Baca tanpa iklan
Kakao diketahui mengandung zat stimulan, seperti kafein dan teobromin, yang dapat meningkatkan fungsi otak dalam jangka pendek.
Hal ini didukung oleh sebuah jurnal dalam MDPI, yang menyebutkan bahwa mengonsumsi cokelat dengan kandungan flavonoid tinggi dapat meningkatkan aliran darah ke otak pada orang dewasa yang menginduksi perubahan dalam pemrosesan memori.
4. Memperlambat proses penuaan
Cokelat hitam mengandung antioksidan dan flavonoid yang cukup tinggi.
Kedua kandungan tersebut dapat bermanfaat untuk melawan tubuh dari radikal bebas yang merusak sel-sel tubuh.
Radikal bebas tidak bisa dihindari karena hal itu terbentuk secara alami dalam tubuh melalui proses pernapasan.
Selain itu, paparan asap rokok, asap kendaraan, dan polusi lingkungan juga dapat memicu terbentuknya radikal bebas.
Mengonsumsi makananan kaya antioksidan seperti dark chocolate dapat melindungi tubuh dari radikal bebas.
Dengan begitu berbagai jenis kanker dapat dicegah dan proses penuaan juga bisa diperlambat.
Baca juga: 5 Efek Samping Minum Kopi Susu Terlalu Sering, Ini yang Akan Terjadi pada Tubuh
5. Menurunkan risiko diabetes
Cokelat hitam murni yang tidak diberi tambahan apapun, menjadikan cokelat tersebut sebagai makanan dengan indeks glikemik rendah.
Artinya, cokelat hitam tidak akan menyebabkan kadar gula darah melonjak tinggi.
Cokelat hitam juga dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah, sehingga sirkulasi darah tetap lancar dan terlindungi dari diabetes tipe 2.
Kandungan flavonoid pada cokelat hitam juga dapat membantu mengurangi resistensi insulin.
Ini bekerja dengan cara membantu sel-sel agar dapat bekerja dengan baik dan mampu menggunakan insulin dalam tubuh dengan efisien.
Dengan begitu, risiko terjadinya diabetes akan berkurang.
Baca juga: 4 Alasan Harus Minum Susu Oat, Bagus untuk Tulang hingga Turunkan Kolesterol
6. Memperbaiki mood
Mengonsumsi cokelat hitam juga efektif untuk memperbaiki mood hingga meredakan stres.
Mengonsumsi sebatang cokelat hitam dapat memperbaiki suasana hati Anda menjadi lebih baik.
Hal ini karena cokelat hitam mengandung senyawa kimia bernama Phenylethylamine (PEA).