Breaking News:

Tanda Karang Gigi Harus Segera Dibersihkan, Dokter: Salah Satunya Muncul Bau Mulut

Berikut ini simak imbauan dari dokter gigi terkait penanganan karang gigi yang harus dibersihkan

Penulis: Ranum Kumala Dewi | Editor: Melia Istighfaroh
grid.id
Ilustrasi bau mulut-simak imbauan dari dokter gigi terkait penanganan karang gigi yang harus dibersihkan 

TRIBUNHEALTH.COM - Karang gigi terjadi diakibatkan oleh plak atau sisa makanan yang termineralisasi.

Membersihkan karang gigi sebaiknya perlu menjadi rutinitas.

Menurut anjuran drg. Lina Nurdianty, karang gigi perlu dibersihkan paling lama 6 bulan sekali.

Baca juga: Ini yang Perlu Dilakukan jika Temui Kelainan pada Gigi, Simak Imbauan drg. Hendra Nur Sp. Pros.

Karena jika tak lekas diberikan, maka keluhan pada rongga mulut bisa saja muncul dengan kondisi lebih parah.

Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Cirebon, sejumlah tanda karang gigi perlu dibersihkan adalah:

- Munculnya bau mulut

Ilustrasi seseorang yang mengalami masalah bau mulut
Ilustrasi seseorang yang mengalami masalah bau mulut (tribunnews.com)

- Ujung lidah mulai kasar

- Gigi terasa tidak nyaman.

Sejumlah tanda di atas akan lebih mudah dirasakan seseorang yang sudah rutin melakukan pembersihan karang gigi.

Baca juga: Munculnya Plak dan Karang Gigi Bisa Dicegah, Rutin Sikat Gigi dan Flossing Jadi Cara Paling Ampuh

"Jadi sudah terasa ya, kalau rutin membersihkan karang gigi," ucap Lina.

2 dari 4 halaman

Namun bila belum terbiasa, mungkin tidak akan menyadari 3 gejala di atas.

Meskipun telah memiliki karang gigi yang cukup banyak menumpuk.

Ilustrasi penumpukan karang gigi
Ilustrasi penumpukan karang gigi (freepik.com)

Baca juga: Mitos atau Fakta Scaling Gigi dapat Membuat Gigi Terkikis? Simak Jawaban drg. Zaida Dahlia Wattimena

Dalam mengatasi karang gigi ini, cukup lakukan tindakan scaling.

Jika karang gigi dibiarkan, maka jumlahnya akan semakin bertambah banyak dan mencetuskan
Penyakit periodontal.

Selanjutnya bila penyakit periodontal terjadi bisa mengakibatkan gigi goyang.

Penampakan Karang Gigi

Biasanya pada saat bercermin karang gigi tidak terlihat.

Ilustrasi pemeriksaan gigi
Ilustrasi pemeriksaan gigi (freepik)

Akhirnya masyarakat mudah menganggap bahwa kondisi gigi baik-baik saja.

Padahal karang gigi telah banyak menumpuk pada bagian rahang bawah, tepatnya di gigi bagian dalam (berbatasan dengan lidah).

Baca juga: Dokter Gigi Sebut Seseorang yang Sedang Sakit Akan Tercermin dari Kondisi Kesehatan Rongga Mulutnya

Untuk melihat secara jelas, sebaiknya datang ke dokter gigi.

3 dari 4 halaman

Dokter akan menunjukkan area gigi yang banyak terjadi penumpukan karang gigi.

Kontrol ke Dokter Gigi

Masyarakat pada umumnya baru datang ke dokter gigi jika sudah mengalami masalah gigi.

Yakni seperti merasakan rasa ngilu hingga timbul bengkak pada gigi.

Ilustrasi kontrol gigi
Ilustrasi kontrol gigi (freepik.com)

Padahal sebaiknya, jangan tunggu sakit gigi baru datang ke dokter gigi.

Karena berdasarkan anjuran Lina, sedikitnya datang ke dokter gigi adalah 6 bulan sekali untuk memeriksakan kondisi gigi.

"Banyak sekali manfaatnya jika kita kontrol ke dokter gigi," sambung Lina.

Baca juga: Risiko Jika Gigi Berlubang Tak Segera Diobati, Dokter Sebut Perawatan Jadi Lebih Kompleks

Sejumlah manfaat yang bisa dirasakan ialah:

- Memeriksan kondisi gigi geligi

- Deteksi lubang gigi

ILustrasi gigi berlubang
ILustrasi gigi berlubang (Kompas.com)
4 dari 4 halaman

- Deteksi radang gusi

- Deteksi karang gigi

- Deteksi sisa akar yang bisa cetuskan gusi bengkak.

Baca juga: Gigi Patah hingga Radang Gusi Sebabkan Anak Alami Karies Gigi, Simak drg. Zita Aprilia, Sp. KGA

Terlebih jika gigi anak-anak, ada masa geligi campuran yang mengharuskan untuk rutin cek ke dokter gigi.

Orangtua perlu aktif dalam mengajak anak datang ke dokter gigi.

Karena pada masa gigi campuran, masa gigi susu seharusnya tanggal dan gigi dewasa tumbuh.

Penampakan gigi susu
Gigi susu pada seorang bayi(tribunnews.com)

"Terkadang gigi susu belum tanggal, tetapi gigi dewasa sudah tumbuh, jadi dobel," terang Lina.

Baca juga: Hati-hati, Penggunaan Behel yang Dibeli Online Bisa Berikan Dampak Negatif Seperti Bau Mulut

Penjelasan drg. Lina Nurdianty dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Cirebon.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.combruxismPengobatan bruxismKesehatan gigiPerawatan gigi dan gusiEveryday Health
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved