Sebuah penelitian terhadap orang dewasa dengan diabetes tipe 2 menemukan bahwa cuka sari apel menurunkan tekanan darah sistolik setelah delapan minggu.
Peserta yang mengonsumsi cuka sari apel juga mengalami penurunan berat badan dan ukuran tubuh, yang mungkin menjelaskan perubahan tekanan darah sistolik.
4. Menurunkan berat badan
Cuka sari apel juga dapat membantu menurunkan berat badan.
Penelitian menunjukkan bahwa cuka memperlambat pengosongan perut, membuat Anda merasa lebih cepat kenyang dan mengurangi nafsu makan.
Dalam sebuah penelitian, peserta yang minum cuka sari apel sekali sehari dengan dosis 15 mililiter selama 12 minggu mengalami penurunan berat badan paling banyak.
Baca juga: 5 Jenis Teh yang Bikin Kulit Cerah dan Bercahaya
5. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Cuka sari apel secara teori dapat meningkatkan kesehatan pencernaan.
Cuka sari apel merupakan asam yang dapat membunuh bakteri berbahaya dan meningkatkan pertumbuhan bakteri sehat di dalam usus, mirip dengan prebiotik.
Ini dapat membantu meringankan masalah seperti mulas, gas, dan kembung .
Diperlukan lebih banyak penelitian pada manusia untuk mengevaluasi cuka sari apel dan kesehatan pencernaan untuk memahami potensi manfaatnya.
6. Meningkatkan kesehatan kulit
Cuka sari apel dapat membantu mengobati kondisi seperti dermatitis atopik (eksim), yang menyebabkan kulit gatal, bersisik, dan kemerahan.
Cuka dianggap membantu dengan menghalangi pertumbuhan Staphylococcus aureus (staph), bakteri kulit umum yang dapat menyebabkan gejala dermatitis atopik.
Namun, penelitian telah menemukan bahwa cuka sari apel tampaknya tidak memperbaiki lapisan kulit atau gejala yang disebabkan oleh dermatitis atopik.
Satu penelitian menemukan bahwa cuka sari apel dapat menyebabkan iritasi kulit pada beberapa pasien.
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk menentukan manfaat cuka sari apel terhadap kesehatan kulit.
Baca juga: Tips BAB Lancar dan Mudah, Hentikan 3 Kebiasaan Ini
7. Meningkatkan suasana hati
Cuka sari apel juga dapat memperbaiki suasana hati.
Dalam satu penelitian kecil, mahasiswa yang sehat mengonsumsi 2 sendok makan (30 mililiter) cuka sari apel dua kali sehari selama empat minggu.