TRIBUNHEALTH.COM - Penggemar K Drama pasti sudah tidak asing dengan kimchi.
Kimchi merupakan makanan yang terbuat dari bahan dasar sawi putih, kubis, maupun lobak yang kemudian di fermentasi.
Makanan asal Korea ini ternyata termasuk makanan yang bergizi dan cocok untuk program diet penurunan berat badan.
Kimchi termasuk rendah kalori, tinggi serat, dan mampu menekan nafsu makan.
Dengan demikian, makan kimchi membuat kita tidak ingin ngemil berlebihan.
Melansir kanal kesehatan Health Shots, berikut ini sejumlah manfaat makan kimchi untuk diet.
1. Rendah kalori dan tinggi serat

Makan kimchi untuk menurunkan berat badan cukup bermanfaat karena merupakan makanan rendah kalori dan tinggi serat yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan.
Kandungan kalorinya yang rendah memungkinkan untuk dikonsumsi tanpa rasa bersalah, menjadikannya camilan atau lauk yang sangat baik, seperti yang ditemukan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Medicinal Food.
Kandungan serat kimchi yang tinggi membantu pencernaan, meningkatkan rasa kenyang, dan mengatur kadar gula darah .
Serat memberikan bobot pada makanan Anda, membuat Anda kenyang lebih lama, dan mengurangi kemungkinan makan berlebihan.
Serat juga membantu mengelola kadar gula darah dengan mengurangi penyerapan gula ke dalam aliran darah, menghindari lonjakan dan penurunan yang dapat menyebabkan keinginan makan dan makan berlebihan.
Baca juga: 7 Sumber Makanan untuk Menurunkan Kadar Gula Darah, Murah dan Mudah Diolah
2. Kandungan probiotik yang tinggi
Proses fermentasi kimchi menghasilkan sejumlah besar probiotik, yaitu bakteri baik yang meningkatkan kesehatan usus, seperti yang ditemukan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food Science and Nutrition.
Probiotik ini mendukung flora usus yang berkembang pesat, yang telah dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, termasuk pencernaan yang lebih baik, peradangan yang lebih rendah, dan kemungkinan manajemen berat badan yang lebih baik.
Mikrobiota usus yang sehat meningkatkan pencernaan, penyerapan makanan, dan pembuangan limbah yang tepat.
Ini juga membantu mengurangi peradangan , yang merupakan penyebab utama banyak gangguan kronis.
Probiotik dalam kimchi dapat membantu manajemen berat badan dengan mengatur hormon nafsu makan dan meningkatkan kesehatan metabolisme.
3. Meningkatkan metabolisme

Makan kimchi untuk menurunkan berat badan bermanfaat karena rasa pedasnya, yang berasal dari capsaicin, senyawa yang ditemukan dalam cabai.
"Capsaicin dapat meningkatkan termogenesis, yang merupakan proses tubuh menghasilkan panas. Peningkatan suhu ini dapat menyebabkan peningkatan metabolisme dalam waktu singkat, yang dapat membantu pembakaran kalori," kata ahli gizi Gauri Anand.
Selain itu, capsaicin dapat membantu mengurangi rasa lapar dengan memberi sinyal kenyang ke otak.
Namun, efek capsaicin pada metabolisme dan nafsu makan berbeda-beda pada setiap orang.
Baca juga: 10 Tanda Kekurangan Vitamin C, Termasuk Lemah Lesu dan Kulit Kering
4. Mengurangi nafsu makan
Campuran unik serat dan bahan pedas pada kimchi berhasil menekan rasa lapar dan keinginan makan, sehingga asupan kalori menjadi lebih rendah.
Kandungan seratnya yang tinggi menambah porsi makanan Anda, meningkatkan rasa kenyang, dan menunda timbulnya rasa lapar.
Ditambah lagi, capsaicin dalam cabai, bahan utama dalam makanan ini, dapat meningkatkan produksi hormon yang memberi sinyal kenyang ke otak, sehingga mengurangi rasa lapar.
Mengonsumsi kimchi untuk menurunkan berat badan dapat membantu Anda membuat pilihan diet yang lebih cerdas dan menghindari makan berlebihan, yang pada akhirnya mengarah pada penurunan berat badan, seperti yang ditemukan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition Research.