TRIBUNHEALTH.COM - Kanker mulut terjadi akibat terdapat pertumbuhan yang tidak normal di dalam mulut.
Salah satu yang paling mengkhawatirkan adalah kanker mulut termasuk jenis sel yang sangat mudah sekali menyebar.
Hal ini karena kanker mulut akan menyerang karsinoma sel skuamosa yang meningkatkan kecenderungan menyebar lebih cepat.
Selain itu, gejala kanker mulut biasanya tidak terlalu nampak dan mungkin hampir sama dengan penyakit yang mudah sembuh pada umumnya.
Meremehkan gejala kanker mulut bisa menjadi sinyal bahaya karena setelah stadium lanjut kanker mulut bisa menyebabkan kematian.
Baca juga: Berikut Dokter Sampaikan Kondisi yang Tidak Dianjurkan untuk Menggunakan Kawat Gigi

Baca juga: Hemofilia Hanya Terjadi pada Laki-laki, Sementara Perempuan Hanya Pembawa Sifat
Deteksi dini adanya anomali di dalam rongga mulut penting dilakukan.
Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan pemeriksaan mulut sendiri (SAMURI) yang dilakukan setiap hari.
Biasanya terdapat beberapa langkah SAMURI atau pemeriksaan sendiri.
Kegiatan ini diawali dengan memeriksakan bibir, namun dalam melakukan SAMURI harus sudah mencuci tangan.
Apabila Anda memiliki glove atau saputangan karet yang biasa digunakan oleh tenaga medis juga bisa digunakan.
Baca juga: Ketahui Beberapa Syarat yang Wajib Diperhatikan sebelum Menggunakan Kawat Gigi

Baca juga: Secara Umum, Munculnya Jerawat Ditandai dengan Adanya Lesi Polimorfik
Berdasarkan keterangan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D SAMURI bisa dilakukan dengan membuka bibir atas dan diperiksa teksturnya, apakah terdapat benjolan yang tidak kelihatan namun bisa teraba.
Setelah memeriksa bibi atas, bisa dilanjutkan dengan memeriksa bibir bawah.
Langkah selanjutnya adalah menarik pipi dan melihat melalui cermin, tak lupa juga dilakukan perabaan.
Pernyataan ini disampaikan oleh Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk.
Perabaan bertujuan untuk melihat ada tidaknya benjolan, demikian juga pada sisi pipi lainnya.
Baca juga: 9 Manfaat Berenang untuk Kesehatan, Baik untuk Kesehatan Paru-paru dan Tulang

Baca juga: Kopi Punya Dampak Positif terhadap Kesehatan Usus, Dorong Pertumbuhan Bakteri Baik
Berikutnya bisa memeriksa langit-langit bagian atas dan lidah untuk dilihat konsistensinya, bentuk, warna dan sebagainya serta dasar mulut.
Karena ada beberapa tempat jika terjadi sariawan di dasar mulut atau kemerahan di dasar mulut menjadi prediksi kemungkinan adanya keganasan.
Dokter menuturkan jika yang paling penting melakukan perabaan di sekitar leher di bawah telinga apakah dirasakan ada pembesaran.
Apabila terdapat rasa sakit atau teraba benjolan menandakan ada sesuatu yang salah di daerah sekitar rongga mulut.
Belum tentu mengarah keganasan tapi bisa mengindikasikan adanya suatu yang tidak normal di daerah kepala dan leher.
Baca juga: Sariawan yang Terpapar Zat Berbahaya, Bisa Berisiko Menyebabkan Sariawan Kronis atau Keganasan
Penjelasan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 19 Februari 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.