Breaking News:

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) Sebut Jika Headgear Bisa Dilepas Pasang Tanpa ke Dokter Gigi

Menurut drg. Ardiansyah S. Pawinru saat hendak makan atau minum, orang tua bisa melepaskan headgear yang telah dipasang dokter gigi kepada anaknya.

Freepik.com
Ilustrasi dokter gigi sedang melakukan pemeriksaan kepada seorang anak sebelum memasang headgear, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) sebut orang tua harus mendampingi 

TRIBUNHEALTH.COM –  Headgear adalah suatu alat ekstra oral yang prinsip kerjanya dengan menghambat aposisi tulang pada sutura-sutura yang berperan pada pertumbuhan maksila.

Dengan begitu bisa menghambat pertumbuhan maksila.

Pengaruhnya pada gigi geligi yaitu menggerakkan gigi geligi dalam arah vertikal, sagittal dan transversal tergantung posisi daya headgear yang diberikan.

Baca juga: dr. Virly Nanda Ungkap Pemicu Resiko Orang Mengalami Radang Usus

Ada beberapa kegunaan headgear, antara lain:

  1. Mendorong gigi molar pertama ke posterior (distalisasi)
  2. Menghambat pertumbuhan maksila ke anterior
  3. Intrusi atau ekstrusi gigi anterior atau posterior
  4. Sebagai penjangkar untuk gigi molar
  5. Tipping dari bidang palatal dan rotasi mandibular ke anterior atau posterior.
Ilustrasi headgear, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) sebut saat hendak makan atau minum headgear dilepas
Ilustrasi headgear, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) sebut saat hendak makan atau minum headgear dilepas (orami.co.id)

Baca juga: drg. Anastasia Sarankan Rutin Kontrol ke Dokter Gigi 6 Bulan Sekali, Guna Menghindari Anomali Gusi

Umumnya saat menggunakan headgear akan menyulitkan dalam konsumsi makanan ataupun minuman.

Namun tak perlu khawatir karena headgear bisa dilepas pasang saat hendak mengonsumsi makanan. 

Untuk membahas mengenai informasi perawatan kesehatan gigi dan mulut, kita bisa bertanya langsung dengan Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia yang sudah berkompeten seperti drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K).

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) merupakan Dosen di Fakultas Kedokteran Gigi di Universitas Hasanuddin.

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) lahir di Maros, 19 Agustus 1979.

Ia adalah lulusan program sarjana di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan pada tahun 1997-2002.

2 dari 4 halaman

Setelah menyelesaikan program sarjana ini melanjutkan program profesi di universitas yang sama hingga tahun 2005.

Tak henti sampai disini, pada tahun 2008 hingga 2014 drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) melanjutkan program Spesialis Orthodonsia di Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat.

Selama kuliah ternyata drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) juga aktif mengikuti berbagai organisasi.

Di awal perkuliahan, ia dipercaya menjadi Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin.

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) sering diamanahi menjadi ketua di beberapa organisasi tingkat Universitas hingga Provinsi.

Ia juga pernah menjadi Ketua Umum Dewan Perwakilan Mahasiswa Profesi Fakultas Kedokteran Gigi selama 1 periode.

Tak hanya itu, pada tahun 2016-2020 drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) menjadi Ketua Bidang Kesehatan KNPI Sulawesi Selatan.

Baca juga: Mengenal Kelainan Bentuk Kaki Bayi dan Anak yang Dipaparkan oleh dr. Faisal Miraj Sp.OT-K

Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K)
Profil drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) (Dok. Pribadi drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K))

Baca juga: drg. Anastasia Paparkan Variabel yang Mempengaruhi Kawat Gigi dalam Perawatan Ortodonti

Di tahun yang sama, ia menjadi Sekretaris Umum Ikatan Ortodontis Indonesia Komda Sulawesi Selatan dan Sekretaris Umum PDGI Pengurus Wilayah Sulawesi Selatan dan Barat.

drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) akan menjawab seluruh pertanyaan Tribunners terkait kesehatan gigi dan mulut sebagai berikut.

Pertanyaan:

3 dari 4 halaman

Dok diketahui jika penggunaan perawatan ortodonti headgear membuat seseorang kesulitan saat hendak makan atau minum.

Apa benar headgear bisa dilepas pasang sendiri oleh pasien dan tidak harus ke dokter gigi?

Terima kasih.

Fakhri, Tinggal di Pekalongan.

Dokter Gigi Spesialis Orthodonsia, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) Menjawab:

Iya bisa dilepas pasang secara mandiri oleh pasien.

Maka dari itu pada saat dokter gigi memasangkan headgear kepada anak harus didampingi oleh orang tua.

Baca juga: Flek Hitam Mulai Muncul pada Wajah? Kenali Penyebabnya yang Disampaikan dr. Pratidona Anasika

Ilustrasi penggunaan headgear, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) imbau agar orang tua mengontrol penggunaan headgear pada anak
Ilustrasi penggunaan headgear, drg. Ardiansyah S. Pawinru, Sp.Ort(K) imbau agar orang tua mengontrol penggunaan headgear pada anak (hipwee.com)

Baca juga: Adakah Cara Mengetahui Seseorang Mengalami Trust Issue? Begini Kata Adib Setiawan S.Psi. M.Psi

Karena pasien yang menggunakan headgear kan masih dalam tahap tumbuh kembang atau anak-anak.

Orang tua diharapkan untuk mendampingi supaya bisa mengontrol termasuk kekuatan tarikan headgear.

Hal ini karena jika berbeda atau satu sisi lebih kuat daripada sisi lainnya maka bisa menyebabkan kemiringan.

4 dari 4 halaman

Sehingga hal ini bisa menimbulkan bahaya, kekuatan tarikan sisi kanan dan kiri harus sama.

Baca juga: Mengenal Gejala dari Penyakit Cacar Monyet atau Monkeypox, Begini Penjelasan dr. Zahra Ayu

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comheadgearJenis headgearPerawatan Orthodontidrg. Ardiansyah S. Pawinru Sp.Ort(K)
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved