TRIBUNHEALTH.COM - Ketika orang biasanya ingin tampil dengan profesi terbaik, lain cerita dengan sosok TNI berikut ini.
Dirinya justru rela menyamar sebagai tukang jualan batagor.
Semua itu rela dia lakukan demi mendapatkan hati pujaan hatinya.
Dia tidak ingin gadis santriwati incarannya memilihnya hanya karena profesi saja.
Setelah yakin dengan sang gadis, dia baru membuka penyamarannya dan melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan.
Dilansir TribunHealth.com dari TribunJatim, berikut ini fakta-faktanya.
Baca juga: Jadi Syarat CPNS 2023, Ini Cara Cek Akreditasi Universitas dan Prodi, Bisa Download di Sini
Ngaku Penjual Batagor dan Kerja Serabutan

Widiattaqi membagikan kisah cintanya di akun TikTok-nya, @widiattaqi.
Kisah cinta Widiattaqi dengan anggota TNI tersebut sudah seperti sinetron.
Gadis cantik itu pun mengungkap kisah cintanya sebelum akhirnya ia menikahi sang TNI.
Diketahui kedekatan keduanya berawal saat sang suami mengajak berkenalan sebagai sesama alumni Ponpes di lokasi sama.
Keduanya memulai silaturahmi dan berkomunikasi.
Komunikasi berlanjut hingga pria tersebut mengaku bekerja jadi penjual batagor hingga serabutan demi menyambung hidup di perantauan.
Bahkan pria tersebut mengaku kepada Widiattaqi bekerja serabutan seperti memperbaiki genteng rumah dan lainnya.
"Dia ngasih tahu kalau lagi merantau di Bandung, jual batagor. Katanya juga lagi perbaiki genteng rumah orang, jadi kerja sampingan," tulis Widiattaqi.
Baca juga: Sarapan Penting untuk Penderita Diabetes, Menu yang Tepat Bisa Mencegah Lonjalan Gula Darah
Calon istri curiga
Lambat laun, gadis alumni ponpes tersebut mulai merasa curiga.
Pasalnya, aktivitas pria tersebut sangat dekat dengan para tentara hingga ada seragam loreng yang membuat Widiattaqi semakin penasaran dan curiga.
"Lagi gotong royong katanya. Mulai curiga kok bisa gotong royong sama tentara.
Fotonya gak kelihatan tentara sih, setahuku tentara mukanya garang-garang," ceritanya.
Komunikasi mereka terus berlanjut meski keduanya berada di lokasi berbeda.
Empat tahun kemudian, pria itu pun kembali ke Lombok dan menyempatkan datang kepadanya dan keluarga.
Mengaku sebagai TNI

Dari kedatangan itulah, akhirnya pria tersebut mengaku jika profesi aslinya adalah seorang anggota TNI.
"Setelah empat tahun, akhirnya dia pulang ke Lombok dan pertama kali datang aku masih malu buat ngobrol.
Akhirnya dia ngobrol sama bibiku dan kebongkar dia kerja apa," ceritanya.
Tak butuh waktu lama, anggota TNI yang sempat menyamar menjadi tukang batagor ini melamar sang gadis Lombok.
Keduanya pun menggelar acara tunangan dengan sederhana.
"Ketiga kalinya, dia datang sama bapak mertua dan katanya langsung lamaran. Deg-degan banget masya Allah," tulisnya.
Baca juga: VIRAL Cinta Lama Bersemi Kembali, Pasangan Ini Rujuk setelah 21 Tahun Cerai, Berawal dari Facebook
Tak pakai sangkurpora
Setelah menjalani pertunangan, mereka pun memutuskan untuk mengikat janji suci pernikahan.
Meski sang pria anggota TNI berpangkat prajurit satu, akan tetapi mereka memilih menikah tanpa menggunakan prosesi sangkurpora.
"Alhamdulillah setelah melalui proses yang panjang. Acara berlangsung di Lombok karena kami berdua Sasak tulen. Gak pakai sangkurpora atau PDU katanya ga apa-apa," terangnya.
Gadis Ponpes itu pun mengaku bahwa mempercayai jodoh telah diatur oleh Allah SWT.
"Kalau sudah jodoh, sejauh apapun jaraknya pasti dipertemukan," pungkas wanita tersebut.
Kisah cinta keduanya pun langsung viral di media sosial dan menuai banyak komentar netizen.
@yri*** Langgeng selalu ka.
@ans*** MasyaAllah, samawa ya kak.
@ada*** Perempuan yang baik hanya untuk lelaki yang baik. Barakallah fiikum. Samawa ya".
(TribunHealth.com)