Breaking News:

Minum Air Putih yang Benar Agar Tak Bahaya Bagi Ginjal, dr. Zaidul Akbar: Jangan Minum saat Makan

Air putih tentunya sangat bermanfaat bagi kesehatan kita. Namun, minum air putih ternyata ada tipsnya agar tak bahaya bagi ginjal.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
freepik.com
ilustrasi konsumsi air putih 

TRIBUNHEALTH.COM -  Sobat sehat, tentunya kita sudah tahu jika makanan yang kita konsumsi akan berpengaruh dnegan kesehatan. Begitu juga dengan air minum yang kita konsumsi.

Maka dari itu, dr. Zaidul Akbar mengajarkan cara yang baik untuk minum.

Air ialah kebutuhan manusia yang paling vital.

Tentunya lebih disarankan konsumsi air putih dibandingkan dnegan minuman manis atau minuman kemasan yang mengandung gula dan pengawet.

Melansir Serambinews.com, kita dianjurkan memenuhi asupan air dengan total dua liter per hari atau sekitar delapan gelas berukuran 230 ml.

Baca juga: Jangan Asal, Ini Cara Diet Sehat Menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik

Adapaun air yang baik untuk tubuh manusia yakni air putih. Namun, dalam meminum air putih tentunya sobat sehat perlu memperhatikan beberapa hal.

Ahli kesehatan dan pakar obat tradisional yang juga pendakwah, dr. Zadiul Akbar membagikan tips minum air putih yang benar agar tidak berbahaya untuk ginjal.

Tips minum air putih yang benar agar tidak membahayakan ginjal tersebut dibagikan dr Zaidul Akbar dalam sebuah kajian yang diunggah melalui kanal YouTube Bisikan.com.

Simak tips minum air putih yang sehat agar tidak membahayakan ginjal, berikut penjelasan dr Zaidul Akbar.

1. Minum Air dengan Suhu Normal atau Hangat

2 dari 4 halaman

Menurut dr Zaidul Akbar, suhu normal di dalam tubuh manusia adalah 3.7 derajar celsius.

Suhu itu adalah suhu yang bisa dikatakan tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin.

Baca juga: Tak Ada Beda, Laki-laki dan Perempuan Berpotensi Jerawatan, Simak Penuturan Dokter

Lanjut, dia pun menjelaskan mengapa sensasi ingin meminum sesuatu yang dingin itu dapat muncul.

Sebutnya, ketika seseorang sedang ingin meminum air dingin itu sebenarnya, ada keringat di dalam tubuh yang perlu dikeluarkan.

"Jadi ketika Anda lagi ingin minum dingin itu sebenarnya ada keringat di dalam badan kita yang perlu dikeluarkan," kata dr Zaidul Akbar di awal video.

Ia menyarankan jika sensasi dingin di dalam tubuh muncul maka saat itu tidak dianjurkan untuk meminum air es atau air dingin.

Sebaiknya disarankan meminum air hangat atau air dengan suhu normal.

"Air terbaik itu minumnya seperti apa ya? Kalau saya lebih prefer suhu normal," katanya.

Sebab ia menjelaskan, jika air es digunakan untuk menghilangkan dehidrasi dalam tubuh, tubuh dapat merasakan ketagihan terus menerus.

Baca juga: PPDGS Ortodonti FKG Unhas Gelar Kegiatan Reguler Join Internasional Conference dengan TMU & MNUMS

2. Jangan Terlalu Sering Minum Air Es

3 dari 4 halaman

Kata dr Zaidul Akbar, jika seseorang terlalu sering minum air dingin atau es, maka ginjal orang itu pun bisa tergerus dan memicu berbagai masalah.

"Orang-orang yang rutin minum es itu, lama-lama ginjalnya bisa tergerus, bisa bermasalah," lanjutnya.

3. Jangan Minum Air saat Makan

Kemudian, ia juga mengungkapkan sebuah kebiasaan yang sering dilakukan oleh banyak orang yakni minum saat sedang makan.

Kebiasaan minum di tengah-tengah makan terkadang dianggap sepele, namun ternyata ada dampak serius bagi kesehatan yang jarang diketahui.

Minum air saat makan berdampak buruk pada kesehatan terutama dapat mengakibatkan masalah pada pencernaan.

"Disarankan tidak meminum air putih saat sedang makan, karena hal itu dapat mengakibatkan pencernaan bermasalah," kata dr Zaidul Akbar.

"Minum saat makan tidak terlalu disarankan karena berat di perut kita, di pencernaaan kita, di tubuh kita," katanya lagi.

Baca juga: Diabetes, Asma hingga Kanker Sembuh, dr. Zaidul Akbar: Coba Seduh 2 Bahan Ini dengan Bunga Telang

4. Kapankah Waktu yang Pas Minum Air?

Sebagai solusi, dr Zaidul Akbar menyarankan adapun waktu terbaik minum air adalah sebelum dan sesudah makan dengan jarak 10-15 menit.

4 dari 4 halaman

"Saran saya waktu lagi makan jangan minum. Kapan minumnya? Sebelum dan sesudah makan, kasih jarak, biasanya itu saya kasih makan, 10-15 menit atau 30 menit sebelum makan," kata dr Zaidul Akbar

"Jadi sebelum makan itu Anda minum aja dulu sebelum makan, agar makannya tidak banyak, karena air kan tidak banyak kalori," ucapnya lagi.

5. Air Apa yang Baik untuk Tubuh?

Lalu di akhir penjelasannya, dr Zaidul Akbar kembali mengingatkan untuk tidak sering-sering meminum air es.

Dia menganjurkan sebaiknya agar minum air dengan suhu normal atau hangat.

(TribunHealth.com) (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comginjaldr. Zaidul AkbarAir Putih
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved