Breaking News:

Jaga Pola Makan dengan Baik, Demi Menjaga Imunitas Tubuh di Masa Pandemi

Dimasa pandemi tentunya kita harus lebih memperhatikan kesehatan tubuh kita dengan menjaga pola makan dengan baik demi menjaga imunitas tubuh.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ahmad Nur Rosikin
freepik.com
ilustrasi makanan bergizi 

TRIBUNHEALTH.COM - Zat gizi pada anak-anak maupun orang dewasa berlaku sama.

Apabila tujuannya survive di masa pandemi dan meningkatkan imunitas yang dipatuhi adalah pemenuhan protein bahkan lebih tinggi dari sebelumnya..

Berlaku untuk semua usia mulai dari anak-anak, dewasa hingga lansia harus meningkatkan konsumsi protein dimasa pandemi.

Berbicara tentang gizi seimbang berarti tidak hanya bicara tentang pola makan saja, tetapi terdapat pola yang lain karena menyangkut gaya hidup.

Pola makan yang lain yaitu pola makan ini harus seimbang dengan pola aktivitas fisik.

Dengan aktivitas fisik maka kesinambungan energi terjaga dan menjadi baik, yang nantinya terlihat dari berat badan normal.

ilustrasi makanan bergizi
ilustrasi makanan bergizi (freepik.com)

Baca juga: Cara Menjaga Imunitas Tubuh Tetap Stabil dan Kesehatan Tetap Terjaga di Masa Pandemi

Dan dengan aktivitas fisik juga akan meningkatkan komponen kebugaran tubuh.

Selain pola makan dan pola aktivitas, juga berkaitan dengan pola tidur.

Tanpa disadari pola tidur juga mempengaruhi imunitas tubuh.

Selama pandemi banyak sekali orang-orang yang tidur larut malam, karena merasa besok tidak dikejar target waktu.

2 dari 4 halaman

Tidur larut malam justru akan melemahkan imunitas tubuh.

Tak hanya itu saja, jangan lupa untuk me-manage pola stress.

Karena stress juga mampu melemahkan imunitas, sehingga pada saat pandemi banyak orang yang mulai stress lebih tinggi dan harus mampu mencari unsur bahagia agar mampu mengatur stress tersebut.

Baca juga: Tak Hanya Mengatur Pola Makan, Mengontrol Stres dan Cukup Tidur juga Bisa Turunkan Berat Badan

Dr. Rita Ramayulis menyampaikan bahwa serangan stress datangnya tidak langsung besar tetapi bisa diajak untuk bersahabat dengan kita.

Empat hal tersebut seperti pola makan, pola aktivitas, pola tidur dan juga pola stress wajib dilakukan selama pandemi.

Selama masa pandemi, sehat saja tidak cukup.

Tentunya kita harus beberapa pada kondisi sehat dan bugar.

Berbicara tentang bugar, yaitu kondisi di atas sehat di mana organ-organ mempunyai kemampuan lebih dalam bekerja.

Untuk itu tentunya diperlukan pengaturan pola makan.

Kita tahu bahwa pengaturan energi adalah dari makanan.

Baca juga: Seringkali Diabaikan, Berikut Pola Makan Sehat saat Pandemi yang Dianjurkan Ahli Gizi

3 dari 4 halaman

Tentu harus dipahami bagaimana makanan yang dikonsumsi bisa menjaga kesinambungan energi agar kita tetap bisa beraktivitas di tengah pandemi.

Terkait tentang bugar tentunya berkaitan dengan kesinambungan energi dan berasal dari 3 zat gizi utama seperti karbohidrat, protein dan lemak.

Tetapi jika dikaitkan dengan sistem imun, maka dari zat gizi utama tersebut proteinlah yang benar-benar harus diperhatikan.

Rita Ramayulis menyampaikan bahwa penelitian mengatakan sebelum pandemi mungkin kebutuhan protein kita hanya 1gram/kg berat badan, tetapi pada masa pandemi konsumsi protein harus ditingkatkan lebih banyak dari sebelumnya.

Namun tentu saja dalam memilihnya harus benar-benar diperhatikan.

Baca juga: Berikut Beberapa Tips agar Anak Tetap Sehat dan Memiliki Imunitas yang Kuat Melawan Flu Singapura

Karena kita tahu yang namanya protein identik dengan lemak, sementara lemak berlebih justru akan menurunkan imunitas apalagi jika jenisnya adalah lemak tidak jenuh.

Harusnya kita memilih protein yang lemaknya tidak tinggi dan jenisnya tidak jenuh.

Artinya lemak jenuh bukanlah komponen utamanya.

Di dalam protein selalu ada lemak jenuh dan tidak jenuh, tetapi kita cari yang dominan lemak tdak jenuh.

Untuk protein memiliki banyak jenisnya seperti ayam tanpa kulit, tempe yang tidak diolah dengan jenis penggorengan, telur, ikan dan susu.

4 dari 4 halaman

Susu memiliki protein yang tinggi dan lemaknya normal.

Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV bersama dengan Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes, seorang ahli gizi.

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.compola makanpandemiimunitas
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved