TRIBUNHEALTH.COM - Tes seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) saat ini belum usai dan masih terus berjalan ke tahap selanjutnya.
Kendati demikian, pemerintah berencana untuk membuka kembali pendaftaran CPNS tahun depan.
Seleksi nasional Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akan kembali dibuka pada tahun 2024 mendatang.
Melansir Serambinews.com, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) dikabarkan sudah merencanakan perekrutan di tahun tersebut.
Meski demikian, jadwal pendaftaran program pemerintah tersebut masih belum dirilis secara resmi.
Baca juga: Jadwal dan Cara Cek Pengumuman Hasil Akhir PPPK 2023 untuk Tenaga Teknis, Guru, dan Tenaga Kesehatan
Namun, para calon peserta masih bisa memantau informasi terbaru melalui situs dan media sosial resmi pemerintah, salah satunya yaitu SSCASN.
Hal tersebut dijelaskan langsung oleh Plh. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB, Aba Subagja, dalam Rapat Koordinasi Penataan Manajemen Aparatur Sipil Begara (ASN) yang membahas mengenai Undang-Undang No 20/2023 tentang ASN, di Jakarta pada Senin (6/11/2023) lalu.
"Tahun 2024 kita sudah hitung, formasi yang akan kita siapkan itu sekitar 1,3 juta. Perhitungan itu didasarkan pada, pertama, sisa formasi 2023," ungkap Aba Subagja dikutip dari keterangan tertulisnya, Selasa (14/11/2023).
Aba mengatakan, dari tahun ke tahun, Kementerian PANRB memberi ruang formasi kebutuhan yang besar, meski pemenuhannya tidak optimal.
Ia juga menambahkan pihaknya menerima banyak masukan serta keluhan para lulusan baru yang tidak bisa mengambil bagian dalam program pemerintah tersebut.
"Kami menerima banyak keluhan dari fresh graduate yang tidak bisa melamar. Usulan dari kementerian, lembaga, dan pemda belum optimal," ujar Aba.
Baca juga: Langkah-langkah Pengisian DRH NI PPPK, Salah Satu Tahapan Penting Seleksi PPPK 2023
Kemudian untuk penerimaan CPNS tahun 2024 nanti, dirinya berharap tidak melebihi kuota yang telah ditentukan.
Dengan begitu, kata dia, semua instansi bisa melihat serta memaksimalkan potensi untuk penerimaan ASN di tahun 2024.
Adapun maksud dari penetapan UU ASN 2023 baru tersebut, diperlukan dalam penerapan pengurangan angka penganguran di dalam negeri, pada tahun mendatang.
Sehingga dalam jangka waktu enam bulan ke depan diharapkan Pemerintah atau PP turunan dari UU 2023 ini sudah bisa digunakan masyarakat luas.
Hal ini juga sesuai dengan undang-undang ASN 2023 yang disebutkan jika batas tanggal terakhir penataan pegawai pada setiap instansi adalah November 2024.
Itu artinya, kabar baik bagi mereka yang menggantungkan nasib dan mewujudkan mimpi menjadi ASN di tahun 2024,.
Adapun seleksi Calon pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun ini berada pada tahap tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang masih berlangsung hingga hari ini.
Baca juga: Larangan Merokok Sambil Berkendara, Bisa Dikenakan Denda Rp 750 Ribu, Simak Aturannya Berikut Ini
Tahap penalaran ini diikuti oleh pelamar CPNS yang lolos seleksi administrasi pada 9 November 2023, sedangkan seleksi kompetensi diikuti oleh pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 10 November 2023.
Sekedar informasi, melansir dari website resmi BKN, sebanyak 1.853.617 pelamar CASN berhasil melaju ke tahapan selanjutnya, meliputi 725.589 pelamar CPNS lanjut ke tahap SKD dan 1.128.028 pelamar PPPK lanjut ke tahap Seleksi Kompetensi.
Adapun seleksi nasional ini masih akan berlangsung hingga tahap akhir hingga memasuki pergantian tahun 2024.
Kuota CPNS akan Diperbanyak pada Tahun 2024 untuk Fresh Gaduate
Pemerintah berupaya untuk membuka lebih banyak formasi bagi para lulusan baru atau fresh graduate di seleksi CASN 2024 atau seleksi CPNS-PPPK.
Namun demikian, hal ini bukan dilakukan untuk mengatasi permasalahan pengangguran di Tanah Air.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, pemerintah membuka lebih banyak lowongan fresh graduate untuk mendapatkan talenta yang memiliki keahlian terkini, sehingga dapat mendukung upaya reformasi birokrasi pemerintah.
Baca juga: Heboh di Medsos, Pelanggan Restoran di Vietnam Salah Bayar Makan Siang Rp 172 Ribu jadi Rp 172 Juta
"Memang (seleksi CPNS) tidak bisa memenuhi harapan publik yang besar. Karena ASN bukan lembaga penampung pengangguran," kata dia, ditemui di Kantor Pusat BKN, Jakarta, Kamis (9/11/2023).
Ia pun mencontohkan, saat ini pemerintah membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang piawai dalam urusan teknologi informasi.
Kebutuhan ini selaras dengan fokus pemerintah untuk memperkuat keamanan siber nasional.
"Selama ini kita ngomong digital, tapi pengamanan datanya tidak diurus," ujarnya.
Selain teknologi informasi, pemerintah juga membutuhkan talenta yang paham dengan pariwisata nasional.
Anas bilang, pemerintah saat ini fokus menggarap 5 destinasi wisata super prioritas, namun SDM yang terlibat masih belum maksimal.
Oleh karenanya, pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi akan menyiapkan banyak formasi bagi para fresh graduate yang memang kriterianya dibutuhkan oleh negara.
"Logikanya sudah kita ubah, jadi birokrasi supaya profesional, kita rekrut yang hebat, supaya bisa menyiapkan layanan yang bagus," ucap Anas seperti dilansir Kompas.com.
Sebagai informasi, Kemenpan-RB mencatat kebutuhan CPNS tahun depan mencapai 1,3 juta formasi.
Untuk memenuhi kebutuhan ini, pemerintah berjanji menyediakan banyak formasi untuk fresh graduate.
Baca juga: 5 Jenis Karbohidrat Ini Baik Dikonsumsi Penderita Diabetes, Bantu Menurunkan Jumlah Glukosa
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Kuota CPNS 2024 Bertambah, Kesempatan Besar Bagi Fresh Graduate, Ini Jadwal Pembukaan Pendaftarannya.
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com)