TRIBUNHEALTH.COM - Indikasi pemasangan behel untuk memperbaiki kondisi gigi yang mengalami kelainan posisi atau pada saat oklusi gigi.
Di era seperti ini gigi tidak hanya sekedar menjadi bagian dari perawatan kesehatan, tetapi juga ke arah fashion.
Sehingga tuntutan masyarakat dalam penggunaan alat ini juga membantu perkembangan ilmu tentang ortodonti ini.
Terdapat 3 fungsi gigi.
Yang pertama, fungsi mastikasi.
Yang kedua, fungsi pengunyahan dan berbicara.
Yang ketiga, fungsi estetika.
Baca juga: Bolehkah Memasang Behel Sendiri Tanpa Bantuan Dokter Gigi? Simak Penjelasan drg. Riona Ulfah
Baca juga: Jangan Asal Pasang Kawat Gigi, Simak Penjelasan Dokter Berikut Ini

Dengan pemasangan behel saat ini lebih ditekankan kepada fungsi ketiga yaitu bagaimana memperbaiki estetika.
Diketahui bersama jika gigi merupakan mahkota yang merupakan kecantikan atau ketampanan bagi seseorang.
Lantas, apa saja yang perlu dilakukan sebelum melakukan pemasangan behel?
Yang pertama adalah melihat keluhan pasien tersebut.
Baca juga: Serba-serbi Sikat Gigi yang Benar untuk Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Baca juga: Bahan Apa yang Tepat untuk Tambal Gigi, Dok?
Apa yang diinginkan pasien tersebut dan kenapa pasien ingin melakukan pemasangan behel.
Selain pemeriksaan klinis, ada pemeriksaan subyektif, obyektif, hingga pemeriksaan radiografi.
Untuk melihat secara keseluruhan hubungan antara gigi dan hubungan antara rahang atas dan rahang bawah.
Sehingga dokter bisa memberikan edukasi dan penjelasan kepada pasien alat mana yang tepat dipasangkan pada gigi pasien berdasarkan diagnosa.

Lalu, amankah pemasangan behel di salon atau tempat-tempat kecantikan?
Hal ini menjadi persoalan di lingkungan masyarakat.
Adanya kecantikan gigi berupa behel, menjadikan profesi diluar kedokteran gigi juga ikut dalam pemasangan behel.
Padahal hal ini sangat berisiko besar.
Pemasangan alat ini tanpa ada risiko atau ancaman dibalik pemasangan ini.
Behel yang dipasangkan pada pasien secara otomatis melakukan pergerakkan sendiri.
Baca juga: Jaga Kebersihan Gigi dan Rongga Mulut Agar Terhindar dari Bakteri yang Dapat Pengaruhi Organ Lain
Baca juga: Apakah Tambalan Amalgam Pada Gigi Aman Dilakukan, Dok?
Sehingga jika behel di pasangkan oleh seseorang yang tidak ahli dibidangnya, akan mengakibatkan risiko yang tidak diinginkan.
Seperti gigi mengalami kemajuan kedepan, terjadinya ekspansi gigi atau memperlebarnya lengkung rahang.
"Penjelasan Dr. drg. Munawir Usman, M.AP ini disampaikan di channel YouTube Tribunnews.com dalam program SMILE, 16 Februari 2021."
(TribunHealth.com/Dhiyanti)
Berita lain tentang kesehatan gigi ada di sini