Tanya:
Dokter saya ingin bertanya.
Ayah saya giginya ompong, ingin pasang gigi palsu.
Tetapi takut dok setelah pemasangannya.
Sebenarnya setelah pemasangan gigi palsu itu, perawatannya apa saja ya dok?
Terimakasih dokter.
Dewi, Solo.
Baca juga: Apa Saja Makanan yang Baik untuk Kesehatan Gigi dan Gusi? Berikut Penjelasannya
Baca juga: Berbahaya Tidak Dok bila Akar Gigi Tidak Dicabut?
Dokter Menjawab:
Gigi palsu ada 2 macam :
1. Gigi tiruan lepasan : Gigi palsu yang bisa buka dan lepas pasang oleh pasien
2. Gigi tiruan cekat : gigi palsu yang tidak bisa dibuka dan dilepas oleh pasien
Perawatan gigi palsu tidak susah, hampir sama dengan perawatan yang biasa kita lakukan pada gigi kita.
Perawatan gigi tiruan lepasan atau gigi palsu lepasan:
1. Melepas gigi palsu setiap malam sebelum tidur.
Gigi palsu dilepas sebelum tidur.
Selanjutnya gigi palsu tersebut direndam ke dalam air (bukan air panas).
Hal ini bertujuan agar gigi palsu tidak kering.
Karena apabila gigi palsu kering, bisa berubah bentuk.
Baca juga: Bagaimana Prosedur Pasang Gigi Palsu Dok?
Baca juga: Sederet Alasan Pentingnya Gigi Palsu, Menjaga Bentuk Wajah hingga Menghindari Masalah pada Gigi Lain
2. Sikat gigi palsu
Sikat gigi palsu setelah makan atau pagi hari sebelum gigi palsu dipakai.
Hal ini bertujuan agar bakteri dan kuman tidak melekat pada gigi palsu.
Sebaiknya menggunakan sikat gigi yang berbulu halus dan gunakan sabun cair atau pasta gigi khusus untuk membersihkan gigi palsu.
Jangan menggunakan pasta gigi biasa karena pasta gigi biasa bersifat abrasif yang dapat menyebabkan lubang atau goresan pada gigi palsu.
Sehingga gigi palsu akan mudah patah atau bakteri(kuman) mudah melekat pada gigi palsu.
Hal lain yang perlu diperhatikan, saat menyikat atau membersihkan gigi palsu dilakukan di atas wadah berisi air.
Hal ini dilakukan agar saat gigi palsu jatuh tidak menyebabkan gigi palsu tersebut patah atau pecah.
3. Lakukan pemeriksaan gigi palsu ke dokter gigi secara rutin
Yaitu dengan mengujungi dokter gigi secara rutin setiap 6 bulan sekali.
Hal ini untuk memeriksa keadaan dan kelayakan gigi palsu yang kita pakai.
Apakah masih layak dipakai atau sudah perlu diperbaiki atau bahkan diganti.
Di samping gigi palsu diperiksa kelayakannya maka dokter gigi juga akan mengecek dan memeriksa seluruh keadaan rongga mulut yang mendukung gigi palsu yang dipakai oleh pasien.
Sedangkan perawatan gigi tiruan cekat (gigi palsu cekat) misalnya gigi tiruan jembatan, gigi tiruan Mahkota.
1. Sikat gigi minimal 2 kali dalam sehari
Sikat gigi pagi sebelum sarapan pagi dan malam sebelum tidur.
2. Menggunakan benang gigi
Membersihan celah gigi dan gigi tiruan cekat dengan menggunakan benang gigi (dental floss).
Tetapi perlu diperhatikan hindari menggunakan benang gigi ke sela gigi terlalu keras.
Karena dapat menyebabkan iritasi atau bahkan luka pada gusi.
Baca juga: Apa Jenis Gigi Palsu yang Tepat Untuk Menggantikan Gigi Saya Yang Ompong, Dok?
Baca juga: Ini Beda Tukang Gigi dan Dokter Spesialis Prostodonsia dalam Pemasangan Gigi Palsu
3. Menggunakan obat kumur
Obat kumur akan membantu membersihkan daerah yang kadang- kadang sulit dijangkau oleh sikat gigi.
Tetapi perlu diperhatikan penggunaan obat kumur sebaiknya memperhatikan aturan pakai yang ada disetiap produk obat kumur yang dipakai.
4. Melakukan kunjungan ke dokter gigi
Minimal 6 bulan sekali untuk melakukan pemeriksaan terhadap gigi palsu yang dipakai dan gigi asli serta jaringan rongga mulut kita.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)