TRIBUNHEALTH.COM - Otak adalah salah satu organ yang memiliki fungsi penting.
Otak merupakan organ yang berada di kepala dan sebagai pengendali semua fungsi tubuh manusia.
Dengan adanya otak membuat manusia bisa berpikir dan memecahkan masalah.
Pasalnya otak manusia merupakan struktur pusat pengaturan yang memiliki volume sekitar 1.350 cc dan terdiri atas 100 milyar sel saraf atau neuron.
Otak mengatur dan mengkoordinir sebagian besar gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostatis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh.
Baca juga: Adakah Faktor dari Luar yang Menyebabkan Retinoblastoma? Ini Kata dr. M. Yusran Sp.M

Baca juga: Apa Benar Anak yang Alami Gangguan Mental Bisa Membahayakan Dirinya? Begini Kata Psikolog
Masalah kesehatan yang seringkali dikeluhkan pada organ otak adalah terjadinya tumor otak.
Pernyataan ini disampaikan oleh Prof. Dr. dr. Zainal Mutaqqin, PhD, Sp.BS yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Jateng program Rubrik Kita.
Penyebab tumor otak
Terjadinya tumor bisa disebabkan oleh perubahan DNA di dalam tubuh.
DNA mengalami suatu perubahan yang mana kita tidak pernah mengetahui penyebabnya.
Pernyataan ini disampaikan oleh Prof. Dr. dr. Zainal Mutaqqin, PhD, Sp.BS dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Jateng program Rubrik Kita.
Pasalnya semakin tua usia seseorang, risiko untuk terjadinya tumor akan semakin besar.
Baca juga: Pernah Mengalami Nyeri Haid Sampai Pingsan? Begini Pemaparan dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS

Baca juga: dr. Mega Febrianora, Sp.JP, FIHA Jelaskan Kaitan Kopi dengan Kesehatan Jantung
Berdasarkan penuturan Prof. Dr. dr. Zainal Mutaqqin, PhD, Sp.BS perubahan DNA tidak bisa diduga dan tidak bisa diketahui.
Kondisi ini biasa disebut dengan istilah mutasi genetik.
"Jadi perubahan genetik kita, sehingga memunculkan kemungkinan terjadinya tumor," timpal Prof. Dr. dr. Zainal Mutaqqin, PhD, Sp.BS.
Adanya tumor otak dapat menekan saraf dan pembuluh darah di otak.
Dampak adanya tumor otak
Akibat adanya tumor yang menekan saraf dan pembuluh otak maka dampaknya adalah pasien bisa merasakan sakit pada kepalanya.
Ciri-ciri sakit kepala akibat tumor otak biasanya berupa nyeri yang terus-menerus, serta tidak mudah disembuhkan dengan obat penghilang rasa sakit.
Sampai saat ini penyebab tumor otak belum diketahui, namun untuk tumor dibagian tubuh lainnya ada yang sudah bisa diketahui penyebabnya.
Baca juga: Berbahayakah Jika Tremor Tidak Segera Mendapatkan Penanganan Dokter? Ini Kata dr. Ermawati Sp.N

Baca juga: Usia Berapa yang Mungkin Bisa Dilakukan Operasi Odontektomi? Simak Ulasan drg. Andi Tajrin Sp.BM(K)
Misalnya yaitu kanker pada leher rahim yang mana berkaitan dengan pernahnya terinfeksi human papilloma virus (HPV).
Prof. Dr. dr. Zainal Mutaqqin, PhD, Sp.BS menambahkan jika infeksi virus HPV menyebabkan mutasi pada genetik dari sel-sel di daerah tersebut.
Sehingga selanjutnya bisa muncul keganasan pada leher rahim.
Baca juga: Merawat Reproduksi Tak Hanya saat Ingin Memiliki Keturunan, Ini kata Yuanita Ani S. M.Kep.,NS
Penjelasan Prof. Dr. dr. Zainal Mutaqqin, PhD, Sp.BS dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Jateng program Rubrik Kita edisi 14 Mei 2021.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.