Breaking News:

Dokter: Facial Tools untuk Melancarkan Aliran Darah, Tidak Bisa Membuat Wajah Menjadi V-Shape

Dokter kecantikan sebut jika facial tools tidak bisa membuat wajah menjadi v-shape.

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi | Editor: Ekarista Rahmawati
belitung.tribunews.com
Ilustrasi seorang wanita yang melakukan perawatan 

TRIBUNHEALTH.COM - Dokter kecantikan sebut jika facial tools tidak bisa membuat wajah menjadi v-shape.

Hal ini dikarenakan facial tools berfungsi untuk melancarkan peredaran darah dan memperlancar aliran limfatik.

Artinya facial tools tidak bisa membuat wajah menjadi v-shape, namun bisa mengurangi bengkak pada wajah.

Dilansir Tribunhealth.com hal ini disampaikan Dokter Kecantikan Derma Express, dr. Angelia Lie dalam tayangan YouTube Tribun Health program Beauty Health edisi 05 Juli 2021 tentang kegunaan facial tools.

Baca juga: Mengapa Saya Takut Bersosialisasi dengan Orang Lain? Begini Jawaban Ahli Psikolog

Baca juga: Benarkah Saya Mengalami Kepribadian Ganda? Begini Ulasan Psikolog

Biasanya setelah bangun tidur di pagi hari wajah menjadi tampak lebih bulat.

Facial tools dapat digunakan untuk memperlancar aliran darah dan limfatik sehingga wajah menjadi tampak lebih kecil dan bengkak pada wajah menjadi hilang.

Dokter tegaskan jika facial tools hanya mengurangi bengkak dan tidak bisa membuat wajah menjadi v-shape.

Ilustrasi - Seorang wanita dengan bentuk wajah V-Shape
Ilustrasi - Seorang wanita dengan bentuk wajah V-Shape (Grid.id)

Jika ingin memiliki wajah v-shape harus konsultasi dengan dokter kecantikan terlebih dahulu.

Sehingga pasien mengetahui langkah dan treatment apa saja yang dilakukan agar bisa membuat wajah menjadi v-shape.

Upaya mendapatkan wajah v-shape bisa melakukan beberapa treatment seperi botox, filler, ataupun tarik benang.

2 dari 3 halaman

Dokter kecantikan sebut jika treatment tersebut sebenarnya tidak memberikan efek sakit.

Mayoritas orang Indonesia berpikir jika treatment tersebut memberikan efek sakit.

Sehingga membuat beberapa orang enggan melakukan treatment tersebut karena khawatir jika memberikan efek rasa sakit.

Menurut dr. Angelia Lie perawatan tersebut tidak sakit sama sekali.

Tindakan yang dilakukan juga tidak lama.

Baca juga: Medical Sexologist Tegaskan Jika Tidak Ada Makanan yang Dapat Meningkatkan Hormon Estrogen

Baca juga: Dokter: Secara Fisiologis, Ibu Hamil Mengalami Hiperemesis Gravidarum saat Hamil Anak Pertama

Treatment botox hanya membutuhkan waktu penyuntikkan 1 hingga 3 menit saja.

Pembakaran lemak wajah hanya membutuhkan waktu sekitar 5 menit.

Sementara treatment filler membutuhkan waktu sekitar 5 hingga 10 menit saja.

Sedangkan tarik benang biasanya menghabiskan waktu 30 menit hingga 1 jam.

Pasien tidak perlu khawatir, karena sebelum treatment akan dilakukan anestesi terlebih dahulu.

3 dari 3 halaman

Sehingga pasien merasa nyaman saat melakukan perawatan.

Penjelasan Dokter Kecantikan Derma Express, dr. Angelia Lie dilansir Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Beauty Health edisi 05 Juli 2021.

(Tribunhealth.com/Dhiyanti)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comWajah V-ShapePerawatan Wajahdr. Angelia Lie
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved