TRIBUNHEALTH.COM - Terlalu banyak mengonsumsi nasi putih dapat meningkatkan risiko lonjakan gula darah'>kadar gula darah pada beberapa orang hingga berujung diabetes.
Nasi putih adalah sumber karbohidrat yang cepat dicerna dan memiliki indeks glikemik tinggi.
Indeks glikemik mengukur seberapa cepat suatu makanan dapat meningkatkan gula darah'>kadar gula darah setelah dikonsumsi.
Ketika sobat sehat mengonsumsi nasi putih atau makanan dengan indeks glikemik tinggi, tubuh cenderung menghasilkan insulin dalam jumlah besar untuk mengatasi lonjakan gula darah.
Pada beberapa orang, pola makan yang sering kali mengandung makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat berkontribusi pada resistensi insulin dan peningkatan risiko diabetes tipe 2.
Namun, respons glikemik tubuh terhadap makanan dapat bervariasi antarindividu.
Baca juga: Download Kalender 2024, Lengkap dengan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama, Bisa Klik Ini
Beberapa faktor seperti aktivitas fisik, jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi bersamaan dengan nasi putih, dan keadaan kesehatan secara keseluruhan dapat memengaruhi dampaknya pada gula darah'>kadar gula darah.
Penting untuk dicatat bahwa tidak semua orang akan mengalami lonjakan gula darah'>kadar gula darah yang signifikan setelah mengonsumsi nasi putih, dan sebagian besar orang dapat menyertakan nasi putih dalam pola makan mereka dengan memperhatikan seimbangnya.
Untuk menjaga gula darah'>kadar gula darah tetap stabil, disarankan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, oatmeal, atau sumber karbohidrat lainnya yang mengandung serat dan nutrisi lebih banyak.
Meski begitu, sobat sehat tidak perlu khawatir karena ahli kesehatan sekaligus pakar obat herbal dr. Zaidul Akbar membeberkan tips mencegah lonjakan gula darah setelah makan nasi.
Menurut dr. Zaidul Akbar, ada 9 cara yang bisa dilakukan guna mencegah lonjakan gula darah usai mengonsumsi asupan nasi putih.
Baca juga: Hati-hati Penipuan Melalui APK PPS Pemilu 2024
Melansir Serambinews.com, dr. Zaidul Akbar menuturkan bahwa sebenarnya ada banyak masalah kesehatan yang ditimbulkan jika gula darah naik termasuk berisiko terkena penyakit berat.
"Bukan hanya kencing manis ya, darah tinggi, autoimun, stroke, jantung, biasanya ga jauh-jauh dari masalah naiknya gula darah terus menerus sehingga akhirnya tubuh letih dan mulailah konslet disana sini," katanya.
Lebih lanjut, dr. Zaidul Akbar menyampaikan bahwa tubuh manusia ibarat sebuah mesin, jika ada satu alat yang tidak berfungsi dengan baik pada mesin tersebut, maka akan banyak masalah yang ditimbulkan.
"Ibarat sebuah mesin yang akibat arus listik yang tak stabil misalnya, maka onderdil dalam mesin tubuh pasti akan banyak masalah, meski kita gak sama dengan mesin, jauh lebih komplek urusannya, sekedar ilustrasi saja," sambungnya.
Justru kata dr. Zaidul Akbar, penyakit darah tinggi yang selama ini dikenal disebabkan oleh garam, ternyata faktor ini bisa juga disebabkan karena naik turunnya gula darah.
"Urusan darah tinggi sekalipun, aslinya bukan hanya urusan garam yang selama ini katanya jadi biang kerok (karena garam refinasi si sebenarnya) padahal urusan naik turunnya gula darah ini malah kontributor utama di penyakit tersebut," imbuhnya.
dr. Zaidul Akbar menerangkan ada sembilan cara untuk mencegah lonjakan kadar gula darah di dalam tubuh yang sering dialami setelah makan.
Baca juga: Apakah Penyakit Diabetes Dapat Disembuhkan? Simak Ulasan Berikut Ini
Beberapa cara berikut ini sangat efektif dalam mengontrol agar gula darah tak langsung melesat setelah mengonsumsi gula olahan atau karbo olahan yang biasanya miskin serat atau enzim tersebut.
Jangan konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat olahan atau gula olahan.
Sebagai solusi dr. Zaidul Akbar menganjurkan pilihlah karbohidrat yang berserat.
- Konsumsi sayur terlebih dahulu sebelum konsumsi yang mengandug karbohidrat.
- Karbohidrat dimakan terakhir, utamakan sayur dan protein dahulu dikonsumsi, seperti lalapan.
- Campurkan biji-bijian ke dalam nasi putih dan dimasak bersamaan.
- Campurkan virgin coconut oil (VCO) atau minyak zaitun extra virgin ke dalam nasi secukupnya.
- Masukkan rempah ke dalam nasi tersebut, serai, bawang putih, jahe, bawang merah.
- Semuanya dicampur dalam bentuk irisan kecil. "Itu rempah dimakan ya waktu makan nasinya, jangan dimuntahin," katanya.
- Berjalanlah 10 menit setelah makan atau 40 langkah lebih kurang.
- Minum cuka (apel, madu, nanas) 1sdt campur air sebelum makan nasi tersebut.
- Puasa
Baca juga: Bantuan PIP Kemdikbud 2023 Kapan Cair? Klik Link Ini dan Cek Jadwal Pencairan Tahap 3 Bulan Desember
Klik di sini untuk dapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/Serambinews.com)
Baca berita lainnya di sini.