Sehingga menyebabkan seseorang tidur dengan durasi yang sedikit.
Bisa juga disebabkan beberapa penyakit yang mengganggu tidurnya.
Seperti Obstructive sleep apnea (OSA) yang menunjukkan gejala mendengkur.
Sehingga meskipun sudah tidur cukup lama, saat terbangun masih terasa seperti belum tidur.
Baca juga: Ternyata Sembelit Bisa Berakhir Kanker Usus Besar, Ini Penjelasan dr. Muhammad Singgih Nugraha, Sp B
Baca juga: Tak Boleh Asal, Bleaching Gigi Bisa Berisiko Sebabkan Erosi, Simak drg. R. Ngt. Anastasia Ririen
Obstructive sleep apnea (OSA) juga bisa menyebabkan seseorang mengalami henti nafas ketika tertidur.
Tak hanya itu saja, rupanya terdapat beberapa gerakan saat tidur seperti gerakan tungkai yang bisa membuat seseorang sering terbangun.
Baca juga: Ahli Gizi Menyampaikan, Kandungan Protein dalam Susu Steril Mampu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh
Penjelasan Dokter Praktisi Kesehatan Tidur, dr. Rimawati Tedjasukmana dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Ayo Sehat edisi 31 Oktober 2021.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.