TRIBUNHEALTH.COM - Berikut penyebab tekanan darah tinggi pasca melahirkan.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi bisa juga dialami oleh ibu pasca melahirkan.
Kondisi ini tentu tidak boleh dianggap sepele karena bisa menyebabkan masalah, termasuk gagal jantung.
Hipertensi pasca persalinan memiliki tanda-tanda sebagai berikut:
- Sakit kepala yang tidak bisa diobati dengan pereda nyeri
- Penglihatan kabur
- Sensitif dengan cahaya
- Nyeri dada
- Sesak napas
Baca juga: 5 Faktor Berat Badan Susah Turun Pasca Melahirkan, Apa Saja?
- Pusing atau kebingungan
- Pembengkakan di kaki, tangan atau wajah
- Mual
- Detak jantung cepat
- Frekuensi buang air kecil berkurang
Dilansir dari Health Shots, berikut penyebab utama tekanan darah tinggi pasca persalinan:
1. Hipertensi yang Sudah Ada Sebelumnya
“Wanita dengan tekanan darah tinggi kronis bahkan sebelum hamil dapat terus mengalaminya bahkan setelah melahirkan. Hal ini dapat menyebabkan hipertensi pascapersalinan,” kata Dr. Vishnoi.
Baca juga: 3 Kondisi Kesehatan yang Rentan Dialami Ibu Pasca Melahirkan, Jangan Abai ya Moms!
2. Hipertensi Selama Kehamilan
Wanita bisa mengalami hipertensi selama kehamilan, termasuk hipertensi gestasional.
"Pada hipertensi gestasional, tekanan darah tinggi yang berkembang selama kehamilan dapat berlanjut setelah melahirkan," kata ahli tersebut.