Mengonsumsi cukup serat sejak anak-anak dapat mencegah potensi penyakit jantung di masa mendatang.
Asupan serat yang baik juga dikaitkan dengan risiko diabetes yang lebih rendah.
5. Cegah kolesterol tinggi
Healthline melansir, serat larut yang kental juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan dapat menurunkan risiko penyakit jantung.
Sebuah studi tahun 2023 yang melibatkan 14.505 peserta menemukan penurunan kolesterol LDL yang signifikan setelah suplementasi serat larut.
Selain menurunkan kadar kolesterol, studi telah menemukan bahwa meningkatkan asupan serat makanan dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
6. Cegah kanker
Studi terbaru telah mengaitkan asupan tinggi makanan kaya serat dengan penurunan risiko kanker kolorektal.
Namun, perlu dicatat, makanan utuh berserat tinggi seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian utuh juga mengandung berbagai nutrisi sehat dan antioksidan lain.
Semua itu dapat saling berkontribusi dalam mencegah risiko kanker.
Namun, karena serat dapat membantu menjaga kesehatan dinding usus besar, banyak dokter percaya bahwa serat berperan penting dalam mencegah kanker.
8 Contoh Makanan Kaya Serat
Melansir kanal kesehatan NDTV, berikut ini makanan kaya serat untuk meningkatkan kesehatan usus
1. Oat
Oat kaya akan beta-glukan, serat larut yang meningkatkan pertumbuhan bakteri usus yang bermanfaat dan membantu mengatur pergerakan usus.
Mengonsumsi oatmeal setiap hari merupakan cara mudah untuk meningkatkan kesehatan usus.
2. Apel
Apel mengandung pektin, sejenis serat larut yang berfungsi sebagai prebiotik, yang mendorong produksi SCFA.
Mengonsumsi satu apel sehari dapat meningkatkan pencernaan dan keanekaragaman mikroba.
3. Kacang lentil