TRIBUNHEALTH.COM - Kita semua tahu jika kulit merupakan organ tubuh terbesar yang membungkus organ-organ tubuh.
Apabila kulit di rawat dengan baik maka akan mencerminkan kulit yang sehat.
Kulit yang sehat akan mencerminkan pula tubuh yang sehat.
Dokter Spesialis Kulit, dr. Fadlina Zainuddin, M.Kes., Sp., KK memaparkan jika setiap hari kita perlu menjaga kulit dengan perawatan yang sederhana yang bisa kita lakukan.
Pernyataan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Kulit, dr. Fadlina Zainuddin, M.Kes., Sp., KK yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Timur program Ngobrol Sehat edisi 18 September 2021.
Baca juga: Ketahui Beberapa Kebiasaan Buruk yang Memicu Terjadinya Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut

Baca juga: Waspada Hipertensi Rupanya Bisa Jadi Faktor Risiko Penyakit Jantung, Begini Penjelasan Dokter
Sebenarnya terdapat beberapa tahapan yang bisa kita lakukan secara mandiri di rumah, antara lain:
1. Tahap Pembersihan
Tahap pembersihan penting dilakukan guna membersihkan kotoran, debu, sisa-sisa make up yang menempel di kulit agar tidak menempel terlalu lama dan menyumbat pori-pori kulit.
Apabila pori-pori kulit tersumbat maka akan muncul berbagai masalah yang bisa mengganggu kesehatan kulit kita.
Dokter Spesialis Kulit, dr. Fadlina Zainuddin, M.Kes., Sp., KK mengatakan jika pembersihan dilakukan dengan dua tahap.
Tahap pertama adalah pembersihan dengan sabun atau dikenal dengan istilah double cleansing.
Pada pembersihan dengan sabun ini mengandung busa yang dapat membuka pori-pori dan mengangkat kotoran di dalam pori-pori.
Selanjutnya kulit dibersihkan dengan penyegar atau toner.
Penyegar atau toner berguna untuk menyegarkan, membersihkan, dan menutup pori-pori kembali agar tidak terbuka.
Baca juga: Kebiasaan Mengunyah Satu Sisi Mudah Sebabkan Karang Gigi Timbul, Ketahui Alasannya dari drg. Eagi

Baca juga: Hal yang Harus Dihindari untuk Cegah Keputihan Terjadi, Ini Kata dr. Adniana Nareswari, Sp.DV
2. Tahap Melembapkan Kulit
Sobat sehat perlu tahu bahwa kulit yang kering akan memicu munculnya banyak masalah.
Contohnya seperti mudah iritasi, mudah keriput, mudah lecet, dan mudah gatal.
Kulit yang kering akan mengakibatkan barrier kulit terganggu dan fungsi kulit sebagai pelindung tubuh menjadi terganggu.
Sehingga kulit harus dilapisi pelembab supaya fungsi kulit sebagai pelindung dapat berfungsi dengan baik.
Baca juga: Berikut Prinsip dalam Diagnosis Penyakit pada Rongga Mulut, Simak Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG MAP

Baca juga: Deteksi Kanker Lebih Dini, Menkes Serukan Lakukan Pemeriksaan agar Peluang Kesembuhan Kian Meningkat
3. Tahap Perlindungan
Yang bisa digunakan sebagai perlindungan kulit adalah tabir surya atau sunscreen.
Menurut Dokter Spesialis Kulit, dr. Fadlina Zainuddin, M.Kes., Sp., KK sunscreen memiliki fungsi sebagai penahan matahari.
Sebagai orang yang tinggal di negara tropis dengan paparan sinar matahari yang cukup tinggi maka menyebabkan kulit dengan mudah terpapar sinar matahari.
Sinar matahari yang berlebihan akan menimbulkan dampak buruk terhadap kesehatan kulit.
Dampak pertama yang terjadi adalah penuaan dini, kulit yang terpapar sinar matahari tanpa dilindungi tabir surya maka menyebabkan kulit terlihat lebih tua dari usia kita yang sebenarnya.
Hal ini karena kulit akan menjadi lebih kering dan lebih keriput.
Dampak selanjutnya yang bisa terjadi adalah risiko mengalami kanker kulit apabila terlalu sering terpapar sinar matahari tanpa perlindungan sunscreen.
Baca juga: Keputihan Abnormal, Bisakah Sembuh Sendiri? Ini Kata dr. Adniana Nareswari, Sp.DV

Baca juga: Identifikasi Karang Gigi dan Ragam Pencetusnya dari drg. Eagi Galuh Nurgenia
4. Tahap Eksfoliasi
Tahap ini bertujuan untuk mengangkat sel-sel kulit mati dengan menggunakan scrub.
"Scrub itu bisa kita lakukan seminggu sekali atau dua kali seminggu tergantung jenis kulit," ucap Dokter Spesialis Kulit, dr. Fadlina Zainuddin, M.Kes., Sp., KK.
Eksfoliasi bisa dilakukan pada seseorang yang memiliki kulit normal.
Akan tetapi jika memiliki kulit berjerawat dan sensitif maka perlu berhati-hati dalam menggunakan scrub.
Eksfoliasi diperlukan untuk merangsang regenerasi sel kulit baru.
Jadi sel kulit mati yang menumpuk dan membuat kulit kusam bisa terangkan dengan scrub.
Dengan begitu, tampilan kulit akan menjadi lebih cerah dan merangsang kulit untuk membentuk sel kulit baru.
Sehingga kulit akan tampak menjadi lebih sehat karena sel kulit baru terus muncul.
Baca juga: Anak dengan Penyakit Jantung Bawaan, Bisakah Sembuh? Ini Kata dr. R. Azimar Farhani, Sp.JP, FIHA

Baca juga: Ketahui Dampak Microsleep pada Kesehatan Apabila Terus Menerus Tidak Diobati
5. Tahap Correcting
Tahap ini merupakan tahap memperbaiki.
Misalnya apabila ada masalah kulit seperti jerawat, noda bekas jerawat atau flek maka perlu dilakukan tindakan correcting atau memperbaiki.
Umumnya tindakan ini dilakukan dengan penggunaan krim malam untuk mencegah pembentukan pigmen dan memudarkan noda hitam pada wajah.
Klik di sini untuk mengetahui referensi produk eksfoliasi kulit.
Baca juga: Inilah Orang-orang yang Berisiko Mengalami Gingivitis, Salah Satunya Jarang Menyikat Gigi
Penjelasan Dokter Spesialis Kulit, dr. Fadlina Zainuddin, M.Kes., Sp., KK dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Timur program Ngobrol Sehat edisi 18 September 2021.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.