lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Tes Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2023 akan memasuki tes Seleksi Kemampuan Dasar atau tes SKD.
Peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi otomatis akan mengikuti tes SKD.
Tes SKD sendiri merupakan tahapan tes pertama dalam seleksi CPNS.
Kabar baiknya, pemerintah sudah membeberkan kisi-kisi mengenai apa saja yang akan diujikan dalam tes SKD.
Melansir TribunHealth.com, tes SKD CPNS 2023 meliputi Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Inteligensi Umum (TIU), serta Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Berikut ini rincian materi dan kisi-kisi tes SKD CPNS 2023.
Baca juga: Masih Ada Waktu, Peserta Tes CPNS 2023 yang Tak Lolos Administrasi Bisa Lakukan Sanggah, Ini Caranya
1. Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
- Pelayanan publik: kemampuan menampilkan keramahan bekerja
- Jejaring kerja: kemampuan membangun dan membina hubungan
- Sosial budaya: kemampuan beradaptasi dan bekerja dalam masyarakat
- Teknologi informasi dan komunikasi: kemampuan memanfaatkan teknologi sesuai jabatan
- Profesionalisme: kemampuan melaksanakan tugas sesuai jabatan
- Anti radikalisme: kemampuan menjaring informasi terkait radikalisme.
Baca juga: Berapa Passing Grade Tes SKD CPNS 2023? Ada Perbedaan Syarat untuk Formasi Cumlaude dan Diaspora
2. Tes Inteligensi Umum (TIU)
Tes ini bertujuan untuk menilai kemampuan:
a. Verbal
- Analogi: kemampuan bernalar
- Silogisme: kemampuan menarik kesimpulan
- Analitis: kemapuan menganalisis informasi
b. Numerik
- Berhitung: kemampuan hitung sederhana
- Deret angka: kemampuan melihat pola hubungan angka
- Perbandingan kuantitatif: kemampuan menarik kesimpulan sesuai dua data kuantitatif
- Soal cerita: kemampuan analisis kuantitatif.
c. Figural
- Analogi: kemampuan bernalar
- Ketidaksamaan: kemampuan melihat perbedaan beberapa gambar
- Serial: kemampuan melihat pola hubungan dalam bentuk gambar
Baca juga: Tahapan Cek Pengumuman Administrasi CPNS dan PPPK 2023 Sekaligus Cara Ajukan Masa Sanggah
3. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Tes ini bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nilai:
- Nasionalisme: mewujudkan nilai kepentingan nasional
- Integritas: menjunjung kejujuran, ketangguhan, komitmen, konsistensi nasional
- Bela Negara: mempertahankan eksistensi negara
- Pilar Negara: memahami dan mengamalkan Pancasila
- Bahasa Negara: menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.
(TribunHealth.com/Nur)
