TRIBUNHEALTH.COM - Blueberry merupakan buah yang memiliki rasa manis dan disukai oleh banyak orang.
Buah jenis ini dapat dikonsumsi secara langsung sebagai camilan sehat, atau bisa dijadikan sebagai tambahan pada yogurt hingga oatmeal.
Blueberry memiliki kandungan serat alami, gula lamai, dan mengandung antioksidan.
Satu porsi (segenggam atau cangkir) blueberry mengandung kurang dari 100 kalori sekaligus menyumbangkan vitamin dan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh Anda.
Baca juga: Manfaat Stroberi Kaya Antioksidan, Mengelola Gula Darah, Anti Peradangan, hingga Turunkan Kolesterol

Nutrisi Blueberry
Dilansir dari Eat This, Not That, menurut USDA, satu cangkir blueberry mentah dan berari memberi nutrisi pada tubuh Anda dengan:
- 5,5 kalori
- 1,11 gram protein
- 0,5 gram lemak
- 21,7 gram karbohidrat
- 3,6 gram serat
- 14,9 gram gula pasir
- 14,6 miligram vitamin C (16 persen DV)
- 29 mikrogram vitamin K (24 persen DV)
- 116 miligram potasium (2 persen DV)
- 0,42 miligram zat besi (2% DV)
Baca juga: 5 Manfaat Makan Buah Naga Kaya Serat, Bagus untuk Pencernaan hingga Kelola Gula Darah
Blueberry Kaya Antioksidan
Selain mengandung vitamin dan mineral penting, bluberry juga diperkaya dengan fitonutrien yang disebut polifenol.
Kelompok polifenol ini termasuk antosianin, yaitu senyawa yang memberi warna biru indah pada blueberry.
Senyawa ini tidak hanya memberi blueberry pigmen biru alami yang khas, tetapi juga antosianin yang bertindak sebagai antioksidan.
Blueberry liar memiliki antosianin 33% lebih banyak dibandingkan blueberry biasa, namun semua jenis blueberry mengandung peningkatan signifikan senyawa alami ini.
Antosianin telah dikaitkan dengan efek antidiabetes, antiinflamasi, dan antikanker. Hal ini juga dikaitkan dengan penurunan risiko perkembangan penyakit kardiovaskular.
Baca juga: Kacang Pistachio Ramah Diabetes, Bantu Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Terkendali

Manfaat Blueberry untuk Penderita Diabetes
Dikutip dari Eat This, Not That, berikut ini manfaat mengonsumsi blueberry untuk penderita diabetes.
1. Bantu mengelola gula darah
Salah satu manfaat blueberry adalah peningkatan manajemen glukosa pasca makan, yang mungkin disebabkan oleh efek buah ini pada sistem pencernaan.
Sebuah penelitian mengamati tiga kelompok antosianin yang berbeda dan menemukan bahwa blueberry dapat membantu menginduksi sekresi insulin, yang merupakan masalah umum bagi penderita diabetes tipe 2.
2. Dapat memodulasi respons insulin
Menurut American Diabetes Association, resistensi insulin merupakan suatu kondisi di mana sel tidak sepenuhnya merespons kerja insulin, hormon yang mengatur glukosa darah.
Akibatnya, kemampuan sel untuk menyerap gula terganggu, dan kadar gula darah menjadi tinggi secara tidak normal.
Resistensi insulin dapat menyebabkan diabetes tipe 2 atau diabetes pada orang dewasa, yang merupakan bentuk diabetes paling umum.
Banyak orang mencoba membatasi asupan gula saat mereka mengatur respons insulin.
Namun sayangnya, sebagian orang malah menghindari buah.
Mekipun membatasi gula rafinasi adalah ide yang baik jika Anda mengelola gula darah, menghindari buah-buahan seperti blueberry dapat menyebabkan lebih banyak kerugian daripada manfaat dalam jangka panjang.
Jangan biarkan gula alami dalam buah membuat Anda takut, Anda dapat mengonsumsi buah seperti blueberry dengan porsi yang ditentukan untuk membantu mengontrol kadar gula darah Anda.
Baca juga: Cara Menghindari Naik Turunnya Gula Darah pada Penderita Diabetes Tipe 2
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Current Developments in Nutrition menemukan bahwa setara dengan satu cangkir blueberry segar setiap hari dapat memberikan efek menguntungkan pada seseorang yang menderita diabetes tipe 2.
Dalam studi tersebut, ketika peserta makan satu cangkir blueberry setiap hari, mereka mengalami kadar trigliserida serum yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan plasebo.
Jika tidak diobati atau tidak terkontrol, peningkatan kadar trigliserida darah dapat meningkatkan risiko komplikasi serius seperti penyakit kardiovaskular, penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada penderita diabetes.
Dalam penelitian lain, orang diminta minum smoothie dengan atau tanpa blueberry dua kali sehari selama enam minggu.
Para peneliti menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi smoothie yang mengandung blueberry lebih mampu menurunkan glukosa darah sebagai respons terhadap insulin dibandingkan mereka yang mengonsumsi smoothie tanpa blueberry.
3. Mengurangi risiko terkana diabetes gestasional
Secara khusus, data menunjukkan bahwa wanita hamil yang mengonsumsi 280 gram blueberry setiap hari, bersama dengan 12 gram tambahan serat larut, menurunkan risiko terkena diabetes gestasional.
Selain itu, kenaikan berat badan ibu secara signifikan lebih sedikit pada mereka yang mengonsumsi blueberry dan suplemen serat dibandingkan mereka yang tidak.
Baca juga: Pemicu Gula Darah Tinggi yang Tak Disadari: Dehidrasi, Kurang Tidur, hingga Minum Kopi

Manfaat Lain Konsumsi Blueberry untuk Kesehatan
Selain bagus untuk penderita diabetes, konsumsi blueberry juga dapat memberikan manfaat untuk kesehatan seperti berikut.
1. Turunkan tekanan darah
Mengurangi asupan natrium adalah langkah untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
Namun, konsumsi blueberry juga dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda.
Dalam sebuah penelitian selama delapan minggu, orang dengan risiko tinggi penyakit jantung dan obesitas mengalami penurunan tekanan darah sebesar 4-6% setelah mengonsumsi blueberry kering beku setiap hari selama delapan minggu.
2. Mendukung kesehatan otak
Blueberry dan kesehatan otak adalah perpaduan yang sempurna, dan antioksidan biru pada blueberry menjadi kunci untuk menjaga pikiran Anda tetap tajam dan sehat.
Sebuah studi tahun 2018 yang diterbitkan oleh Nutritional Neuroscience mengungkapkan bahwa orang dewasa lanjut usia dengan gangguan kognitif mengalami peningkatan aktivitas otak di bagian otak tertentu saat menjalani diet suplemen blueberry.
Untuk anak-anak, data menunjukkan bahwa mereka yang berusia antara 7 dan 10 tahun melakukan tugas kognitif lebih baik setelah mengonsumsi minuman blueberry liar dibandingkan ketika mereka tidak mengonsumsinya.
Efek positif pada memori kerja juga terlihat di kalangan orang dewasa lanjut usia yang juga mengonsumsi antosianin.
Baca juga: Makan Kacang Almond Tiap Hari Bantu Kelola Gula Darah Penderita Diabetes, Segini Porsi Idealnya
3. Menjaga kesehatan jantung
Pola makan memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan jantung Anda, dan data menunjukkan bahwa blueberry tidak hanya membantu mendukung fungsi jantung yang sehat tetapi juga dapat bertindak sebagai pencegah penyakit jantung.
Sebuah studi tahun 2019 yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa seseorang yang menderita sindrom metabolik, sekelompok gejala yang mencakup obesitas, peningkatan glukosa puasa, dan penurunan kolesterol HDL, yang mengonsumsi setara dengan satu cangkir blueberry segar setiap hari menunjukkan perubahan yang lebih pada pada kesehatan jantung mereka.
Penelitian tersebut juga mengungkapkan bahwa makan sekitar satu cangkir blueberry setiap hari mengurangi risiko penyakit kardiovaskular (CVD) hingga 15% di antara populasi penelitian.
Dalam penelitian lain yang dipublikasikan di Food & Function, peneliti mencatat bahwa makanan yang kaya antosianin dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular.
Baca juga: 5 Jenis Olahraga untuk Penderita Diabetes Tipe 2, Jaga Kadar Gula Darah & Tingkatkan Kerja Insulin
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)