Breaking News:

Bagaimana Prosedur Pasang Gigi Palsu Dok?

Berikut penjelasan dokter gigi Citra Paramita mengenai prosedur pemasangan gigi palsu.

Penulis: Ranum Kumala Dewi | Editor: Melia Istighfaroh
lifestyle.kompas.com
Ilustrasi pasang gigi palsu 

Tanya:

Saya berencana mau pasang gigi palsu.

Gigi saya 70% dicabut terutama bagian belakang, samping dan depan bawah.

Hanya 7 gigi depan dan 2 gigi samping kanan yang masih utuh.

Masih ada gigi geraham kanan dan terasa amblas jika tertekan oleh makanan yang agak keras.

Baca juga: Beragam Manfaat Kumur Air Garam untuk Kesehatan Mulut dan Gigi

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Agar Tidak Ompong di Hari Tua

Apa yang harus saya lakukan untuk rencana pemasangan gigi?

Apakah saya harus mencabut gigi belakang dan samping yang tersisa?

Pertanyaan ini diajukan oleh @gadeijacksparo pada tayangan YouTube KompasTV 18 Desember 2020.

Dokter Menjawab:

Oke berarti ini kasus dimana ingin melakukan pemasangan gigi palsu dengan keadaan sisa gigi yang ada.

Ilustrasi pemeriksaan gigi
Ilustrasi pemeriksaan gigi (Pixabay)
2 dari 3 halaman

Jadi pertama, dokter gigi akan melakukan pemeriksaan secara panoramik dulu serta secara klinis.

Jadi kita akan tentukan, apakah secara klinis kondisi jaringannya baik atau tidak.

Sedangkan pada rontgen panoramik, nanti akan terlihat mengenai keadaan jaringan tulang, penyangga gigi, dan juga gigi yang amblas tadi.

Jadi gigi yang amblas tadi perlu dipertimbangkan, apabila memang akan dilakukan pemasangan gigi palsu secara lepas pasang.

Jadi mungkin akan dijadikan gigi penyangga.

Baca juga: Mengatasi Trauma Anak Terhadap Dokter Gigi Bersama Dokter Gigi drg. R. Ngt. Anastasia Ririen

Baca juga: Apakah Normal Jika Tumbuh Gigi Geraham di Usia Dewasa? Begini Penjelasan drg. Citra Paramita

Gigi penyangga itu kita evaluasi dulu dari rontgen panoramiknya.

Apakah rasio dari mahkota dan akarnya cukup baik.

Kalau cukup baik, mungkin akan dilakukan perawatan pendahuluan dulu.

Ilustrasi Pemeriksaan Gigi
Ilustrasi Pemeriksaan Gigi (pixabay.com)

Kemudian akan dilakukan pemasangan gigi palsu dengan gigi tersebut sebagai penyangganya.

Jadi intinya, sebenarnya kita lakukan evaluasi dulu.

3 dari 3 halaman

Dari rontgen panoramik dan juga secara intraoral (secara langsung).

Dengan gigi yang ada (tersisa) harus diyakinkan sehat dan juga kondisi jaringan penyangganya itu cukup baik.

Sehingga bisa dilakukan pemasangan gigi palsu yang cukup lama bertahannya.

Apabila ada infeksi dan lain-lain, mungkin akan dipertimbangkan untuk pencabutan.

Daripada setelah dipasang, malah akan ada infeksi lanjutan.

Baca juga: Sering Mengalami Pembengkakan pada Gigi? Hati-hati, Jika Dibiarkan Akan Jadi Bengkak Kronis

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Gigi Anak Sejak Dini Menurut drg Nodika Herda

*) Dokter spesialis Ortodontik, Citra Paramita.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Prosedur Pasang Gigi Palsukonsultasi gigi dan mulutgigi palsudrg. Citra Paramita
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved