Breaking News:

Trend dan Viral

Syarat dan Cara Dapatkan Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta Bandung, Daftar Mulai Tanggal Ini

Pemerintah akan menggratiskan tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung selama tiga bulan, mulai dari 18 Agustus - Oktober 2023.

Penulis: Irmarahmasari | Editor: Irmarahmasari
Dok. PT KCIC
Ilustrasi deretan fasilitas yang tersedia Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) 

TRIBUNHEALTH.COM - Pemerintah akan menggratiskan tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung selama tiga bulan.

Pemerintah tidak akan memungut biaya bagi masyarakat yang bepergian menggunakan Kereta Cepat Jakarta Bandung atau KCJB dalam rentang waktu 18 Agustus - Oktober 2023.

Melansir TribunJabar, untuk menaiki KCJB secara gratis, Anda dapat mendaftar secara online.

Diketahui, tiket gratis ini akan diterapkan setelah Kereta Cepat Jakarta Bandung diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 18 Agustus 2023 mendatang.

Baca juga: Gaji PNS Naik 10 Kali Lipat, Rp 30 Juta Sebulan dengan Single Salary, Diumumkan Presiden 16 Agustus

Kabar gratisnya menaiki Kereta Cepat Jakarta Bandung ini pun disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwal Kamil dalam unggahan Instagramnya.

"GRATIS SELAMA 3 BULAN PERTAMA, Untuk masyarakat yang ingin mencoba Kereta Api Cepat Jakarta Bandung. Dari 18 Agustus sd Oktober. Pak @luhut.pandjaitan menyetujui gagasan ini saat diusulkan ketika mengetes kecepatan kereta cepat ini," tulis Emil, sapaan Ridwan Kamil dikutip dari Instagram @ridwankamil, Jumat (23/6/2023).

Ridwan Kamil mengatakan, dirinya sempat menjajal kereta cepat tersebut.

Diketahui, kecepatan kereta cepat tersebut mencapai 354 km per jam dari Stasiun Halim, Jakarta, menuju Stasiun Tegalluar, Bandung.

"Halim-Padalarang hanya 20-an menit. Siang tadi, kami memulai perjalanan dari Jln. Sudirman Jakarta kita naik LRT ke Halim. Halim Padalarang dengan kereta Cepat. Dan dari Padalarang ke pusat kota Bandung naik kereta feeder, atau lanjut ke stasiun akhir Tegal Luar," tulis Emil.

"Doakan proses pengetesan2 lancar dan akhirnya kemajuan infrastruktur transportasi ini bisa kita gunakan bersama-sama. Tahap 2 adalah Bandung-Kertajati-Yogya-Solo-Surabaya. Studi kelayakan disepakati untuk segera dilakukan," tulis mantan Wali Kota Bandung itu.

Baca juga: Menteri Abdullah Azwar Anas Jelaskan Kenaikan Gaji PNS hingga Perombakan Tukin, Begini Ulasannya

Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) saat uji coba di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, beberapa waktu lalu
Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) saat uji coba di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, beberapa waktu lalu (istimewa KCJB)

Baca juga: Tersedia 1 Juta Formasi, Berikut Link Pendaftaran Seleksi CPNS 2023 yang Akan Dilaksanakan September

2 dari 4 halaman

Lebih lanjut, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marces) Luhut Binsar Pandjaitan telah menyetujui rencana layanan tarif gratis Kereta Cepat Jakarta Bandung ini.

Luhut Binsar Pandjaitan akan mengajak warga dan masyarakat yang berdomisili di sekitar Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) untuk mencoba naik kereta cepat secara gratis.

Luhut mengatakan, hal tersebut merupakan instruksi Presiden Joko Widodo agar masyarakat pun sama-sama bisa merasakan kereta cepat pertama di Asia Tenggara.

Dia pun berharap, proyek seharga triliunan rupiah itu bisa rampung tepat waktu pada Agustus 2023.

"Dengan harapan rakyat juga merasakan bagaimana kereta cepat ini, dari Jakarta itu coba LRT, dan coba kereta cepat, sampai di Padalarang kira-kira 30 menit, dan sampai di sini 45 menit," kata Luhut usai menumpang kereta cepat di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dikutip dari Antara, Kamis (22/6/2023).

Baca juga: INFO Pendaftaran CPNS 2023, Berikut Persyaratan dan Berkas Dokumen yang Perlu Disiapkan

Warga Jawa Barat yang akan mencoba kereta cepat agar mendaftar secara online.

Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil usai menjajal laju kereta cepat dari Stasiun Halim Jakarta menuju Stasiun Tegalluar Bandung, pada Kamis (22/6/2023).

“Secara khusus, selama 90 hari kereta api cepat akan digratiskan kepada warga, silakan daftar nanti ada pembukaan secara online karena kapasitas per seat kereta api itu ada sekitar 600 penumpang,” ujar Ridwan Kamil, dikutip dari Kompas Tv.

Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan izin operasi KCJB segera dikeluarkan setelah pihaknya saat mengikuti uji coba KCJB mulai dari Stasiun Halim, Stasiun Padalarang, hingga Stasiun Tegalluar, dan kembali lagi ke Stasiun Halim, mendampingi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.

Menurut Budi, sebelum mengeluarkan izin operasi, pihaknya terus melakukan pengawasan secara intensif bersama dengan pihak konsultan dari Eropa, dan melakukan serangkaian uji coba (commissioning test).

3 dari 4 halaman

"Izin operasi kami berikan paling lambat 1 Oktober.

Mungkin juga lebih cepat pada 18 Agustus," ujarnya dikutip dari laman Kemenhub.

Baca juga: Gigi Menjadi Sakit dan Sensitif Setelah Ditambal? Berikut Ini Beberapa Penyabab yang Mungkin Terjadi

Selain itu, Kemenhub juga sedang menyiapkan sejumlah regulasi terkait kereta cepat seperti misalnya terkait tarif, dan lain sebagainya.

"Kami akan membuat satu regulasi baru yang diadaptasi dari berbagai negara tentang kereta cepat," tandasnya.

Terkait proses uji coba KCJB kali ini, Menhub mengungkapkan perjalanan berjalan lancar dengan kecepatan 350 km/jam.

"Keretanya nyaman saat melaju cepat, tidak ada goyangan dan kedap suara. Hal ini menunjukkan bahwa rel dibangun dengan baik, begitupun dengan keretanya," tukasnya.

Sebagai informasi, 350 km/jam merupakan puncak kecepatan KCJB yang nantinya saat dioperasikan sejauh 142,3 km.

Dari hasil uji coba dengan kecepatan tersebut, waktu tempuh dari Stasiun Halim ke Padalarang adalah 32 menit, dan dari Stasiun Tegalluar kembali menuju halim 44 menit.

Baca juga: dr. Zaidul Akbar Paparkan Manfaat Konsumsi Fermentasi Tempe, Salah Satunya Atasi Osteoporosis

Tarif Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung

Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti mengatakan, belum memastikan besaran harga tiket kereta cepat Jakarta-Bandung.

4 dari 4 halaman

"Untuk tarif masih dalam pembahasan dengan pihak-pihak terkait," ucapnya, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (24/5/2023).

Diberitakan Kompas.com (2022), Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi sempat menyinggung soal tarif tiket kereta cepat Jakarta-Bandung yang diperkirakan mulai dari Rp 150.000-Rp 320.000.

"Tarif sesuai studi itu Rp 350.000 terjauh, terdekat itu Rp 150.000, tapi kami bisa melakukan diferensiasi tarif juga di mana saat peak kita reduce tarif diskon dan lain-lainnya," tuturnya.

Kereta cepat Jakarta-Bandung akan melayani empat stasiun, yakni:

Baca juga: Pensiunan Kepsek Surabaya Gelapkan Dana Koperasi Rp 2,3 M, Saya Pakai Buat Bangun Rumah dan Pasar

1. Stasiun Halim, Jakarta

2. Stasiun Karawang

3. Stasiun Padalarang

4. Stasiun Tegalluar, Bandung

Dilansir dari Indonesia Baik, kereta cepat Jakarta-Bandung rencananya bakal beroperasi mulai pukul 05.30 WIB hingga 22.00 WIB.

Menggunakan kereta cepat Jakarta-Bandung, waktu tempuh yang diperlukan untuk mencapai Stasiun Tegalluar adalah 35 menit.

Jarak Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar kurang lebih 142 kilometer.

Baca juga: Terungkap Sosok Peminjam Tabungan Milik Siswa SD di Pangandaran Rp 5 Miliar, Ternyata Guru Pensiunan

Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB)kereta cepattiket gratisGubernur Jawa BaratRidwan KamilLuhut Binsar PandjaitanTribunhealth.com Lucky Hakim Gedung Pakuan
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved