TRIBUNHEALTH.COM - Mengalami kaki dan tangan dingin selama musim dingin adalah hal yang umum terjadi.
Meskipun suhu merupakan salah satu faktor, itu bukanlah satu-satunya faktor.
Ada faktor lain yang dapat memengaruhi kaki dan tangan terasa dingin.
Menutupinya dengan kaus kaki dan sarung tangan merupakan salah satu cara terbaik untuk menjaganya tetap hangat.
Mengelola kondisi kesehatan, seperti mengurangi stres, dan berhenti merokok juga dapat membantu mengatasi masalah ini.
Baca juga: 6 Minuman Penambah Kekebalan Tubuh, Ada Teh Hijau hingga Infused Water
Penyebab Tangan dan Kaki Terasa Dingin
Dilansir dari HealthShots, berikut ini beberapa penyebab tangan dan kaki terasa dingin.
1. Sirkluasi darah buruk
Ketika aliran darah terhambat, hal ini dapat menyebabkan kaki dan tangan terasa dingin.
Kondisi ini terjadi karena penyakit arteri perifer (kondisi di mana kumpulan kolesterol dan lemak menyempitkan arteri di kaki atau lengan) atau duduk terlalu lama.
"Sirkluasi darah yang buruk mengurangi oksigen dan nutrisi yang mencapai tangan dan kaki, yang menyebabkan sensasi dingin," kata ahli penyakit dalam dan diabetes, Dr. Ashok MN.
2. Penurunan suhu
Ketika musim hujan turun, wajar saja jika kaki dan tangan terasa dingin.
Saat cuaca menjadi dingin, aliran darah menurun di bagian ekstremitas dan meningkat di bagian tengah tubuh.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Temperature tahun 2015, perubahan aliran darah ini dapat membantu menjaga bagian tubuh yang lebih besar, termasuk batang tubuh dan inti tubuh.
Baca juga: 7 Makanan yang Tidak Akan Meningkatkan Gula Darah, Bagus Dikonsumsi Penderita Diabetes
3. Penyakit raynaud
Kondisi ini terjadi ketika arteri kecil di jari tangan dan kaki bereaksi berlebihan terhadap dingin atau stres.
"Pembuluh darah menyempit secara berlebihan, membatasi suplai darah, dan menyebabkan tangan dan kaki menjadi pucat, biru, atau merah, disertai dengan mati rasa atau nyeri," jelas sang ahli.
Menurut Institut Nasional Arthritis dan Penyakit Maskuloskeletal dan Kulit AS, Wanita cenderung lebih dering mengalaminya daripada pria, dan biasanya terjadi pada orang yang berusia kurang dari 30 tahun.
4. Anemia
Kekurangan zat besi atau anemia disebabkan oleh rendahnya kadar hemoglobin, yang memengaruhi pengiriman oksigen ke seluruh tubuh.
"Karena bagian tubuh seperti tangan dan kaki memerlukan aliran darah yang konsisten, anemia sering kali membuat bagian tubuh tersebut dingin dan pucat," kata Dr. Ashok.
5. Hipotiroidisme
Tiroid yang kurang aktif atau hipotiroidisme memperlambat metabolisme.
Jika hal ini terjadi, produksi panas dalam tubuh pun akan berkurang.
"Hal ini menyebabkan gejala seperti pengaturan suhu yang buruk, terutama di bagian tangan dan kaki, serta kelelahan," kata sang ahli.
6. Neuropati perifer
Nuropati perifer adalah kerusakan saraf yang sering disebabkan oleh diabetes, yang dapat mengganggu pengaturan suhu tubuh.
"Selain sensasi dingin, hal itu dapat menyebabkan kesemutan, mati rasa di kaki dan tangan karena sinyal dari sistem saraf terganggu," kata sang ahli.
7. Stres
Selama masa-masa yang menegangkan, tubuh dengan cepat memicu respons "lawan atau lari".
Hal ini menyempitkan pembuluh darah, terutama di bagian ekstremitas.
"Hal ini menyebabkan berkurangnya aliran darah ke tangan dan kaki, sehingga terasa dingin," kata sang ahli.
Baca juga: 6 Minuman Pembersih Paru-paru, Bantu Lindungi Organ Pernapasan dari Polusi Udara
8. Merokok
Nikotin dapat menyempitkan pembuluh darah, sehingga mengurangi sirkulasi ke bagian tubuh yang ekstrem.
Merokok dalam jangka waktu lama tidak hanya buruk bagi paru-paru, tetapi juga merusak pembuluh darah.
Hal ini dapat menyebabkan kaki dan tangan dingin kronis, serta meningkatkan risiko penyakit arteri perifer.
9. Penyakit kencing manis
Penyakit kencing manis dapat menyebabkan penyakit arteri perifer dan neuropati, yang keduanya mengurangi aliran darah ke kaki dan tangan.
"Sirkulasi darah yang buruk dan kerusakan sarag berkontribusi terhadap sensasi dingin yang umum terjadi."
"Hal ini merupakan sesuatu yang umum dialami oleh penderita diabetes," kata ahli tersebut.
Baca juga: 9 Tips Meningkatkan Pencernaan Sehat di Pagi Hari, Cukup Lakukan Hal Mudah Ini
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com)