Ada dua jenis utama lemak tak jenuh:
- Lemak tak jenuh tunggal. Ini ditemukan dalam minyak zaitun, kanola, kacang tanah, bunga matahari dan safflower, dan dalam alpukat, selai kacang, dan sebagian besar kacang. Itu juga merupakan bagian dari sebagian besar lemak hewani seperti lemak dari ayam, babi dan sapi.
- Lemak tak jenuh ganda. Ini ditemukan dalam minyak bunga matahari, jagung, kedelai dan biji kapas. Ini juga ditemukan dalam kenari, kacang pinus, biji rami, dan wijen, bunga matahari dan biji labu. Omega-3 termasuk dalam kategori ini dan ditemukan pada ikan berlemak, seperti salmon, herring, dan sarden.
Baca juga: 4 Makanan Berikut Bagus untuk Kesehatan Otak, Termasuk Salmon dan Coklat Hitam
Bagaimana dengan lemak trans?
Lemak trans atau asam lemak trans sebenarnya adalah bentuk lemak tak jenuh.
Situs medis Healthline menyebut lemak trans bisa dijumpai dalam bentuk alami dan buatan.
Lemak trans alami atau ruminansia (pemamah biak) dapat ditemukan pada daging dan susu dari hewan ruminansia, seperti sapi, domba, dan kambing.
Mereka terbentuk secara alami ketika bakteri di perut hewan ini mencerna rumput.
Jenis ini biasanya terdiri dari 2-6 persen lemak dalam produk susu dan 3-9 persen lemak dalam potongan daging sapi dan domba.
Baca juga: Berikut Ini Makanan yang Baik dan Buruk untuk Kanker Payudara, Daging Merah Tak Boleh Dikonsumsi?
Namun, pemakan susu dan daging tidak perlu khawatir.
Beberapa ulasan telah menyimpulkan bahwa asupan lemak ini dalam jumlah sedang tidak tampak berbahaya.
Lemak trans ruminansia yang paling terkenal adalah asam linoleat terkonjugasi (CLA), yang ditemukan dalam lemak susu.
Ini diyakini bermanfaat dan dipasarkan sebagai suplemen makanan.
Baca juga: Berikut Ini Cara Hilangkan Lemak Visceral di Perut, Termasuk Olahraga Rutin dan Kontrol Stres
Namun, lemak trans buatan atau dikenal sebagai lemak trans industri atau lemak terhidrogenasi sebagian, justru berbahaya bagi kesehatan.
Lemak ini terjadi ketika minyak nabati diubah secara kimiawi agar tetap padat pada suhu kamar, yang memberi mereka umur simpan yang lebih lama.
Medical News Today menyebut lemak trans buatan biasanya digunakan dalam makanan olahan atau ultraproses.
Contoh produk makanan yang mungkin masih mengandung lemak trans antara lain cookies, cracker, donat, dan gorengan.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)