Breaking News:

Anak Mulai Tumbuh Gigi, Apakah Sebaiknya Segera Dibawa ke Dokter Gigi, Dok?

Penting bagi orangtua untuk mengenal tanda-tanda awal anak mulai tumbih gigi, seperti sering menggigit benda, gusi bengkak dan air liur yang banyak.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
freepik/rawpixel.com
ilustrasi bayi yang mulai memasuki usia tumbuh gigi 

TRIBUNHEALTH.COM - Ketika anak sudah memasuki usia tumbuh gigi, kerap kali mereka merasa tidak nyaman akibat tekanan gigi yang mulai menembus gusi. 

Proses ini pertumbuhan gigi bisa berlangsung selama beberapa hari hingga beberapa minggu.

Oleh karena itu, sangat penting bagi orangtua mengenali tanda-tanda awal tumbuh gigi pada anak, seperti sering menggigit benda, gusi bengkak atau kemerahan, dan produksi air liur lebih banyak dari biasanya. 

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai gejala anak tumbuh gigi, kita bisa bertanya langsung dengan dokter gigi spesialis orthodonsia berkompeten seperti drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K). 

ilustrasi bayi yang mulai tumbuh gigi
ilustrasi bayi yang mulai tumbuh gigi (freepik/EyeEm)

Baca juga: Anak yang Tumbuh Gigi, Apakah Harus Dilakukan Pemeriksaan oleh Dokter Gigi?

Pertanyaan: 

Dok, sebaiknya orangtua apabila saat menjumpai anak pertama kali tumbuh gigi, segera membawa ke dokter gigi untuk diketahui juga ya dok apakah pertumbuhannya ini arahnya normal, begitu ya dok? 

Wahyu, di Karanganyar

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) menjawab: 

Kalau ingin lebih banyak tahu, memang harus ke dokter gigi

Misal pada gusi kelihatan putih, gusi terlihat bengkak dan sebagainya, sementara orangtua tidak terlalu paham hal ini, lebih baik ke dokter gigi

2 dari 4 halaman

Kalau ke dokter gigi pasti mendapatkan penjelasan yang lebih baik. 

Baca juga: Apakah saat Anak Tumbuh Gigi Merasakan Sakit, Sehingga Air Liur Keluar Terus Dok?

Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K)

Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K)
Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) (Dok. Pribadi drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K))

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) merupakan Dosen di Fakultas Kedokteran Gigi di Universitas Hasanuddin.

Ternyata drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) juga aktif mengikuti pelatihan dan aktivitas sosial.

Sejak tahun 1998 hingga kini, ia sudah mengikuti 24 pelatihan dan aktivitas sosial.

Baca juga: Apakah Mengeluarkan Banyak Air Liur jadi Salah Satu Ciri Anak-anak Tumbuh Gigi Dok?

Adapun beberapa pelatihan dan aktivitas sosial yang terakhir ia ikuti seperti:

- Supervisor Bakti Sosial HMI bekerjasama Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin di Kolaka pada tahun 2016

- Delegasi PDGI Sulawesi Selatan dan Barat pada kongres di Medan

Selain itu, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) juga aktif mengikuti berbagai acara ilmiah.

Sejak tahun 2009-2020, ada 17 acara ilmiah yang diikuti.

3 dari 4 halaman

Adapun beberapa acara ilmiah terakhir yang ia ikuti antara lain:

- Peserta Scientific Meeting In Congress of PDGI di Medan pada tahun 2017

- Peserta Myobrace System di Rancho Los Angeles pada tahun 2018

- Peserta Jakarta Orthodontic Meeting (JOM) pada tahun 2020

Baca juga: Dok, Selain Rewel dan Demam, Gejala Apa yang Dialami Anak saat Tumbuh Gigi?

Selain menjadi dosen, ia sempat menjadi Sekretaris Departemen Dental Material Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin pada tahun 2007 hingga 2008.

Pada tahun 2018 ia menjadi tim seleksi BAWASLU Provinsi Sulawesi Selatan.

Kemudian pada tahun 2020, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) menjadi TA TGUPP Kepemudaan Sulawesi Selatan.

Kini ia menjadi Ketua Program Studi PPDGS Ortodonti Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.

Cek artikel dan berita kesehatan lainnya di

Google News

4 dari 4 halaman

(TribunHealth.com) 

Dapatkan 99 RESEP MPASI MOMMYCLOPEDIA 78 RESEP MPASI 567 Buku Mpasi Dr Meta Hanindita di sini 

MOMMYCLOPEDIA NUTRISI 78 RESEP MPASI 567 Mpasi Dr Meta Hanindita
Buku Mpasi Mommyclopedia 99 Resep MPASI

SINOPSIS         
Mommyclopedia: 99+ Resep MPASI
Makanan Pendamping ASI (MPASI) adalah makanan padat atau makanan cair selain ASI di saat ASI saja sudah tidak dapat mencukupi kebutuhan nutrisi untuk tumbuh kembang optimal. Buku ini terdiri atas 99 lebih resep MPASI yang dibagi menjadi 3 bagian menurut kelompok usia (berdasarkan bulan). Masing-masing bagiannya terdiri atas makanan utama dan camilan. Semua bahan untuk pembuatan resepnya memakai bahan-bahan yang murah, bergizi, dan mudah didapat di pasaran. Hampir semua jenis karbohidrat dan protein yang ada di Nusantara disajikan di sini, sehingga bisa menjadi inspirasi bagi para ibu untuk mengolah makanan buah hati tercintanya.

Dapatkan 99 RESEP MPASI MOMMYCLOPEDIA 78 RESEP MPASI 567 Buku Mpasi Dr Meta Hanindita di sini 

Selanjutnya
Tags:
dokter gigiTribunhealth.comTumbuh Gigidrg. Ardiansyah S. Pawinru Sp.Ort(K)Dokter Spesialis Orthodonti
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved