkan imunitas seseorang selama pandemi.
Ahli gizi ingatkan untuk memanajemen pola stres.
Stres dapat melemahkan imunitas seseorang.
Selama pandemi, mayoritas orang mengalami stres yang lebih tinggi.
"Dia harus mencari unsur bahagia dimana, agar bisa memanajemen stres yang datang," ujar Ahli Gizi, Rita Ramayulis.
Serangan stres yang datang tidak langsung besar, akan tetapi bisa diajak untuk bersahabat dengan kondisi tubuh.
Baca juga: Pfizer Temukan Efek Samping Tak Terduga dari Suntikan Booster Ketiga, Masih dalam Kategori Aman?
Penjelasan Ahli Gizi, Rita Ramayulis yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Bincang Kita edisi 29 Desember 2020.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.