TRIBUNHEALTH.COM - Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) merupakan masalah kesehatan yang cukup banyak dikeluhkan oleh masyarakat.
Kondisi ini seringkali dipicu oleh stres hingga membuat penderita GERD mengalami kekambuhan.
Tak hanya dipicu oleh stres saja, GERD juga rupanya bisa diakibatkan oleh infeksi bakteri.
Baca juga: Pentingnya Aware Penyebab dan Gejala Kanker Lambung yang Disampaikan dr. Andi Siswandi Sp.B
Pernyataan ini disampaikan oleh dr. Eric Herrianto Dwiputra dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Pontianak.
"Infeksi ini disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori," kata Eric.
Bakteri Helicobacter pylori ini secara spesifik menyerang area lambung.

Serangan infeksi bakteri ini mencetuskan gejala asam lambung yang menahun hingga GERD.
Asal muasal infeksi bakteri menyerang lambung diakibatkan oleh keadaan asam lambung yang mengikis dinding lambung hingga menimbulkan luka lalu dirawat oleh infeksi.
Baca juga: GERD Dapat Picu Terjadinya Erosi Gigi, Waspadai Gejalanya Berikut Ini
Seringkali bakteri ini hidup dari makanan yang kita kerap konsumsi. Namun hal ini tak disadari oleh setiap orang.
Stres Sebabkan GERD
Stres menandakan bahwa seseorang tengah mengalami tekanan psikis.
Tekanan psikis yang terus dibiarkan ini lambat laun bisa memicu masalah pada organ tubuh.
Salah satunya menimbulkan sindrom dispepsia organik.

Kondisi yang dimaksud dalam jenis ini, adalah GERD(gastroesophageal reflux disease).
Menurut penjelasan Erick, adanya stres mengaktifkan sejumlah kerja organ menjadi meningkat.
"Karena itu bila sedang takut atau strrs, maka jantung terasa berdebar," imbuhnya.
Baca juga: GERD Perlu Operasi jika Tak Bisa Disembuhkan dengan Obat, Segera Hindari Makanan Berikut Ini
Fenomena di atas sama halnya dengan lambung. Bila lambung bekerja lebih cepat maka asam lambung akan naik akhirnya menjadi luka dan menjadi gastritis.
GERD
GERD atau gastroesophageal reflux disease adalah penyakit yang sering dikeluhkan masyarakat.
Sering disebut sebagai penyakit umum, GERD tak bisa disepelekan begitu saja.

Mengingat adanya GERD menandakan bahwa terdapat organ yang bermasalah pada tubuh.
Organ tersebut terletak pada katup yang membatasi asam lambung agar tidak naik ke area dada atau mulut.
Baca juga: Magh Kambuh Diiringi Jantung Berdebar, Apakah Tanda Aritmia? dr. Yansen, Sp. JP (K). Menjawab
Katup tersebut mengalami masalah hingga mengakibatkan asam lambung naik. Akhirnya terjadilah GERD.
"Biasanya kondisi ini dialami oleh seseorang yang sudah terkena magh lama," tambah Erick.
Gejala GERD
Seseorang yang sedang terkena GERD akan mengalami sejumlah gejala, seperti:
- Sesak pada dada

- Kerongkongan sakit
- Mulut pahit.
Baca juga: Apakah Ciri-ciri Dispepsia Sama dengan Magh atau Asam Lambung Dok?
Penjelasan dr. Erick Herrianto Dwiputra ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Timur.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)