Breaking News:

6 Hal yang Terjadi pada Tubuh ketika Gula Darah Tinggi, Gampang Haus dan Ada Banyak Masalah Kulit

Berikut ini sejumlah hal yang dapat diperhatikan ketika mengalami kadar gula darah tinggi

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
bobo.grid.id
ilustrasi seseorang yang mengalami kadar gula darah rendah 

TRIBUNHEALTH.COM - Gula darah tinggi merupakan kondisi yang perlu diwaspadai.

Pada penderita diabetes yang cenderung mengalami gula darah tinggi secara terus-menerus, gula darah perlu dikontrol dengan cermat agar kadarnya tidak melonjak.

Pasalnya kadar gula darah tinggi dapat berdampak pada seluruh tubuh.

Pada penderita diabetes, lonjakan kadar gula darah dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam nyawa.

Melansir situs kesehatan WebMD, berikut ini hal yang terjadi pada tubuh saat kadar gula darah tinggi.

ilustrasi seseorang yang mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil
ilustrasi seseorang yang mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil (pixabay.com)

1. Sering buang air

Ginjal Anda harus bekerja keras untuk memproses semua gula tambahan dalam darah Anda. 

Jika ginjal tidak dapat mengimbanginya, tubuh Anda akan membuangnya, bersama dengan air yang dibutuhkan tubuh Anda.   

Baca juga: 5 Hal Buruk yang Terjadi jika Keseringan Tahan Buang Air Kecil, Berisiko Sebabkan Kerusakan Ginjal

2. Haus terus-menerus

Untuk membuang kelebihan gula tersebut, tubuh Anda mengambil air dari jaringannya sendiri. 

2 dari 4 halaman

Karena Anda membutuhkan cairan tersebut untuk menghasilkan energi, mentransfer nutrisi, dan membuang limbah, sebuah tombol di otak Anda akan memberi tahu Anda bahwa Anda haus sehingga Anda akan minum lebih banyak.

3. Mulut kering

ilustrasi seseorang yang mengalami masalah rongga mulut kering.
ilustrasi seseorang yang mengalami masalah rongga mulut kering. (freepik.com)

Mulut Anda bisa menjadi kering dan pecah-pecah di bagian sudut karena tubuh Anda menyerap cairan darinya. 

Lebih sedikit air liur dan lebih banyak gula dalam darah Anda membuat infeksi lebih mungkin terjadi. 

Gusi Anda mungkin membengkak, dan bercak putih dapat tumbuh di lidah dan bagian dalam pipi. 

Minum lebih banyak air atau mengunyah permen karet bebas gula dapat membantu.

Baca juga: 4 Cara Efektif Merawat Lansia dengan Diabetes agar Gula Darah Tetap Terkendali

4. Masalah kulit

Tubuh Anda mengambil air dari seluruh tubuh untuk membuang kelebihan gula darah

Hal itu dapat menyebabkan kulit kering, gatal, dan pecah-pecah , terutama pada kaki, siku, telapak kaki, dan tangan. 

Seiring waktu, kadar glukosa yang tinggi juga dapat merusak saraf. 

3 dari 4 halaman

Ini disebut neuropati diabetik. 

Kondisi ini dapat membuat Anda lebih sulit merasakan luka, cedera, atau infeksi. 

Tanpa perawatan, kondisi ini dapat menjadi masalah yang lebih besar, seperti kehilangan jari kaki, telapak kaki, atau sebagian kaki Anda. 

5. Masalah Penglihatan

Tubuh Anda dapat menarik cairan dari lensa mata, yang membuatnya lebih sulit untuk fokus. 

Dan gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah di bagian belakang mata (retina). 

Hal itu dapat menyebabkan hilangnya penglihatan jangka panjang dan bahkan kebutaan. 

6. Kelelahan

Bila Anda menderita diabetes tipe 2 dan kadar gula darah Anda terlalu sering tinggi, Anda menjadi kurang sensitif terhadap insulin, yang membantu menyalurkan energi ke sel-sel Anda. 

Kekurangan bahan bakar dapat membuat Anda lelah. 

4 dari 4 halaman

Anda dapat mengalami kelelahan yang sama dengan diabetes tipe 1, karena tubuh Anda tidak dapat memproduksi insulin sendiri. 

Jika Anda tidak mengobatinya dengan benar, kadarnya dapat tetap tinggi sepanjang waktu. 

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
gula darahhausMasalah Kulit
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved