TRIBUNHEALTH.COM - dr Tan Shot Yen menyinggung soal diet tanpa sayur yang sempat viral di Indonesia.
Memang, diet yang dilakukan oleh seorang artis itu menuai kontroversi.
Pasalnya selama ini sayur dianggap sebagai makanan yang mengandung berbagai zat yang dibutuhkan tubuh.
dr Tan juga menyuarakan hal senada.
Menurutnya, diet tanpa sayur tidak tepat untuk dilakukan.
Malah, dia menyebut ada bahaya yang mengintai jika menghindari sayur.
Baca juga: Dok, Apa Benar Sayur Mengandung Selulosa yang Bisa Bikin Gemuk dan Menghambat Diet?
Baca juga: 96 Persen Orang Indonesia Kurang Konsumsi Buah dan Sayur, Tak Boleh Asal Ganti Suplemen

"Dia menggoncang yang namanya paradigma gizi seimbang," dr Tan membuka penjelasannya.
"Gizi seimbang itu mengandaikan orang makan beragam, dan salah satu komponennya adalah makan sayur."
Yang lebih mengkhawatirkan, hal itu diucapkan oleh seorang selebriti yang bisa mempengaruhi orang lain.
Padahal, dari data Kemenkes yang dikutip dr Tan, sebanyak 95,6 persen orang Indonesia kurang mengonsumsi sayur.
"5,6 persen orang kurang sayur dan buah, ini ada lagi orang ngomong kaya begini," keluh dr Tan.
Lalu apa saja dampak menghindari sayur?

Baca juga: Awas, Cara Salah Konsumsi Sayur malah Bikin Gemuk, Ini penjelasan Dokter Gizi
Baca juga: Dok, Terlalu Banyak Makan Sayur dan Buah Apakah Bisa Mengganggu Penyerapan Gizi yang Lain?
Pertama, kekurangan sayur justru bisa memicu kegemukan.
Selain itu, juga bisa menyebabkan tingginya risiko diabetes, hipertensi, penuaan dini, dan penyakit degeneratif lain.
"Bahkan risiko kena kanker," tambah dr Tan.
"Ini adalah sesuatu yang sangat mengerikan bagi bangsa Indonesia kalau kita ngga makan sayur dan buah."
dr Tan Shot Yen menjelaskan manusia perlu memenuhi kebutuhan kalori manusia.
Menurutnya, paling tidak manusia butuh 1500 kkal dalam sehari.
"Jadi pola makan, diet, yang sehat itu sebetulnya gaya hidup yang kalau Tuhan kasih kita umur hingga 100 tahun, kita masih bisa melakukannya."
Baca berita lain seputar kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)