Breaking News:

Ketahui Prosedur dan Metode Vampire Facial Menurut dr. Irmadani Intan Pratiwi

Berdasarkan penuturan dr. Irmadani Intan Pratiwi treatment vampire facial akan disesuaikan dengan keluhan pasien.

health.tribunnews.com
Ilustrasi prosedur vampire facial, dr. Irmadani Intan Pratiwi jelaskan prosedur dan metodenya 

TRIBUNHEALTH.COM - Vampire facial adalah perawatan wajah yang mana bahan utamanya menggunakan darah sendiri dan dikeluarkan menggunakan jarum untuk merevitalisasi kulit.

Vampire facial merupakan sebutan lain untuk terapi Platelet-Rich Plasma (PRP).

Seseorang yang memiliki darah rendah tetap boleh melakukan vampire facial.

Baca juga: Manfaat Teether untuk Mengalihkan Kebiasaan Si Kecil Menghisap Jempol, Simak Ulasan Dokter Gigi

Hal ini lantaran darah yang diambil hanya 5cc sampai 10cc atau maksimal 15 cc tergantung alat yang digunakan.

Untuk membahas mengenai informasi perawatan kecantikan, kita bisa bertanya langsung dengan Dokter Kecantikan yang sudah berkompeten seperti dr. Irmadani Intan Pratiwi.

ilustrasi treatment vampire facial, begini penjelasan dr. Irmadani Intan Pratiwi
ilustrasi treatment vampire facial, begini penjelasan dr. Irmadani Intan Pratiwi (freepik.com)

dr. Irmadani Intan Pratiwi merupakan sarjana kedokteran yang menempuh pendidikan di Universitas Malahayati pada tahun 2012 hingga 2016.

Tak berselang lama ia melanjutkan profesi dokter di Universitas yang sama yaitu Universitas Malahayati pada tahun 2016 hingga 2018.

Selama menempuh pendidikan pada tahun 2013 hingga 2016 dr. Irmadani Intan Pratiwi juga aktif menjadi asisten dosen Dep. Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati.

Baca juga: Hemofilia, Kelainan Pembekuan Darah yang Disebabkan Gen Resesif pada Kromosom X

Tak hanya itu saja, dr. Irmadani Intan Pratiwi juga sempat menjadi english teacher di Language Centre Universitas Malahayati selama dua tahun.

Pada tahun 2015, ia mewakili Universitas menjadi peserta dalam Gadjah Mada Indonesian Medical Science Olympiad (GIMSCO).

2 dari 4 halaman

Selain berprofesi sebagai dokter, ia juga aktif membagikan informasi di Instagram pribadinya (@irmadanip).

dr. Irmadani Intan Pratiwi, Dokter Kecantikan di Dermalogia Clinic Gading Serpong
dr. Irmadani Intan Pratiwi, Dokter Kecantikan di Dermalogia Clinic Gading Serpong (Dok. Pribadi dr. Irmadani Intan Pratiwi)

Sejak tahun 2021, ia menjadi dokter pelaksana dan penanggung jawab di Praktek Dokter Umum dr. Irmadani.

Di tahun yang sama hingga saat ini, dr. Irmadani Intan Pratiwi juga menjadi dokter kecantikan di Dermalogia Clinic Gading Serpong yang beralamatkan di Ruko Boulevard m5 No. 47 Jalan Boulevard Raya M Gading Serpong Tangerang (Telp. 081 213 711 318).

dr. Irmadani Intan Pratiwi akan menjawab seluruh pertanyaan Tribunners terkait perawatan kecantikan sebagai berikut.

Baca juga: Mengenal Gejala Hemofilia, Termasuk Mudah Mimisan dan Pendarahan pada Gusi

Pertanyaan:

Saya ingin bertanya dok.

Bagaimana prosedur dan metode yang digunakan dalam perawatan vampire facial?

Terima kasih dok.

Maria, Tinggal di Surabaya.

Ilustrasi seorang wanita hendak melakukan vampire facial, dr. Irmadani Intan Pratiwi sebut akan dioleskan krim anestesi dahulu
Ilustrasi seorang wanita hendak melakukan vampire facial, dr. Irmadani Intan Pratiwi sebut akan dioleskan krim anestesi dahulu (bali.tribunnews.com)

Dokter Kecantikan, dr. Irmadani Intan Pratiwi menjawab:

3 dari 4 halaman

Untuk pertama kali biasanya konsultasi dan dokter akan menjelaskan terlebih dahulu mengenai perawatan ini.

Manfaat vampire facial tentunya disesuaikan dengan keluhan pasien.

Misalkan keluhan pasien adalah bekas jerawat yang menjadi bopeng, maka akan dilihat dahulu apakah ada jerawat yang sedang aktif ataukah tinggal bekasnya saja, apakah kulit ini akan berefek baik jika dilakukan treatment PRP atau bahkan treatment yang lain.

Kalau sudah sesuai dengan indikasi, tentunya meminta persetujuan dengan pasien.

Baca juga: 3 Tahapan Perawatan Orthodonsia yang Perlu Diketahui saat Akan Pasang Kawat Gigi

Jika pasien sudah setuju, nanti akan dilakukan pengambilan darah pasien sekitar 10 cc.

Kemudian di proses dengan menggunakan alat sentrifuge, alat ini berguna untuk memisahkan komponen-komponen darah sehingga nanti bisa mengambil yang khusus platelet rich plasmanya saja atau bagian plasma darah yang berwarna bening.

Biasanya berwarna bening kekuningan atau sedikit kemerahan.

Sambil diproses darahnya, dokter akan mengoleskan krim anestesi ke wajah agar wajah sudah siap dan pasien tidak merasakan sakit sama sekali saat dilakukan treatment.

Waktu menunggunya sekitar 20-30 menit.

Ilustrasi facial vampire, menurut dr. Irmadani Intan Pratiwi akan meninggalkan bekas kemerahan
Ilustrasi facial vampire, menurut dr. Irmadani Intan Pratiwi akan meninggalkan bekas kemerahan (lifestyle.kompas.com)

Setelah jadi, darahnya sudah selesai, dokter bisa mengambil PRPnya dan sudah menganestesi kulit maka kita siapkan microneedlingnya.

4 dari 4 halaman

Microneedlingnya kita pasangkan ke alat yang disebut dermapen yang berbentuk seperti pen.

Sedangkan jarum yang digunakan adalah sekali pakai.

Jika sudah siap semuanya akan dioleskan PRP atau plasma darah ke wajah sambil dibuat perlukaan dengan microneedling.

Karena sudah dianestesi dan jarum yang digunakan sangat kecil, biasanya pasien tidak akan merasakan nyeri sama sekali.

Jadi pasien akan tenang dan nyaman selama pengerjaan.

Baca juga: Berbagai Tindakan Medis untuk Orang yang Alami Kelumpuhan, Termasuk Terapi Fisik

Pengerjaan ini biasanya sekitar 10-15 menit sampai satu wajah.

Karena microneedling bisa diatur kedalamnya, maka bopeng yang lebih dalam maka kita bisa atur jarumnya untuk lebih dalam.

Dengan perlukaan ini, maka PRP yang dioleskan akan menyerap lebih baik dibandingkan tidak diberikan perlukaan.

Setelah selesai biasanya akan membekaskan sedikit darah yang berwarna merah.

Ilustrasi vampire facial menggunakan darah sendiri, dr. Irmadani Intan Pratiwi sebut akan mengoleskan plasma dengan alat dermapen
Ilustrasi vampire facial menggunakan darah sendiri, dr. Irmadani Intan Pratiwi sebut akan mengoleskan plasma dengan alat dermapen (hot.grid.id)

Darah tersebut akan dibersihkan kemudian untuk sisa PRPnya tadi akan dioleskan kembali.

Jadi pasien pulang tidak dalam keadaan berdarah-darah karena kita bersihkan terlebih dahulu.

Apabila sudah selesai, kita jelaskan bahwa kulitnya telah dilukai dan kemerahan ini akan bertahan sekitar 1-3 hari tergantung masing-masing kulit.

Setelah 3 hari biasanya kemerahannya akan mereda.

Baca juga: Kenali Penyebab dan Macam Penyakit Menular Seksual dari Dokter Spesialis Penyakit Kulit dan Kelamin

(Tribunhealth.com/Dhianti)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comFacial VampirePlatelet-Rich Plasma (PRP)Platelet-Rich PlasmaPerawatan Kulit Wajahperawatan kulitdr. Irmadani Intan Pratiwi Kumawus Hariara Nabolon
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved