TRIBUNHEALTH.COM - Tisu "magic" atau yang sering disebut juga sebagai tisu "pembesar" atau "perangsang" adalah produk yang sering diiklankan secara ilegal atau tidak etis sebagai produk yang dapat meningkatkan performa seksual atau memperbesar organ intim pria.
Namun, perlu diingat bahwa produk semacam ini umumnya tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat, dan klaim-klaim yang mereka buat seringkali tidak dapat diverifikasi atau terbukti efektif.
Penggunaan produk semacam ini bisa berbahaya dan tidak aman.
Beberapa tisu "magic" bahkan mengandung bahan-bahan yang tidak diatur atau tidak disetujui oleh badan pengawas obat-obatan dan makanan, dan dapat memiliki efek samping yang tidak diinginkan, seperti iritasi kulit atau reaksi alergi.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Sebut 3 Makanan Ini Menyebabkan Perut Buncit, Asam Urat hingga Kolesterol Tinggi
Seyogyanya, sobat sehat lebih berhati-hati jika hendak menggunakan tisu magic.
Hal ini senada dengan pernyataan dr. Boyke yang menyebutkan bahwa penggunaan tisu magic saat berhubungan badan termasuk tindakan yang berbahaya.
Lalu, seperti apa penjelasan dr. Boyke?
Tisu magic memang diyakini dapat membuat ereksi pria bertahan lama.
Baca juga: Jika Mahfud MD Bersedia Jadi Cawapres 2024, Pengasuh Ponpes di Jember Akan Berhenti Salat Istikharah

Namun terlepas itu semua, penggunaannya justru menimbulkan bahaya bagi kesehatan.
"Berbahaya lah, bagaimana pun juga itu isinya semacam bikin kebas," terang dr. Boyke.
Baca juga: Video Perundungan Siswa SMP di Cilacap Beredar Luas, Korban Dipukul hingga Diseret
Dilansir dari laman Grid.id, muncul kekhawatiran yang dapat membuat area sensitif terluka apabila sobat sehat menggunakan tisu magic.
"Kalau yang ceweknya sampai diberi juga, kalau terjadi luka atau apa ga terasa luka tahu-tahu sudah berdarah.
Itu ada, pernah ada kasus seperti itu," kata dr. Boyke.
dr. Boyke mengklaim bahwa penggunaan tisu magic untuk berhubungan intim juga tidak memberikan efek nikmat.
Hal in disebabkan karena adanya efek kebas kepada pengguna tisu magic.
"Dan buat cowoknya juga gak enak, orang ga berasa apa-apa. Jadi kaya ga berasa apa-apa," ujar dr. Boyke.
Tidak dipugkiri, menggunakan tisu magic bisa membuat pria lebih tahan lama saat berhubungan intim.
Hanya saja, menurut dr. Boyke, rasa kebas sebagai efek dari penggunaan tisu magic hanya membuat hubungan intim sia-sia.
"Lama tapi kalau gak berasa apa-apa ngapain?" kata dr. Boyke.
Baca juga: Wanita Terasa Geli Ketika Berhubungan Seksual, Tergolong Normal? Begini Penjelasan Dokter
Lebih lanjut, dr. Boyke menyebut penggunaan tisu magic bisa mengakibatkan dua pihak sama-sama tidak puas.
"Tapi yang namanya tisu magic itu mengakibatkan dua-duanya gak puas."
"Yang perempuan gak merasa apa-apa, laki-laki juga ga merasa apa-apa."
"Turun-naik, turun-naik kaya push up aja," kata dr. Boyke.
Oleh karena itu, penggunaan tisu magic tidak direkomendasikan oleh dr. Boyke.

"Kita ada justru kebetulan kita bikin juga yang seperti itu (tisu magic), antiseptik tapi ada efeknya namanya tisu laki."
"Selain untuk membersihkan, itu juga ada efeknya lebih lama, tapi bukan kaya tisu magic yang kebas."
"Namanya tisu laki, tapi sebenarnya antiseptik," tandas pakar seksolog tersebut.
Belakangan ini, semakin banyak pria yang menggunakan tisu magic.
Namun, penggunaan tisu magic untuk membersihkan area sensitif seperti itu dapat membawa bahaya bagi kesehatan pria.
Tisu magic sering diklaim sebagai solusi yang praktis untuk membersihkan area intim pria, terutama ketika air tidak tersedia.
Baca juga: dr. Zaidul Akbar Sebut 3 Bahan Alami Ini Mampu Atasi Wasir, Bisa Dioleskan pada Daerah Ambeiennya
Namun, sebagian besar tisu magic mengandung bahan kimia yang dapat mengiritasi kulit dan merusak jaringan sensitif pada area tersebut.
Beberapa bahaya kesehatan yang dapat terjadi akibat penggunaan tisu magic pada area intim pria adalah:
1. Kulit sensitif
Bahan kimia yang terkandung dalam tisu magic dapat menyebabkan kulit pada area intim menjadi lebih sensitif dan mudah iritasi.
Hal ini dapat menyebabkan rasa gatal, perih, dan nyeri pada area tersebut.
2. Infeksi
Penggunaan tisu magic yang tidak steril dapat membawa bakteri dan kuman dari tangan ke area sensitif pada pria.
Hal ini dapat menyebabkan infeksi pada area tersebut dan membawa risiko kesehatan yang serius.
Baca juga: TIPS Meminimalkan Risiko Diet Ketogenik Terhadap Kesehatan Jantung
3. Penyakit Kulit
Tisu magic yang digunakan secara teratur dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan penyakit kulit seperti dermatitis kontak atau eksim.
4. Gangguan Fungsi Seksual
Penggunaan tisu magic yang berlebihan pada area sensitif dapat mengganggu keseimbangan bakteri pada organ intim dan membawa risiko infeksi jamur.
Hal ini dapat menyebabkan gangguan fungsi seksual pada pria, seperti disfungsi ereksi atau infertilitas.
Sebelum mencoba produk apa pun yang diklaim memiliki manfaat seksual atau kesehatan, sangat penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis yang dapat memberikan informasi yang akurat dan aman.
Baca juga: Masalah yang Dihadapi Wanita Pasca Melahirkan hingga Hubungannya dengan Kehidupan Seksual
Jika sobat sehat mengalami masalah seksual atau memiliki kekhawatiran terkait kesehatan seksual, lebih baik mencari nasihat dari seorang dokter atau ahli kesehatan yang berkualifikasi.
Selalu berhati-hati terhadap produk-produk yang berjanji hasil instan atau terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, terutama jika klaim-klaim tersebut tidak didukung oleh penelitian ilmiah yang kuat.
Keamanan dan kesehatan sobat sehat adalah prioritas utama, dan penggunaan produk yang tidak terbukti dapat berpotensi membahayakan.
Klik di sini untuk mendapatkan referensi vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh.
(Tribunhealth.com/Grid.id)
Baca berita lain di sini.