Breaking News:

dr. Rahmilasari, Sp.DV Paparkan Pengobatan yang Dapat Dilakukan pada Kulit yang Mengalami Rosacea

Pencegahan rosacea agar tidak kambuh dapat dilakukan dengan cara menggunakan skincare yang gantle, menggunakan pelembab hingga menjaga pola makan.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Ahmad Nur Rosikin
freepik.com
Ilustrasi konsultasi dengan dokter spesialis kulit mengenai rosacea, simak penjelasan dr. Rahmilasari, Sp.DV mengenai pengobatan pada rosacea 

TRIBUNHEALTH.COM - Menurut dr. Rahmilasari, Sp.DV, rosace dapat dicegah kekambuhannya dengan menghindari beberapa faktor pencetus.

Selain itu, pencegahan rosacea agar tidak kambuh juga dapat dilakukan dengan cara menggunakan skincare yang gantle, menggunakan pelembab, menggunakan sunscreen, hingga menjaga pola makan.

Kendati demikian, jika rosacea tetap kambuh dan terjadi infeksi sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan.

Pasalnya dalam tahap yang parah, rosacea tak hanya muncul kemerahan saja, namun dapat muncul berupa bintil kecil ataupun nanah.

Kondisi ini jika tidak segera dilakukan pengobatan dapat memicu terjadinya infeksi yang meluas di bagian wajah hingga ke tubuh lainnya.

Baca juga: Kenali Beberapa Faktor Pencetus yang Dapat Memicu Rosacea Kambuh, Berikut Ulasan dr. Rahmilasari

Ilustrasi kulit yang mengalami rosacea, simak penjelasan dr. Rahmilasari, Sp.DV mengenai pengobatan pada rosacea
Ilustrasi kulit yang mengalami rosacea, simak penjelasan dr. Rahmilasari, Sp.DV mengenai pengobatan pada rosacea (Freepik.com)

Baca juga: Rosacea yang Dibiarkan Akan Berbahaya, dr. Rahmilasari, Sp.DV Paparkan Cara Pencegahannya

Hal tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Dermatovenereologi, dr. Rahmilasari, Sp.DV yang dilansir TribunHealth.com dalam tayangan Podcast Tribun Lampung News Video.

dr. Rahmilasari, Sp.DV menuturkan, untuk mengatasi rosacea biasanya dokter akan memberikan antibiotik, obat minum, ataupun obat oles, hingga penggunaan pelembab.

Dari segi pelembab, sebaiknya gunakan pelembab dengan kandungan ceramide, sodium hyaluronate, hingga glycerin yang memiliki fungsi untuk melembabkan kulit.

Baca juga: Sering Dianggap Sama, dr. Rahmilasari, Sp.DV Jelaskan Perbedaan Jerawat dengan Rosacea

Berikut ini terdapat pelembab yang memiliki kandungan ceramide, klik di sini untuk mendapatkannya.

Pasalnya gejala dari rosacea ini adalah kulit kering, kasar, dan muncul bintil-bintil di bagian kulit yang kemerahan.

2 dari 3 halaman

Oleh karena itu, penderita rosacea sangatlah membutuhkan pelembab untuk mengembalikan kelambaban pada kulitnya.

Baca juga: dr. Rahmilasari, Sp.DV Paparkan Penyebab Terjadinya Rosacea hingga Ciri-ciri dari Rosacea

ilustrasi penggunaan pelembab untuk mencegah rosacea kambuh, simak penjelasan dr. Rahmilasari, Sp.DV mengenai pengobatan pada rosacea
ilustrasi penggunaan pelembab untuk mencegah rosacea kambuh, simak penjelasan dr. Rahmilasari, Sp.DV mengenai pengobatan pada rosacea (freepik.com)

Baca juga: dr. Maria Brigitta Jelaskan Mengenai 4 Tipe dari Rosacea, Kemerahan pada Kulit Wajah dan Gejalanya

Untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal, rosacea yang sudah membaik dapat melakukan perawatan atau treatment seperti berikut.

1. IPL (Intense Pulsed Light)

dr. Rahmilasari, Sp.DV menyebutkan, jika kondisi rosacea sudah sedikit membaik dengan penggunaan obat hingga pelembab, perawatan dapat dilanjutnya dengan treatment.

Perawatan yang direkomendasikan untuk penderita kulit rosacea adalah perawatan IPL.

Perawatan IPL atau intense pulse light ialah perawatan kulit dengan menggunakan energi cahaya yang dapat memperbaiki permasalahan baik pada wajah, tangan, hingga leher.

Permasalahan yang dapat di atasi dengan treatment ini adalah bintil-bintil hiperpigmentasi, kelainan pembuluh darah, hingga rosacea.

Energi dari IPL dapat menstimulasi produksi kolagen serta elastisitas pada kulit.

Baca juga: Apakah Skin Tag Dapat Muncul Lagi Meskipun Sudah Diangkat? Simak Ulasan dr. Indra Teguh Wiryo, Sp.KK

Ilustrasi treatment pada kulit yang mengalami rosacea, simak penjelasan dr. Rahmilasari, Sp.DV mengenai pengobatan pada rosacea
Ilustrasi treatment pada kulit yang mengalami rosacea, simak penjelasan dr. Rahmilasari, Sp.DV mengenai pengobatan pada rosacea (batam.tribunnews.com)

Baca juga: Tak Puas Hasil Skincare, Ini Treatment yang Bisa Dilakukan demi Dapatkan Kulit Cerah Bebas Kusam

2. Laser

Tak hanya IPL saja, perawatan lain yang dapat dilakukan oleh penderita rosacea adalah perawatan laser.

3 dari 3 halaman

Perawatan menggunakan laser dikategorikan dalam invasive treatment.

Perawatan dengan laser ini ialah metode perawatan kulit wajah yang menggunakan energi sinar berbentuk laser yang difokuskan pada area yang mengalami rosacea untuk menyembuhkan kemerahan pada rosacea tersebut.

Tak hanya untuk mengatasi rosacea saja, perawatan laser juga dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan jerawat, pori-pori besar, hingga flek hitam.

Baca juga: Adakah Pantangan Setelah Treatment untuk Pemilik Kulit Sensitif? Berikut Ulasan dr. Melati Nurul

"Jangan lupa dengan penggunaan sunscreen agar rosacea tidak kambuh, gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30."

"Selain sunscreen, pilihlah produk perawatan kulit yang non-comedogenic atau yang tidak menimbulkan komedo."

"Hindari produk perawatan kulit yang memiliki kandungan pewangi," terang dr. Rahmilasari, Sp.DV.

Baca juga: Jaga Kesehatan Skin Barrier dengan Rajin Gunakan Sunscreen dan Moisturizer, Begini Ulasan dr. Fitri

Penjelasan tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Dermatovenereologi, dr. Rahmilasari, Sp.DV dalam tayangan Podcast Tribun Lampung News Video.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/IR)

Selanjutnya
Tags:
diaredr. Rahmilasari Mujitaba Sp.DVRosaceakulit Niacinamide Kadedemes
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved