Peradangan
Kolin adalah nutrisi penting dan serbaguna yang ada dalam kentang.
Ini membantu dengan gerakan otot, suasana hati, pembelajaran, dan memori.
Ini juga membantu dalam:
- mempertahankan struktur membran sel
- menghantarkan impuls saraf
- penyerapan lemak
- perkembangan otak awal
Satu kentang besar mengandung 57 mg kolin.
Pria dewasa membutuhkan 550 mg, dan wanita 425 mg sehari.
Kanker
Kentang mengandung folat.
Folat berperan dalam sintesis dan perbaikan DNA, sehingga mencegah banyak jenis sel kanker terbentuk karena mutasi pada DNA.
Asupan serat dari buah-buahan dan sayuran seperti kentang dikaitkan dengan penurunan risiko kanker kolorektal.
Vitamin C dan quercetin juga berfungsi sebagai antioksidan, melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Baca juga: Waspada, Sariawan Tenyata Bisa Menandakan Adanya Kanker Rongga Mulut
Pencernaan
Kandungan serat dalam kentang membantu mencegah sembelit dan meningkatkan keteraturan untuk saluran pencernaan yang sehat.
Manajemen berat badan dan rasa kenyang
Serat makanan umumnya diakui sebagai faktor penting dalam manajemen berat badan dan penurunan berat badan.
Mereka meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan, sehingga seseorang merasa kenyang lebih lama dan cenderung mengonsumsi lebih banyak kalori.
Metabolisme
Kentang adalah sumber vitamin B6 yang bagus. Ini memainkan peran penting dalam metabolisme energi, dengan memecah karbohidrat dan protein menjadi glukosa dan asam amino.
Senyawa yang lebih kecil ini lebih mudah dimanfaatkan untuk energi di dalam tubuh.
Baca juga: Metabolisme Melambat Seiring Bertambahnya Usia, Bisa Diatasi dengan Cukup Tidur dan Olahraga
Kulit