TRIBUNHEALTH.COM - Meskipun mempraktikkan kebersihan mulut yang baik dapat membantu mencegah plak, karang gigi mungkin lebih sulit dihilangkan di rumah daripada plak.
Ini karena karang gigi adalah plak yang mengeras yang tidak bisa dihilangkan oleh sikat gigi.
Dokter gigi dan ahli kesehatan gigi biasanya menggunakan berbagai alat untuk menghilangkan plak keras dari gigi.
Beberapa upaya berikut juga bisa dicoba untuk menghilangkan plak dan karang gigi.
Misalnya saja menggunakna soda kue hingga water flosser, dilansir TribunHealth.com dari Medical News Today (MNT) pada Senin (22/8/2022).
Sikat gigi dengan soda kue
Menyikat dengan baking soda dapat dengan aman dan efektif menghilangkan plak.
Meski masih bersifat abrasif, pasta gigi soda kue tidak sekeras enamel penyusun gigi dan bisa menghilangkan plak tanpa merusak enamel.
Sebuah tinjauan tahun 2017 menunjukkan bahwa pasta gigi yang mengandung soda kue mungkin lebih efektif dalam mengurangi jumlah plak di mulut daripada pasta gigi tradisional.
Tinjauan lain dari tahun 2017 yang diterbitkan dalam jurnal yang sama menemukan bahwa pasta gigi yang mengandung soda kue berada dalam tingkat abrasivitas gigi yang aman, yang berarti bahwa pasta gigi yang mengandung soda kue tidak mungkin merusak email gigi.
Baca juga: Munculnya Plak dan Karang Gigi Bisa Dicegah, Rutin Sikat Gigi dan Flossing Jadi Cara Paling Ampuh
Soda kue juga melindungi dari demineralisasi, yaitu proses kimia yang menghilangkan kalsium dari email gigi.
Karbohidrat dari makanan dapat secara drastis menurunkan tingkat pH di mulut, menciptakan lingkungan asam yang menyebabkan demineralisasi.
Para ilmuwan mengukur keasaman suatu zat menggunakan skala pH.
Semakin rendah pH, semakin asam zat tersebut.
Batas bawah pH email berkisar antara 5,1-5,5.
Ketika pH turun di bawah kisaran ini, demineralisasi mulai terjadi.
Baca juga: Baking Soda Punya Beberapa Manfaat untuk Kesehatan, Netralkan Asam Lambung hingga Atasi Bau Ketiak
Soda kue mengurangi demineralisasi karena memiliki pH tinggi, yang dapat membantu menyeimbangkan tingkat pH di dalam mulut dan mencegah hilangnya email.
Mulut adalah rumah bagi beragam ekosistem bakteri, beberapa di antaranya bermanfaat sementara yang lain bisa berbahaya.
Streptococcus mutans, misalnya, adalah bakteri yang terutama bertanggung jawab atas kerusakan gigi.
Soda kue juga memiliki sifat antimikroba yang dapat mencegah kerusakan gigi.
Penelitian dari tahun 2017 menunjukkan bahwa soda kue dapat secara signifikan mengurangi jumlah S. mutans.
Sikat gigi dan dental floss
Cara terbaik untuk menghilangkan plak dan karang gigi adalah dengan mempraktikkan kebersihan mulut yang baik.
American Dental Association (ADA) merekomendasikan menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride.
Mereka juga merekomendasikan flossing sekali sehari.
Flossing terlebih dahulu akan menghilangkan sisa makanan dan plak dari sela-sela gigi dan area yang sulit dijangkau.
Baca juga: 8 Tips Jaga Kebersihan Gigi Anak, Beri Contoh Sikat Gigi Sejak Dini hingga Rutin Kontrol ke Dokter
Setelah flossing, sikat gigi akan menghilangkan plak pada permukaan gigi.
Untuk menyikat gigi secara efektif, seseorang dapat:
- Mulailah di bagian belakang mulut dengan geraham atas.
- Gunakan sapuan kuas melingkar yang pendek.
- Sikat permukaan depan dan belakang semua gigi atas.
- Ulangi langkah ini pada gigi bawah.
Orang dapat mencapai hasil yang baik menggunakan sikat gigi manual.
Namun, tinjauan sistematis tahun 2017 menemukan bahwa sikat gigi elektrik, terutama yang memiliki kepala berosilasi, lebih efektif dalam menghilangkan plak dan mengurangi radang gusi.
Obat kumur
Setelah flossing dan menyikat gigi, bilas mulut dengan obat kumur.
Banyak obat kumur yang dijual bebas mengandung fluoride untuk perlindungan ekstra terhadap plak.
Orang yang menderita radang gusi mungkin memerlukan jenis obat kumur yang lebih kuat.
Baca juga: Terlalu Sering Menggunakan Obat Kumur Bisa Menyebabkan Flora Normal di Dalam Rongga Mulut Mati
Seorang dokter gigi atau profesional kesehatan lainnya dapat meresepkan obat kumur antiseptik yang lebih manjur daripada obat bebas yang tersedia.
Dokter gigi juga dapat menerapkan sealant ke area mengunyah gigi untuk membantu mencegah penumpukan plak di antara pembersihan gigi profesional.
Water flosser
Water flosser dapat membantu mencapai plak dari sela-sela gigi.
Alat ini menggunakan tekanan air untuk mengeluarkan makanan dan plak yang mungkin tidak terjangkau oleh benang benang.
Alat ini juga memberi efek memijat gusi.
Menurut ulasan tahun 2016, menggunakan flosser air bersama dengan sikat gigi manual 29 persen lebih efektif dalam menghilangkan plak daripada menggunakan benang dan sikat gigi manual.
Namun, water flosser tidak menggantikan flossing, seseorang harus menggunakan water flosser hanya sebagai tambahan.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)