TRIBUNHEALTH.COM - Rutin menyikat gigi adalah langkah awal memiliki gigi yang bersih dan sehat.
Meski demikian, cukup banyak orang yang mengalami gigi berlubang walaupun rajin melakukan sikat gigi.
Gigi berlubang bisa dialami oleh anak-anak maupun orang dewasa.
Selain waktu yang tidak tepat, cara menyikat gigi yang salah bisa membuat bakteri dalam mulut tidak bisa dibersihkan dengan maksimal.
Sehinga cara menyikat gigi yang salah dapat menyebabkan kerusakan pada gigi.
Menyikat gigi adalah hal yang wajib dilakukan setiap hari untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Baca juga: dr. Tan Shot Yen, M.Hum.: Menyimpan Daging Mentah Sebaiknya Dicuci di Air Mengalir dan Dibersihkan
Menyikat gigi merupakan langkah awal memiliki gigi yang bersih dan sehat.
Meski demikian, banyak yang mengalami gigi berlubang walaupun sudah rajin menyikat gigi.
Ternyata selain waktu yang tidak tepat, cara menyikat gigi yang salah juga bisa menyebabkan bakteri dalam mulut tidak bisa dibersihkan dengan maksimal.
Sehingga menyebabkan kerusakan pada gigi.
Umumnya banyak yang mengeluhkan tentang bau mulut.
Salah satu tips untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah:
- Sebaiknya rajin melakukan sikat gigi
Baca juga: Tak Hanya Bau Mulut, Sakit Gigi dan Radang Gusi Bisa Jadi Masalah saat Puasa, Ini Cara Mengatasinya
Saat rajin menyikat gigi, yang paling penting adalah waktu.
Waktu yang paling disarankan adalah setelah sarapan pagi dan sebelum tidur malam.
Karena Setelah sarapan banyak sisa-sisa makanan yang harus dibersihkan.
Sisa-sisa makanan yang tinggal dirongga mulut kita akan memicu kerusakan gigi geligi dan menyebabkan bau mulut, begitu juga saat sebelum tidur.
Aktivitas yang perlu diperhatikan dalam menjaga kesehatan mulut adalah cara menyikat gigi.
Cara menyikat gigi yang dianjurkan adalah :
- Gosok sikat ke arah naik-turun, bukan maju-mundur.
Baca juga: dr. Robert Sinto Sp.PD Menjelaskan Keluhan Batuk yang Dialami saat Pagi Hari
Karena pada saat kita menggosok naik turun, sisa maknan yang berada disela-sela mulut akan bersih.
Selain arah naik-turun sedikit dikombinasi dengan gerakan melingkar akan membantu menjaga gusi.
Pembersihan tidak hanya dilakukan pada gigi dan sela-sela gigi tetapi juga permukaan gusi.
Sehingga gusi selalu dalam keadaan sehat.
Dikarenakan antara gusi dan gigi terdapat celah yang biasa disebut dengan kantong merupakan bagian yang harus dibersihkan dengan cara menyikat gigi sedikit melingkar.
Baca juga: Keluhan Nyeri Punggung yang Kerap Dialami Usia Lanjut dan Usia Produktif
- Jangan menyikat gigi terlalu keras, karena bisa menyebabkan gusi ikut rusak
Dengan gerakan yang telalu keras sampai berbunyi heboh, akhirnya gusi akan rusak.
Rusaknya gusi yakni dengan terikis, permukaan gusi sebagian akan hilang dan gigi akan terekspos.
Sehingga gigi akan terlihat memanjang dan lama-kelaman gigi akan goyah.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Timur bersama dengan drg. Muhammad Ruslin Sp.BM(K)., Ph.D. Seorang dokter spesialis bedah mulut dan maksilofasial. Jumat (1/11/2019)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)