lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Mengganti popok bayi mungkin terlihat mudah, tapi bagi orang tua baru, aktivitas ini bisa menjadi tantangan tersendiri.
Di beberapa bulan pertama, bayi bisa buang air besar sekitar 4-8 kali sehari dan buang air kecil hingga 20 kali dalam sehari.
Inilah mengapa orang tua harus rajin mengecek popok bayi secara berkali dan menggantinya dengan popok bersih sesering mungkin.
Baca juga: 7 Makanan yang Mendukung Kesehatan Tulang Anak di Usia Tumbuh Kembang
Popok yang tidak diganti dengan benar bisa menyebabkan ruam popok, iritasi kulit, dan bahkan infeksi.
Oleh karena itu, penting untuk memahami langkah-langkah mengganti popok bayi dengan cara yang tepat dan higienis.
Cara Mengganti Popok Bayi dengan Benar untuk Mencegah Terjadinya Ruam Popok
Berikut ini beberapa langkah yang harus diperhatikan orang tua saat akan mengganti popok pada si kecil.
1. Menyiapkan perlengkapan yang dibutuhkan
Sebelum memulai mengganti popok pada si kecil, siapkan perlengkapan yang dibutuhkan terlebih dulu.
Mulai dari popok ganti, lap lembap atau tisu basah, handuk kering, hingga body lotion khusus bayi.
Pastikan perlengkapan ini tersedia dekat dengan jangkauan Anda.
Untuk bayi yang baru lahir atau mengalami ruam popok, sebaiknya gunakan bola kapas yang dicelup air hangat untuk membersihkan area selangkangan dan bokong bayi.
Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca juga: 6 Cara Merawat dan Mengatasi Kulit Kering pada Bayi, Selain Gunakan Pelembap Perhatikan Hal Ini
2. Mencuci tangan terlebih dahulu
Sebelum menyentuh popok bayi yang akan diganti, pastikan untuk mencuci tangan hingga bersih terlebih dulu menggunakan sabun dan air mengalir.
Jika sedang bepergian dan tidak memungkinkan mencuci tangan, gunakan tisu basah atau hand sanitizer untuk membersihkan tangan.
3. Buka popok bayi yang sudah kotor
Setelah cuci tangan, letakkan si kecil di atas alas ganti popok yang sudah disiapkan dan bukalah popok si kecil yang sudah kotor.
Saat mulai mengganti popok bayi, pastikan satu tangan Anda siap untuk memegang kaki si kecil.
Ini bertujuan agar si kecil tidak banyak bergerak saat proses pergantian popok.
Bersihkan bokong bayi dengan alat yang telah disiapkan dan ganti dengan popok yang baru.
Baca juga: 6 Cara Mencegah Iritasi pada Kulit Bayi, Skincare hingga Pakaian Harus Diperhatikan
4. Bersihkan bokong bayi
Setelah popok kotor diangkat, bersihkan bokong bayi dengan baik dan benar.
Usapkan lap lembap atau tisu basah bayi mulai dari penis, buah zakar, dan daerah sekitarnya sebelum akhirnya pindah ke pantat.
Untuk bayi perempuan, bersihkan kotoran dari arah depan ke belakang untuk mengurangi risiko infeksi saluran kencing.
Jangan lupa menyeka setiap lipatan dan kerutan kulit bayi.
Selanjutnya, pakaikan lotion dan tepuk-tepuk pantat bayi hingga kering, dan setelah itu pakaikan popok yang baru.
5. Pasangkan popok yang baru
Popok baru bisa dipasangkan pada si kecil setelah bokong dan area genital selesai di bersihkan.
Buka popok yang masih bersih dan tempatkan bayi dengan menyelipkannya di bawah bokong dan menggeser ke arah pinggang, di mana posisi perekat berada di belakang.
Tari popok bagian depan ke arah perut si kecil.
Bagi bayi yang baru lahir dan belum copot tali pusarnya, perhatikan agar popok tidak menutupi tali pusar.
Pastikan bagian popok berada di antara kedua kaki si kecil dengan seimbang.
Kencangkan popok dengan membuka perekatnya, yang kemudian tarik ke arah perut untuk direkatkan.
Baca juga: 6 Cara Aman Merawat Kulit Bayi yang Sensitif, Perhatikan Aturan Ini
6. Buang popok lama
Lipat dan rekatkan popok lama agar isinya tidak tumpah.
Masukkan ke dalam kantong plastik khusus sebelum membuangnya ke tempat sampah.
Cuci tangan kembali setelah membersihkan dan mengganti popok bayi agar tangan kembali bersih saat akan menyentuh si kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(Tribunhealth.com)
Baca juga: 4 Manfaat Mengoleskan Petroleum Jelly pada Kulit Bayi, Salah Satunya Mencegah Ruam Popok
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Vitamin Curcuma Plus Emulsion adalah Vitamin Anak No. 1 pilihan Ibu (Top Brand for Kids) untuk menjaga daya tahan tubuh dan mendukung tumbuh kembang anak.
Formula yang lengkap dengan Temulawak Organik untuk daya tahan tubuh, Minyak Ikan Kod untuk Perkembangan Otak dan Kemampuan Belajar, Kalsium dan Vitamin D untuk pertumbuhan tulang optimal dan kesehatan gigi.
Berikan Sejak usia Si kecil 1 tahun setiap pagi.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
