TRIBUNHEALTH.COM - Menyikat gigi adalah kebiasaan yang rutin dilakukan setiap orang.
Biasanya sikat gigi dilakukan 2 kali sehari dengan waktu terbaik adalah pagi hari dan malam sebelum tidur.
Meski menyikat gigi adalah hal yang umum dilakukan sehari-hari, namun rupanya tak banyak orang yang memahami aturan dalam menyikat gigi yang benar.
Baca juga: Gigi Tampak Putih dengan Perawatan Bleaching Gigi, drg. Putu Eka Mery Ungkap Manfaat Lainnya
Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Cirebon, drg. Lina Nurdianty menjelaskan aturan dalam menyikat gigi yang tepat.
Dalam menyikat gigi bisa dilakukan dengan berbagai teknik. Baik teknik roll maupun kombinasi.
Sikat gigi mulai dari bagian sudut belakang hingga ke depan secara sistematis.

Jika menyikat gigi bagian tengah, maka gerakannya adalah maju mundur.
Sementara pada rahang dalam, sikat gigi dalam posisi vertikal.
Setelah rahang atas diselesaikan, maka lanjutkan pada rahang bawah.
Baca juga: Gigi yang Hilang Membuat Senyum Menjadi Kurang Cemerlang, Begini Kata drg. Mega Moeharyono Puteri
Upayakan seluruh bagian rahang (luar, tengah, dalam) tersikat sehingga tidak ada yang terlewat.
Kontrol ke Dokter Gigi
Masyarakat pada umumnya baru datang ke dokter gigi jika sudah mengalami masalah gigi.
Yakni seperti merasakan rasa ngilu hingga timbul bengkak pada gigi.
Padahal sebaiknya, jangan tunggu sakit gigi baru datang ke dokter gigi.

Karena berdasarkan anjuran Lina, sedikitnya datang ke dokter gigi adalah 6 bulan sekali untuk memeriksakan kondisi gigi.
"Banyak sekali manfaatnya jika kita kontrol ke dokter gigi," sambung Lina.
Sejumlah manfaat yang bisa dirasakan ialah:
Baca juga: Kebiasaan Mengemut Makanan Cepat Cetuskan Gigi Berlubang,Simak Ulasan drg. Zita Aprilia Sp. KGA
- Memeriksan kondisi gigi geligi
- Deteksi lubang gigi
- Deteksi radang gusi
- Deteksi karang gigi

- Deteksi sisa akar yang bisa cetuskan gusi bengkak.
Terlebih jika gigi anak-anak, ada masa geligi campuran yang mengharuskan untuk rutin cek ke dokter gigi.
Baca juga: Apa Penyebab Warna Gigi Berubah Seiring Berjalannya Waktu? Simak Penjelasan drg. Citra, MMRS
Orangtua perlu aktif dalam mengajak anak datang ke dokter gigi.
Karena pada masa gigi campuran, masa gigi susu seharusnya tanggal dan gigi dewasa tumbuh.
"Terkadang gigi susu belum tanggal, tetapi gigi dewasa sudah tumbuh, jadi dobel," terang Lina.
Penjelasan drg. Lina Nurdianty dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Cirebon.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)