Breaking News:

Dokter: Berat Badan Anak Seret Bisa Jadi Tanda TBC, Waspada jika Disertai Batuk Lebih dari 2 Minggu

Berikut ini penjelasan dr. Hendra Wardhana, Sp.A mengenai gejala TBC pada anak

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Melia Istighfaroh
health.grid.id
ilustrasi anak yang batuk karena TBC 

TRIBUNHEALTH.COM - Dokter Spesialis Anak Rumah Sakit Nirmala, Hendra Wardhana'>dr. Hendra Wardhana, Sp.A, berbicara mengenai penyakit tuberkulosis alias TBC pada anak.

Dalam wawancara dengan TribunHealth.com di program Healthy Talk, dr. Hendra menjelaskan TBC pada anak dikenal juga sebagai penyakit flek paru.

Dalam kesempatan tersebut, dr. Hendra menjelaskan penyebab, penularan, hingga gejala TBC pada anak.

"Jadi, tuberkulosis itu biasanya ibu-ibu atau bapak-bapak kenalnya dengan sebutan flek paru," katanya.

"Cuman harus dibedakan lagi nih, apakah betul flek parunya itu adalah tuberkulosis atau yang lainnya."

Jika terbukti sebagai TBC, maka anak perlu menjalani pengobatan yang biasanya memerlukan waktu hingga 6 bulan.

Baca juga: Termasuk Berbagi Makanan dan Minuman, Ini 4 Aktivitas yang Bisa Menularkan Pilek

Penyebab dan penularan

ilustrasi batuk pada anak akibat TBC
ilustrasi batuk pada anak akibat TBC (grid.id)

Terkait penyebab, Hendra Wardhana'>dr. Hendra Wardhana, Sp.A menjelaskan TBC hanya memiliki satu penyebab yakni bakteri Mycobacterium tuberculosis.

Bakteri ini bisa menyebar dan menularkan penyakit melalui udara.

"Bisa dengan ngobrol-ngobrol aja, kemudian bisa, pokoknya bercakap-cakap ya, semacam itulah, karena dia penularannya melalui udara," katanya kepada TribunHealth.com.

2 dari 4 halaman

Biasanya TBC lebih mudah menular dari orang dewasa ke anak-anak.

Pasalnya antibodi anak terbilang belum sempurna dan masih rentan.

"Biasanya memang paling sering yang paling sering menularkan itu dari dewasa kepada anak-anak karena memang anak-anak kekebalan tubuhnya masih sangat rentan, istilahnya imunnya masih belum kuat," paparnya.

Baca juga: 4 Masalah Pencernaan Berikut Tak Bisa Dianggap Enteng, Jadi Tanda Kanker Serius

Gejala

ilustrasi pengukuran berat badan anak
ilustrasi pengukuran berat badan anak (freepik.com)

Terkait gejala, ada tantangan tersendiri dalam mengenali TBC pada anak.

Pasalnya TBC pada anak memiliki gejala yang sangat umum.

"Jadi sebetulnya yang membedakan antara TB dewasa dan anak itu, kalau pada TB anak itu biasanya gejalanya tidak khas," papar Hendra Wardhana'>dr. Hendra Wardhana, Sp.A.

Dia mencontohkan, gejala TBC pada anak termasuk demam lebih dari 2 minggu tanpa diketahui penyebabnya.

"Jadi demamnya setelah kita lacak, kok ternyata nggak turun-turun nih demamnya. Nah, itu bisa, jangan-jangan ada TBC," katanya.

"Kemudian bisa juga gejalanya berupa batuk-batuk lebih dari 2 minggu, dan yang paling sering adalah biasanya keluhannya bapak-bapak atau ibu-ibu itu adalah berat badannya seret," tambah dr. Hendra.

3 dari 4 halaman

Berat badan seret yang dimaksud adalah ketika berat badan anak tidak naik selama 2 bulan, atau malah mengalami penurunan.

"Itu biasanya paling sering kita temukan pada pasien-pasien anak dengan TBC atau flek paru gitu."

Baca juga: 9 Tips Mencegah dan Mengatasi Kram Otot saat Olahraga, Jangan Abaikan Pemanasan dan Pendinginan

Tak semua BB seret akibat TB

ilustrasi bayi yang mengalami flu dan batuk
ilustrasi bayi yang mengalami flu dan batuk (health.grid.id)

Namun yang perlu ditegaskan adalah tak semua kasus berat badan seret diakibatkan TBC.

"Cuman kan penyebab BB seret itu sebetulnya banyak sekali, jadi istilahnya kita betul-betul harus kita singkirkan satu persatu dulu akar permasalahannya," katanya.

"Pertama kita lihat, apakah dia nutrisinya sudah kuat secara kualitas ataupun kuantitasnya."

"Jadi, sudah makannya, udah banyak nih, udah pakai karbohidratnya sesuai, protein hewani sesuai, lemaknya juga sudah sesuai."

"Kemudian kalau misalnya sudah sesuai semua, kita harus baru memikirkan penyebab yang lain. Silent disease bisa, misalnya seperti TBC atau flek paru itu sendiri, ISK, anemia defisiensi besi, dan juga penyakit jantung bawaan."

"Jadi, masih harus menyingkirkan satu persatu penyebabnya," pungkasnya.

Dapatkan produk kesehatan di sini

4 dari 4 halaman

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comTBCBerat BadanBatukTuberkulosisdr. Hendra WardhanaHendra Wardhana Sahan Rusli Bintang
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved