8 Kondisi Kesehatan yang Dapat Dikelola dengan Cuka Sari Apel

Penulis: Irmarahmasari
Editor: Irmarahmasari
Ilustrasi cuka sari apel, berikut ini manfaat cuka sari apel untuk mengelola kesehatan

TRIBUNHEALTH.COM - Cuka sari apel adalah sari buah apel yang diproses dengan cara fermentasi. 

Cuka sari apel sering digunakan sebagai campuran pada makanan atau digunakan sebagai saus salad. 

Memiliki manfaat sebagai antiradang dan antioksidan, cuka sari apel telah diteliti dapat digunakan untuk mengobati atau mencegah kondisi kesehatan tertentu. 

Beberapa temuan menunjukkan, cuka sari apel dapat membantu menurunkan gula darah, mengelola penurunan berat badan, dan memperbaiki gejala depresi. 

Selain itu, cuka sari apel juga digunakan untuk banyak pengobatan rumahan, seperti mengobati infeksi dan sakit maag. 

Baca juga: 9 Alasan Minum Kopi dapat Mendukung Penurunan Berat Badan

Ilustrasi cuka sari apel, berikut ini manfaat cuka sari apel untuk mengelola kesehatan (Freepik)

Kondisi Kesehatan yang Bisa Dikelola dengan Cuka Sari Apel

Dilansir dari Health, berikut ini beberapa kondisi yang bisa diobati atau dikelola dengan cuka sari apel. 

1. Mengelola gula darah dan diabetes

Cuka sari apel dapat menurunkan kadar gula darah dengan memperlambat pengosongan lambung dan mencegah tubuh memecah karbohidrat dan mengubahnya menjadi gula. 

Beberapa penelitian menemukan bahwa orang yang mengonsumsi cuka sari apel memiliki kadar glukosa darah puasa dan hemoglobin A1c (HbA1c) yang lebih rendah, yang mengukur gula darah rata-rata selama tiga bulan. 

Sebuah penelitian serupa yang difokuskan pada orang dewasa dengan diabetes tipe 2 menemukan bahwa konsumsi harian 2 sendok makan (30 ml) cuka sari apel dapat menurunkan glukosa darah puasa dan HbA1c. 

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami seberapa efektif cuka sari apel dalam mencegah, mengobati, atau mengelola diabetes dan kadar gula darah.

Baca juga: 5 Manfaat yang Didapatkan Tubuh Saat Rutin Melakukan Peregangan Tiap Hari, Tidur jadi Lebih Nyenyak

2. Menurunkan kolesterol

Penelitian menunjukkan, mengonsumsi cuka sari apel selama 12 minggu dapat meningkatkan kolesterol HDL (baik) atau menurunkan kadar trigliserida, dan tidak memiliki efek besar pada kolesterol LDL (jahat). 

Penelitian lain menunjukkan, orang dengan riwayat diabetes tipe 2 mengalami peningkatkan kadar lemak darah dan kolesterol paling besar saat mengonsumsi cuka sari apel. 

Orang yang mengonsumsi 1 sendok makan (15 ml) atau kurang cuka sari apel setiap hari selama sedikitnya 8 minggu merasakan manfaat lebih banyak daripada mereka yang mengonsumsi lebih banyak. 

Orang tanpa riwayat diabetes juga merasakan peningkatan kadar kolesterol HDL.

Studi lain menemukan bahwa mengonsumsi 2 sendok makan (30 mililiter) cuka sari apel setiap hari selama delapan minggu menurunkan kolesterol LDL dan kolesterol total pada orang dewasa dengan diabetes tipe 2.

Berikut ini terdapat suplemen kesehatan, Imboost yang dapat meningkatkan daya tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.

Ilustrasi cuka sari apel, berikut ini manfaat cuka sari apel untuk mengelola kesehatan (manado.tribunnews.com)

3. Menurukan tekanan darah

Halaman
1234