lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Dokter Hijrah Harmansyah, SpA, M.Kes menjelaskan mengenai definisi vaksin.
Menurut penuturannya, vaksin merupakan sebuah zat atau senyawa yang diambil dari kuman penyebab penyakit.
Selanjutnya sebagian atau keseluruhan inti kuman tersebut diambil untuk menjaga kekebalan tubuh seseorang.
Dikutip TribunHealth.com dari tayangan YouTube Tribun Timur, Hijrah menyampaikan, meskipun dalam tubuh sudah terdapat antibodi, namun dalam situasi tertentu seseorang masih perlu membutuhkan vaksin.
Baca juga: Penjelasan dr. Siti Nadia Tarmizi jika Varian Baru COVID-19 Lebih Cepat Menular
Baca juga: Dokter Ungkap Beberapa Jenis Kontrasepsi Non Hormonal, Salah Satunya Dapat Digunakan oleh Pria
Baca juga: Dokter Gigi Menjelaskan Makanan yang Baik dikonsumsi untuk Kesehatan Gigi Selama Bulan Puasa
Lantaran vaksin tersebut dapat meningkatkan kekebalan atau daya tahan tubuh.
Cara Kerja Vaksin
Berdasarkan penjelasan Hijrah, cara kerja vaksin dalam tubuh yaitu dengan melatih sistem kekebalan tubuh untuk megenali dan memerangi virus maupun bakteri yang sama dengan jenis vaksin tersebut.
"Setekah vaksin dikenali oleh tubuh, maka vaksin tersebut akan membuat benteng sendiri."
"Kemudian ketika terdapat kuman atau bakteri dengan jenis yang sama maka dapat memeranginya," terang Hijrah.
Selanjutnya, untuk menjelaskan secara lebih detil, ia menganalogikan dengan flu.
"Saat terjadi flu misalnya, flu itu dibuat vaksin masuk ke dalam tubuh."
"Nanti setelah vaksin flunya ini masuk ke dalam tubuh, badan akan mengenali, bahwa oh ternyata jenis flu seperti ini."
"Selanjutnya tubuh akan membuat tentara, jadi nanti ketika ada serangan (flu yang sama masuk), maka badan akan mengeluarkan tentaranya," sambungnya.
Sehingga vaksin yang sudah masuk dalam tubuh, dapat membentuk kekebalan untuk melawan suatu virus atau penyakit.
Meski demikian, kekebalan yang terbentuk tidak dapat mengatasi suatu penyakit secara 100 %.
Baca juga: Gusi Bengkak secara Tiba-tiba dan Berdarah saat Menyikat Gigi itu Kenapa ya Dok?
Baca juga: dr Arini Widodo Paparkan Statistik Kasus Kanker Kulit di Indonesia, Secara Umum Mengalami Kenaikan
Baca juga: Benarkah Hidung Mampet Merupakan Ciri Khas dari Sinus? Simak Ulasan Dokter
Penjelasan dr Hijrah Harmansyah, SpA, M.Kes ini dikutip dari tayangan YouTube Tribun Timur, 20 Agustus 2020.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)
