TRIBUNHEALTH.COM - Anemia atau kekurangan sel darah merah tak hanya dialami usia dewasa saja, ternyata usia remaja juga rentan mengalaminya, terutama remaja putri.
Maka dari itu, kondisi anemia ini tak boleh disepelekan.
Dokter umum di RS Brayat Minulya Surakarta, dr. Maria Dorothea Irene menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube TribunHealth.com.
"Pesan untuk remaja, mulai benahi pola makannya. Mulai banyak remaja yang udah pucat, lelah, dan banyak keluhan perut juga walaupun masih remaja. Jadi makan makanan yang teratur, makan yang banyak zat gizinya juga," kata dr. Irene
Baca juga: Minta Mahar Rp 145 Juta Dikembalikan, Suami Syok Istri Hamil Padahal Belum Malam Pertama
Remaja perlu membenahi pola makan dan konsumsi makanan yang mengandung banyak zat gizi.
Ini perlu peran orangtua juga untuk memperhatikan. Karena remaja itu udah mulai dilepas sama orangtuanya, mulai gak mau terlalu diurusin juga sama orangtuanya," lanjutnya
Jadi ini perlu kerjasama antara orangtua, pengasuh dan anak itu tadi. Yakni mengatur pola makan, juga olahraga. Olahraga ini sering banget dilupakan," sambungnya
Kan sekarang anak sekolah itu jadwalnya padet banget, dari pagi sampai sore bahkan sampai malam, tetep disempetin olahraga," tutur dr. Irene
Baca juga: Sosok Penanggung Jawab Biaya Enuh ODGJ Lulusan ITB Waras Kembali, Penyebab Sakit Jiwa Terungkap
Selain itu, olahraga rutin juga diperlukan. Meskipun jadwal padat, sebaiknya sempatkan diri untuk tetap berolahraga.
"Sebisa mungkin minimal banget itu pas weekend. Biar kita bisa menghindari kondisi anemia, supaya masa depan anak itu kedepannya bisa stabil," imbuhnya
Gejala yang muncul ketika remaja mengalami anemia itu apa saja?
"Gejalanya sebenarnya untuk remaja maupun dewasa itu hampir sama. Namun, secara umum gejala anemia pasti pucat ya.," ujar dr. Irene
Pasti pucat, mudah lelah. Remaja ini kan harusnya usah sekolah, jadi biasanya kurang konsentrasi di kelas, sering pusing, sakit kepala, gampang ngantuk, sering nguap,"
Baca juga: Irish Bella Resmi Gugat Cerai Ammar Zoni, Blak-blakan Ungkap Sempat Benci Sang Aktor
"Misalkan sekolah dari pagi sampai siang, jam 10 itu kadang sudah lelah. Gampang lelah gampang mengantuk walaupun tiddurnya cukup," sambung dr. Irene
Bisa juga tangan dan kaki terasa dingin, bahkan bisa mengalami keirngat dingin jika kondisimya parah.
"Kalau kondisinya parah, selain muncul keringat dingin bisa juga muncul sesak napas." pungkasnya
Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth.com, bersama dengan dr. Maria Dorothea Irene. Seorang dokter umum dari Rumah Sakit Brayat Minulya Surakarta.
(TribunHealth.com/PP)