TRIBUNHEALTH.COM - Asma merupakan salah satu penyakit yang perlu mendapatkan penanganan.
Penyakit asma umumnya terjadi seumur hidup dan bisa kambuh kapan saja, terutama jika ada pemicu.
Lalu apa yang bisa dilakukan orang terdekat untuk mendukung dan membantu pasien asma?
TribunHealth.com pernah menanyakan hal ini kepada Dokter Spesialis Paru RS PKU Muhammadiyah Surakarta, dr. Wahyuningtyas Rahayu Sp.P.
Pertanyaan ini disampaikan ketika dr. Wahyuningtyas Rahayu Sp.P menjadi narasumber Healthy Talk yang tayang live di Youtube Tribunnews dan TribunHealth pada Sabtu (13/5/2025).
Baca juga: 4 Sayuran Penurun Kolesterol Tinggi yang Aman Dikonsumsi Harian
Berikut ini penjelasan dr. Wahyuningtyas dalam kutipan langsung:
“Untuk dukungan orang terdekat, memang kalau berhubungan dengan asma itu berhubungan dengan penyakit kronisitas atau nanti juga berhubungan dengan diturunkan genetik asma sendiri.
Jadi kalau dengan penderita asma, tidak perlu khawatir, tidak perlu cemas.
Kalau memang sesaknya bertambah, sebaiknya memang segera ke fasilitas kesehatan terdekat misalnya rumah sakit ya.
Kita pergi ke rumah sakit ataupun ke puskesmas kalau yang dekat puskesmas ya, yang terdekat saja, fasilitas kesehatan terdekat.
Kalau misalnya asma tidak dalam serangan, dalam kondisi baik-baik saja, stabil, yang penting tetap memperhatikan apakah pencetusnya dia.
Selama dia menghindari pencetus, insya Allah aman terkendali.
Jadi seperti kita orang normal biasa-biasa saja, tidak ada masalah dan tidak ada hambatan untuk melakukan aktivitas apa pun.”
Simak penjelasan lengkap dr. Wahyuningtyas Rahayu Sp.P dalam Healthy Talk “Kenali Penyakit Asma, Mulai Pemicu hingga Langkah-langkah Pengendalian” lewat tayangan YouTube berikut.
(TribunHealth.com)