TRIBUNHEALTH.COM - Tabir surya yang terdiri dari sunscreen dan sunblock sangat dianjurkan digunakan setiap hari.
Telah banyak diketahui, manfaat penggunaan tabir surya dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari yang bisa menimbulkan masalah pada kulit wajah.
Seperti timbulnya jerawat atau flek pada wajah.
Karena itu penggunaan sunscreen sang penting digunakan dan harus tepat takaran pemakaiannya.
Baca juga: Kulit Sensitif dan Berjerawat Bolehkah Lakukan Hydrafacial? Ini Kata Dokter Hafid Ernanda
Dokter Estetika Dermaster, Dokter Hafid Ernanda mengatakan bahwa kadar pemakaian tabir surya perlu disesuaikan dengan jenis kulit wajah.
Bila memiliki jenis kulit berminyak, maka kadar SPF 30 sudah sangat cukup digunakan.

Namun jika memiliki jenis kulit yang normal atau cenderung kering, kadar SPF yang dianjurkan adalah 50.
Walau demikian, ada catatan penting bagi pasien yang memiliki masalah flek atau noda hitam. Nuka menghimbau menggunakan tabir surya dengan SPF 20 saja.
Baca juga: Hydrafacial Buat Wajah Glowing Instan, Optimalkan dengan Lakukan Perawatan 1 Bulan Sekali
"Tetapi jika hanya keluhan jerawat yang tidak terlalu banyak, SPF 30 itu nggak masalah, jadi minimal batas SPFnya 30," jelas Nuka dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Health.
Perlu Pengulangan
Dalam pemakaian sehari-hari, penggunan tabir surya perlu dilakukan pengulangan kembali.
Rata-rata pengungalangan bisa dilakukan sebanyak 3 sampai 4 jam sekali.

Jika pada siang hari setelah membasuk muka sata hendak menjalankan ibadah, maka tabir surya bisa dipakai kembali.
Terkecuali jika pasca membasuh muka (wudhu), masih berada di dalam ruangan. Maka pengulangan tabir surya tidak perlu dilakukan.
Baca juga: dr. Caryn Miranda : Tujuan Treatment Filler untuk Memperbaiki Bentuk Wajah dan Mengatasi Kerutan
"Jadi cukup pada saat berangkat, terpapar panas, sampai tempat kerja dan tidak ada aktivitas di luar ruangan maka tidak perlu di reaplly."
"Tetapi jika setelah wudhu lalu beraktivitas di luar ruangan, perlu reaplly," imbuh Nuka.
Bisa Digunakan Setelah Hydrafacial

Hydrafacial adalah salah satu metode perawatan perawatan kecantikan.
Perawatan ini berfungsi membersihkan kulit dan mampu membuat kulit wajah menjadi glowing tanpa rasa sakit.
Baca juga: Setelah Treatment Dagu Berlipat, Pasien Disarankan untuk Rutin Mencuci Wajah, Ini Alasannya
Berbeda dengan sejumlah prosedur perawatan kulit lainnya, Hydrafacial menawarkan manfaat perawatan tanpa melalui masa downtime.
Sehingga pasca melakukan Hydrafacial, pasien masih bisa langsung menggunakan makeup atau skincare. Terutama sunscreen.
Mengingat Indonesia merupakan kawasan Asia yang memiliki cuaca yang cukup panas.

Sehingga penggunaan tabir surya, yakni sunscreen dan sublock sangat penting dilakukan untuk mencegah masalah pada wajah, Di antaranya flek atau jerawat.
Baca juga: Perawatan untuk Menghilangkan Jerawat Punggung atau Back Acne Bisa Dimulai Sejak Usia Remaja
"Jadi sangat dianjurkan setelah Hydrafacial, harus tetap menggunakan sunblock. Karena terkadang ada pasien berpikir setelah melakukan tindakan apapun itu tidak boleh menggunakan krim."
"Nah itu terkadang keliru, habis tindakan Hydrafacial penggunaan serum, pelembap, dan sunscreen atau sunblock itu tetap boleh," ungkap Nuka.
Baca juga: dr. Pratidona Imbau untuk Konsultasi Dokter Lebih Dahulu Sebelum Gunakan Serum dan Moisturizer
Penjelasan Dokter Hafid Ernanda ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)