lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Metabolisme merupakan proses kimia yang terjadi saat tubuh mengubah makanan menjadi energi.
Melambatnya metabolisme seseorang bisa dideteksi dengan bantuan medis atau melihat tanda-tanda yang terjadi pada tubuh.
Jika Anda cepat merasa lelah, memiliki kulit dan rambut yang kering, mudah merasa kedinginan, memiliki mood yang sering berubah, dan mudah mengalami kenaikan berat badan, kemungkinan Anda memiliki metabolisme tubuh yang lama.
Untuk mempercepat metabolisme tubuh, Anda bisa mengonsumsi beberapa jenis makanan.
Baca juga: 6 Minuman Pembersih Paru-paru, Bantu Lindungi Organ Pernapasan dari Polusi Udara
Makanan untuk Meningkatkan Metabolisme Tubuh
Dilansir dari HealthShots, berikut ini beberapa makanan yang dapat meningkatkan metabolisme tubuh.
1. Makanan kaya protein
Makanan seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, dan protein nabati (tahu, kacang lentil), sangat penting untuk meningkatkan metabolisme tubuh.
Anda memerlukan banyak energi untuk mencerna protein dan ini dapat membantu Anda membakar lebih banyak kalori.
2. Cabai rawit
Capsaicin, senyawa yang memberikan pedas pada cabai, dapat meningkatkan metabolisme Anda untuk sementara.
Hal ini dapat meningkatkan pembakaran lemak dan pengeluaran kalori, menjadikannya salah satu makanan peningkat metabolisme terbaik.
Baca juga: 5 Manfaat Baik Makan Labu Kuning Secara Rutin, Bagus untuk Pencernaan hingga Turunkan Tekanan Darah
3. Kopi
Kafein dalam kopi adalah stimulan terkenal yang dapat meningkatkan metabolisme dengan merangsang sistem saraf pusat.
Kafein meningkatkan pembakaran lemak, terutama saat berolahraga, dan dapat membantu menekan nafsu makan.
4. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan, lentil, dan kacang polong kaya akan serat dan protein, yang keduanya berkontribusi pada peningkatkan metabolisme.
Kandungan seratnya yang tinggi juga meningkatkan rasa kenyang, sehingga mencegah makan berlebihan.
Baca juga: 8 Makanan Ini Baiknya Tidak Disimpan di Kulkas, Kualitas Makanan Bisa Menurun
5. Buah beri
Buah beri seperti blueberry, raspberry, dan stroberi kaya akan antioksidan dan serat.
Konsumsi buah jenis ini sangat baik untuk meningkatkan metabolisme.
Kandungan seratnya yang tinggi, dapat membantu pencernaan dan mempercepat pembakaran lemak.
6. Jahe
Jahe dikenal karena sifat termogeniknya, yang dapat meningkatkan suhu tubuh dan metabolisme.
Jahe juga membantu pencernaan, mengurangi peradangan, dan membantu mengendalikan gula darah.
Baca juga: 9 Makanan Kaya Kalsium, Selain Susu juga Ada Keju, Kacang Almond, dan Sayuran Jenis Ini
7. Teh hijau
Teh hijau kaya akan antioksidan, terutama katekin.
Minum teh hijau terbukti dapat meningkatkan oksidasi lemak dan metabolisme.
Minumlah secara teratur untuk membakar lebih banyak lemak dan berolahraga.
8. Sayuran hijau
Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, dan arugula rendah kalori namun padat nutrisi.
Kandungan seratnya membantu mengatur metabolisme dan memperlancar pencernaan, yang merupakan kunci penurunan berat badan.
Baca juga: 6 Minuman Penambah Kekebalan Tubuh, Ada Teh Hijau hingga Infused Water
9. Air putih
Tetap terhidrasi sangat penting untuk metabolisme yang sehat.
Minum air dingin khususnya, dapat meningkatkan metabolisme untuk sementara waktu.
Hal ini karena tubuh berusaha menghangatkannya hingga mencapai suhu tubuh.
10. Brokoli
Sayuran seperti brokoli rendah kalori dan kaya serat serta antioksidan.
Sayuran jenis ini dapat mendukung metabolisme dan membantu mengatur kadar gula darah.
Sehingga berkontribusi pada penurunan berat badan.
Baca juga: 6 Keuntungan Makan Kubis, Tingkatkan Kesehatan Jantung, Cegah Diabetes hingga Cegah Kanker
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com)
